Status WhatsApp Bakall Bisa Diposting ke IG dan Facebook
Sabtu, 29 Juni 2019 - 11:01 WIB
Status WhatsApp Bakall Bisa Diposting ke IG dan Facebook
A
A
A
MENLO PARK - WhatsApp dikabarkan sedang menguji fitur baru pada aplikasinya. Fitur baru ini memungkinkan pengguna memosting Status di WhatsApp ke Facebook dan platform lainnya.
Pengguna tidak saja bisa membagikannya ke Facebook dan Instagram yang masih satu atap, tapi juga ke Gmail maupun Google Photos. Dilansir dari The Verge, Jumat (28/6/2019), fitur baru tersebut sudah tersedia di aplikasi pengguna dalam versi beta.
Meski begitu, WhatsApp tidak mewajibkan pengguna untuk menautkan akun Facebook dengan WhatsApp. Dengan kata lain, pengguna memiliki opsi apakah ingin menghubungkan antara akun WhatsApp dengan Facebook milik mereka atau tidak. Begitu juga untuk platform yang lain.
WhatsApp seolah mengambil langkah hati-hati agar tidak menciptakan kesan berbagi data dengan Facebook, mengingat citra buruk perusahaan asal Menlo Park terkait praktik kebocoran data.
Saat Facebook mengakuisisi WhatsApp pada 2014, WhatsApp berjanji bahwa mereka tidak akan membagikan data pengguna dengan Facebook dan mereka menyatakan aplikasinya akan berfungsi secara mandiri.
Namun semua itu berubah di 2016. WhatsApp mengatakan mulai berbagi data pengguna Facebook. Akibatnya Facebook sempat diperingatkan regulator Prancis dan Jerman untuk menghentikan praktik tersebut.
Bahkan Komisi Eropa, Facebook didenda sebesar USD 122 juta kerena telah meyesatkan kepada regulator soal berbagai data akun sebelum proses akuisisi.
Pengguna tidak saja bisa membagikannya ke Facebook dan Instagram yang masih satu atap, tapi juga ke Gmail maupun Google Photos. Dilansir dari The Verge, Jumat (28/6/2019), fitur baru tersebut sudah tersedia di aplikasi pengguna dalam versi beta.
Meski begitu, WhatsApp tidak mewajibkan pengguna untuk menautkan akun Facebook dengan WhatsApp. Dengan kata lain, pengguna memiliki opsi apakah ingin menghubungkan antara akun WhatsApp dengan Facebook milik mereka atau tidak. Begitu juga untuk platform yang lain.
WhatsApp seolah mengambil langkah hati-hati agar tidak menciptakan kesan berbagi data dengan Facebook, mengingat citra buruk perusahaan asal Menlo Park terkait praktik kebocoran data.
Saat Facebook mengakuisisi WhatsApp pada 2014, WhatsApp berjanji bahwa mereka tidak akan membagikan data pengguna dengan Facebook dan mereka menyatakan aplikasinya akan berfungsi secara mandiri.
Namun semua itu berubah di 2016. WhatsApp mengatakan mulai berbagi data pengguna Facebook. Akibatnya Facebook sempat diperingatkan regulator Prancis dan Jerman untuk menghentikan praktik tersebut.
Bahkan Komisi Eropa, Facebook didenda sebesar USD 122 juta kerena telah meyesatkan kepada regulator soal berbagai data akun sebelum proses akuisisi.
(wbs)
