Bing Go International

Senin, 23 Juni 2014 - 11:01 WIB
Bing Go International
Bing Go International
A A A
NEW YORK - Microsoft tampaknya berencana memperluas beberapa layanan paling sukses Bing, yang sekarang tersedia secara eksklusif di Amerika Serikat (AS), menjadi internasional.

Dilansir dari Softpedia, Senin (23/6/2014) istilah "sukses" relatif untuk layanan Bing, mengingat fakta bahwa pangsa pasar Windows Phone rendah di AS.

Rupanya, CEO baru Microsoft, Satya Nadella berpikir akan lebih bijaksana membuat layanan Bing tersedia di negara selain AS. Hal itu masuk akal, mengingat fakta Windows Phone memiliki pangsa pasar terbesar di Eropa. AS juga bukan seperti tambang emas bagi Microsoft dalam hal sistem operasi mobile-nya.

Layanan seperti Hadiah Reward, Bing Vision, Bing Search dan Maps akan memasuki wilayah lain mulai tahun ini atau tahun depan.

Informasi ini dikonfirmasi oleh aplikasi pekerjaan terposting di Microsoft Careers, yang menyediakan lebih dari cukup detail tentang strategi baru untuk Bing.

"Peran Tujuan: Bing memulai ekspansi geografis dan produk yang paling ambisius dalam sejarah. Internasional sekarang, tengah dan depan Bing. ASG dibebankan membuat produk Bing berkualitas di 75 pasar di seluruh dunia. Didorong kebutuhan produk inti Microsoft dan aliansi strategis global, seperti Windows 8, Windows Phone, Xbox, Nokia, Yahoo dan lain-lain," isi posting tersebut.

Sayang, mungkin terlalu terlambat untuk memasuki pasar di mana Google adalah raja. Pencarian raksasa itu memiliki layanan paling halus untuk pengguna telepon selular, meskipun beberapa diantaranya sudah mulai membenci layanan Google karena kurangn kompetisi.

Selama bertahun-tahun, Microsoft bangga memiliki layanan Bing yang tersedia untuk pengguna Windows Phone di AS, Google telah memperluas layanan untuk platform Android di seluruh dunia dan meningkatkan terus menerus.

Kurangnya visi perusahaan Redmond mengenai layanan ponsel, menempatkan dalam posisi canggung untuk bertarung dengan strategi itu sendiri.

Layanan Bing tidak cocok seperti Google di tingkat global dan hanya berhasil jika Microsoft bermain agresif dan berhasil menandatangani banyak kemitraan di pasar lokal dengan para pemain kunci.

Keuntungan terbesar Microsoft membuat orang menggunakan layanan Bing di Eropa dan daerah lainnya adalah dengan hadirnya Cortana. Tapi asisten pribadi yang cerdas itu tidak akan dirilis di banyak negara sampai tahun depan.

Sebagai langkah awal, Microsoft menyebutkan perluasan layanan Bing akan berlangsung hanya dalam 75 pasar di seluruh dunia.
(dyt)
Berita Terkait
Microsoft Jadi Pembeli...
Microsoft Jadi Pembeli Potensial Discord Inc
Cara Cerdas Microsoft...
Cara Cerdas Microsoft Rebut Pengguna Google Diakui Bing
Cara Mudah Bikin Grafik...
Cara Mudah Bikin Grafik di Google Spreadsheet
Google Bikin Petisi...
Google Bikin Petisi Antimonopoli yang Ditujukan kepada Microsoft
Microsoft Umumkan Fitur...
Microsoft Umumkan Fitur Edge Workspaces Tersedia Terbatas untuk Umum
Microsoft Hadirkan Bing...
Microsoft Hadirkan Bing Image Creator, Google dalam Zona Bahaya
Berita Terkini
Google Bayar Rp11 Miliar...
Google Bayar Rp11 Miliar Per Bulan untuk Mengamankan CEO Sundar Pichai
22 menit yang lalu
Lebih Akurat dan Efisien,...
Lebih Akurat dan Efisien, SNDWAY Dorong Penggunaan Pengukuran Digital
22 menit yang lalu
Ngeri! AI Jahat Skynet...
Ngeri! AI Jahat Skynet di Film Terminator yang Menguasai Manusia bisa Jadi Kenyataan 10 Tahun Lagi!
42 menit yang lalu
Goodbye Charger! Ilmuwan...
Goodbye Charger! Ilmuwan Ciptakan Baterai Hidup dari Jamur, Tinggal Siram Langsung ON!
1 jam yang lalu
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Selasa 29 April 2025!
1 jam yang lalu
X Dilaporkan Blokir...
X Dilaporkan Blokir Akun-akun Pengkritik Elon Musk
9 jam yang lalu
Infografis
7 Negara Paling Korup...
7 Negara Paling Korup di Dunia versi Transparency International
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved