Meta Dicurigai Gunakan Buku Bajakan untuk Melatih AI

Kamis, 23 Januari 2025 - 14:09 WIB
loading...
Meta Dicurigai Gunakan...
Meta Dicurigai Gunakan Buku Bajakan. FOTI/ DAILY
A A A
CUPERTINO - Meta, menghadapi gugatan serius yang dilayangkan oleh beberapa penulis terkenal, termasuk Ta-Nehisi Coates, komedian Sarah Silverman, dan penulis lainnya.



Para Penulis menuduh Meta telah menggunakan buku-buku bajakan untuk melatih model kecerdasan buatan (AI) buatan mereka, Llama.

Gugatan ini diajukan pada 8 Januari 2025 di pengadilan federal California. Para penggugat mengklaim bahwa Meta dengan sengaja menggunakan versi bajakan dari buku berhak cipta tanpa izin untuk mengembangkan model AI-nya.

Mereka juga menuduh bahwa CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengetahui dan menyetujui penggunaan buku-buku bajakan tersebut.

Menurut gugatan, Meta memanfaatkan dataset dari LibGen, sebuah situs yang dikenal mengandung jutaan buku bajakan, untuk melatih model bahasa besar mereka, Llama. Meski ada kekhawatiran internal di kalangan tim eksekutif AI Meta terkait legalitas penggunaan LibGen, Meta tetap melanjutkan proses ini dengan persetujuan langsung dari Zuckerberg.

Hal ini menambah kompleksitas kasus yang sedang berlangsung. Para penulis yang menggugat Meta mengklaim bahwa perusahaan teknologi tersebut melanggar hak cipta dengan sengaja, menggunakan konten yang diambil tanpa izin dari situs-situs ilegal.

Seperti dilansir dari Reuters, hakim distrik AS Vince Chhabria sebelumnya pernah menolak klaim bahwa teks yang dihasilkan oleh chatbot Meta melanggar hak cipta penulis. Namun, dalam gugatan terbaru yang diajukan pada Januari ini, para penulis membawa bukti baru yang menguatkan tuduhan bahwa Meta secara sadar menggunakan konten bajakan dalam proses pengembangan model AI-nya.

Pada sidang Kamis, hakim Chhabria menyatakan akan mengizinkan para penulis untuk mengajukan pengaduan yang diubah. Meskipun begitu, ia menunjukkan keraguan terhadap substansi klaim penipuan dan pelanggaran hak cipta yang diajukan oleh para penggugat.

Pada September 2024, keputusan pengadilan yang dilaporkan Reuters memutuskan bahwa para penulis dapat memeriksa langsung CEO Meta, Mark Zuckerberg, terkait dugaan pelanggaran hak cipta ini.

Keputusan tersebut didasarkan pada bukti yang menunjukkan bahwa Zuckerberg memiliki keterlibatan langsung dalam keputusan penggunaan buku bajakan untuk melatih AI.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Hadirkan GPT-4o. OpenAI...
Hadirkan GPT-4o. OpenAI Suntik Mati DALL-E
Microsoft Resmi Hadirkan...
Microsoft Resmi Hadirkan Copilot di Microsoft 365 Personal dan Family
Gabungkan AI dan Iot,...
Gabungkan AI dan Iot, 7 Fitur Teknonologi Terbaru Dihadirkan
Meta AI Sudah Terintegrasi...
Meta AI Sudah Terintegrasi di WhatsApp, Facebook, dan Instagram, Ini Cara Memakainya!
Nvidia Gemetar, Perusahaan...
Nvidia Gemetar, Perusahaan Milik Jack Ma Berhasil Kembangkan Model AI Lebih Murah Gunakan Chip Huawei
10 Mahasiswa Dikeluarkan...
10 Mahasiswa Dikeluarkan dari Universitas Lithuania karena Penyalahgunaan AI
Cloudflare Kenalkan...
Cloudflare Kenalkan AI Labyrinth untuk Cegah Pencurian Data
Cara Gamer Memandang...
Cara Gamer Memandang AI Ternyata Sangat Mengejutkan
Tak Mau Tergerus Zaman,...
Tak Mau Tergerus Zaman, Koran Italia Terbitkan Edisi AI
Rekomendasi
Menhub: Puncak Arus...
Menhub: Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Terjadi Hari Ini dan Besok
Pemudik Diimbau Waspadai...
Pemudik Diimbau Waspadai Jalur Tol Fungsional Semarang-Yogyakarta
Tarekat Naqsabandiyah...
Tarekat Naqsabandiyah Rayakan Idulfitri Besok
Berita Terkini
Dituduh Hindari Pajak,...
Dituduh Hindari Pajak, India Denda Samsung
3 jam yang lalu
Kebijakan Tunas: Negara...
Kebijakan Tunas: Negara Turun Tangan Lindungi Anak di Ruang Siber
5 jam yang lalu
Sel kulit Manusia Diklaim...
Sel kulit Manusia Diklaim Diam-diam Berteriak untuk Berkomunikasi
8 jam yang lalu
Struktur Piramida Berusia...
Struktur Piramida Berusia 2.200 Tahun Ditemukan di Gurun Yudea
9 jam yang lalu
Donald Trump Siap Turunkan...
Donald Trump Siap Turunkan Tarif TikTok agar Cepat Terjual
12 jam yang lalu
Militer AS Uji Coba...
Militer AS Uji Coba Kirim Paket ke Luar Angkasa Pakai Roket Kargo
14 jam yang lalu
Infografis
Iran Gelar Parade Angkatan...
Iran Gelar Parade Angkatan Laut 3.000 Kapal untuk Bela Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved