Registrasi Ulang Kartu Tak Pengaruhi Kinerja PT XL Axiata Tbk
A
A
A
JAKARTA - Pertumbuhan layanan data terus mendorong pencapaian pendapatan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) di semester 1 2018 ini. Tercatat pendapatan layanan data meningkat sebesar 19% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Capaian ini sekaligus menunjukkan terus meningkatnya kontribusi layanan data terhadap total pendapatan layanan per triwulan ke-2 2018 hingga mencapai 79%. Lebih tinggi dari capaian tahun lalu di periode yang sama sebesar 67%. Selain itu, pada paruh pertama 2018 ini, EBITDA juga mengalami peningkatan sebesar 2% YoY dengan marjin meningkat menjadi 36,0% sebagai dampak dari meningkatnya pendapatan dan upaya efisiensi biaya.“Kinerja XL Axiata di semester pertama 2018 mencerminkan dinamika industri yang semakin kompetitif, dibarengi dengan adanya perubahan struktural di pasar prabayar berupa kewajiban registrasi SIM prabayar. Meskipun dihadapkan pada kondisi industri yang sangat menantang saat ini, kami masih berhasil meraih pertumbuhan pendapatan di periode ini," kata Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/7/2018).
Selain itu, kewajiban registrasi SIM Prabayar juga memberikan hasil yang positif bagi XL Axiata. Dari performa semester pertama dan dinamika yang terjadi di industri saat ini, perusahaan masih yakin adanya peluang yang lebih baik di semester dua, termasuk jika nanti tarif data yang lebih rasional jadi diberlakukan.
Dian menegaskan, keberhasilan kali ini tidak terlepas dari keberhasilan implementasi strategi transformasi yang telah dilaksanakan secara disiplin. Strategi transformasi yang diimplementasikan sejak 2015 lalu tersebut telah membantu membangun fondasi bisnis yang lebih kuat.
Hal ini tercermin dari pencapaian kinerja positif semester ini, meskipun terjadi kompetisi yang ketat pada tarif data, juga adanya kewajiban registrasi SIM prabayar. Pertumbuhan pendapatan sebesar 1% YoY di semester pertama ini ditopang terutama oleh pertumbuhan yang berkelanjutan pada layanan Data.
XL Axiata juga tetap berfokus pada layanan Data melalui strategi dual brand, yang diperkuat dengan investasi untuk jaringan berkualitas dan berkelanjutan, sehingga menjadi fondasi kuat bagi XL Axiata untuk tetap bisa meraih peluang dari terus meningkatkan permintaan layanan data di Indonesia.
Kinerja XL Axiata saat ini juga menunjukkan keberhasilan dalam menerapkan strategi dual brand di mana merek XL dan AXIS mampu memenuhi ekspektasi segmen pasarnya masing-masing melalui penawaran produk Data yang inovatif dan menarik. Penawaran produk inovatif seperti paket bundel smartphone dan juga paket khusus pada periode Lebaran lalu, yang juga berkontribusi pada kinerja kuartal ini.
Agenda transformasi yang dilaksanakan secara konsisten juga berhasil menempatkan XL Axiata sebagai operator dengan persentase tertinggi di antara para operator dalam hal jumlah pelanggan yang melakukan registrasi SIM prabayar. Dengan demikian pihaknya juga berhasil mengamankan hampir seluruh basis pemasukan pendapatannya.
"Agenda transformasi yang dijalankan XL Axiata saat ini memang berfokus untuk benar-benar memperoleh pelanggan riil layanan layanan data yang menggunakan smartphone. Selain itu, XL Axiata mendukung sepenuhnya inisiatif pemerintah untuk menerapkan registrasi SIM prabayar karena akan menghasilkan industri telekomunikasi dan data yang lebih sehat di masa mendatang," papar Dian.
Selama semester pertama ini, XL Axiata telah meluncurkan sejumlah produk inovatif. Melalui brand XL telah diluncurkan paket bundel smartphone XL Xtream 4G yang disertai kemitraan dengan YouTube untuk lebih meningkatkan penggunaan layanan data.
Produk ini mendapatkan respons luar biasa karena harganya yang terjangkau dan isi paket yang menarik. Selain itu, juga ada produk paket Haji dan Umrah yang menawarkan fleksibilitas dalam penggunaan layanan roaming selama berada di Tanah Suci. "Layanan ini juga meraih respons positif mengingat banyaknya pelanggan yang melakukan perjalanan umrah sepanjang tahun," sebutnya.
Sementara itu, untuk layanan pascabayar XL Prio, juga telah diluncurkan Shopping Point XL dan Shopping Point Booster XL melalui pembelian Internet Shopping Point 24 bulan yang memberikan potongan harga pada pembelian ponsel cerdas.
Kartu AXIS juga terus ditawarkan untuk segmen kalangan anak muda, melalui paket internet HITZ dan Bronet. Penawaran produk-produk tersebut mampu meningkatkan trafik penggunaan layanan data, termasuk ketika masyarakat merayakan Hari Raya Idul Fitri dan berlibur panjang.
Lebih lanjut dijelaskan, pada saat Lebaran, pola konsumsi pelanggan meningkat yang ditunjukkan dengan meningkatnya trafik data hingga 95% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan sebagian besar peningkatan didorong oleh layanan 4G. Pendorong utama meningkatnya trafik ini terutama akses pada layanan streaming baik video maupun musik, diikuti oleh web browsing, akses pada pesan instan, dan media sosial.
Penetrasi smartphone pelanggan XL Axiata juga telah meningkat 10 poin persentase menjadi 77% pada akhir semester 1 2018 dibandingkan tahun lalu. Ini berarti XL Axiata saat ini memiliki 40,8 juta pelanggan yang menggunakan smartphone, meningkat 21% YoY dari periode yang sama tahun lalu.
Terus bertambahnya pelanggan dengan smartphone tersebut mendorong peningkatan pada total trafik di jaringan XL Axiata sebesar 76% YoY pada semester pertama 2018 ini dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pencapaian ini terutama didorong oleh kenaikan trafik data, sementara di periode yang sama trafik layanan tradisional (voice dan SMS) terus menurun. Mayoritas trafik data XL Axiata saat ini adalah melalui penggunaan layanan 4G.
Untuk kinerja jaringan, investasi pada pembangunan jaringan data berkualitas yang XL Axiata lakukan secara massif telah mampu meningkatkan kualitas layanan dan memberikan pengalaman yang baik pada penggunaan layanan oleh pelanggan.
Jaringan 4G LTE milik XL Axiata sekarang telah mencakup 380 kota/kabupaten di hampir seluruh provinsi Indonesia, didukung hampir 25.000 BTS 4G dan lebih dari 49.000 BTS 3G. Investasi di wilayah luar Jawa juga terus berlanjut dan berhasil meningkatkan trafik pemakaian layanan data sekaligus berkontribusi pada kinerja kuat perusahaan. Total jumlah BTS milik XL Axiata, termasuk 2G, adalah sebanyak lebih dari 111.000 BTS.
Capaian ini sekaligus menunjukkan terus meningkatnya kontribusi layanan data terhadap total pendapatan layanan per triwulan ke-2 2018 hingga mencapai 79%. Lebih tinggi dari capaian tahun lalu di periode yang sama sebesar 67%. Selain itu, pada paruh pertama 2018 ini, EBITDA juga mengalami peningkatan sebesar 2% YoY dengan marjin meningkat menjadi 36,0% sebagai dampak dari meningkatnya pendapatan dan upaya efisiensi biaya.“Kinerja XL Axiata di semester pertama 2018 mencerminkan dinamika industri yang semakin kompetitif, dibarengi dengan adanya perubahan struktural di pasar prabayar berupa kewajiban registrasi SIM prabayar. Meskipun dihadapkan pada kondisi industri yang sangat menantang saat ini, kami masih berhasil meraih pertumbuhan pendapatan di periode ini," kata Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/7/2018).
Selain itu, kewajiban registrasi SIM Prabayar juga memberikan hasil yang positif bagi XL Axiata. Dari performa semester pertama dan dinamika yang terjadi di industri saat ini, perusahaan masih yakin adanya peluang yang lebih baik di semester dua, termasuk jika nanti tarif data yang lebih rasional jadi diberlakukan.
Dian menegaskan, keberhasilan kali ini tidak terlepas dari keberhasilan implementasi strategi transformasi yang telah dilaksanakan secara disiplin. Strategi transformasi yang diimplementasikan sejak 2015 lalu tersebut telah membantu membangun fondasi bisnis yang lebih kuat.
Hal ini tercermin dari pencapaian kinerja positif semester ini, meskipun terjadi kompetisi yang ketat pada tarif data, juga adanya kewajiban registrasi SIM prabayar. Pertumbuhan pendapatan sebesar 1% YoY di semester pertama ini ditopang terutama oleh pertumbuhan yang berkelanjutan pada layanan Data.
XL Axiata juga tetap berfokus pada layanan Data melalui strategi dual brand, yang diperkuat dengan investasi untuk jaringan berkualitas dan berkelanjutan, sehingga menjadi fondasi kuat bagi XL Axiata untuk tetap bisa meraih peluang dari terus meningkatkan permintaan layanan data di Indonesia.
Kinerja XL Axiata saat ini juga menunjukkan keberhasilan dalam menerapkan strategi dual brand di mana merek XL dan AXIS mampu memenuhi ekspektasi segmen pasarnya masing-masing melalui penawaran produk Data yang inovatif dan menarik. Penawaran produk inovatif seperti paket bundel smartphone dan juga paket khusus pada periode Lebaran lalu, yang juga berkontribusi pada kinerja kuartal ini.
Agenda transformasi yang dilaksanakan secara konsisten juga berhasil menempatkan XL Axiata sebagai operator dengan persentase tertinggi di antara para operator dalam hal jumlah pelanggan yang melakukan registrasi SIM prabayar. Dengan demikian pihaknya juga berhasil mengamankan hampir seluruh basis pemasukan pendapatannya.
"Agenda transformasi yang dijalankan XL Axiata saat ini memang berfokus untuk benar-benar memperoleh pelanggan riil layanan layanan data yang menggunakan smartphone. Selain itu, XL Axiata mendukung sepenuhnya inisiatif pemerintah untuk menerapkan registrasi SIM prabayar karena akan menghasilkan industri telekomunikasi dan data yang lebih sehat di masa mendatang," papar Dian.
Selama semester pertama ini, XL Axiata telah meluncurkan sejumlah produk inovatif. Melalui brand XL telah diluncurkan paket bundel smartphone XL Xtream 4G yang disertai kemitraan dengan YouTube untuk lebih meningkatkan penggunaan layanan data.
Produk ini mendapatkan respons luar biasa karena harganya yang terjangkau dan isi paket yang menarik. Selain itu, juga ada produk paket Haji dan Umrah yang menawarkan fleksibilitas dalam penggunaan layanan roaming selama berada di Tanah Suci. "Layanan ini juga meraih respons positif mengingat banyaknya pelanggan yang melakukan perjalanan umrah sepanjang tahun," sebutnya.
Sementara itu, untuk layanan pascabayar XL Prio, juga telah diluncurkan Shopping Point XL dan Shopping Point Booster XL melalui pembelian Internet Shopping Point 24 bulan yang memberikan potongan harga pada pembelian ponsel cerdas.
Kartu AXIS juga terus ditawarkan untuk segmen kalangan anak muda, melalui paket internet HITZ dan Bronet. Penawaran produk-produk tersebut mampu meningkatkan trafik penggunaan layanan data, termasuk ketika masyarakat merayakan Hari Raya Idul Fitri dan berlibur panjang.
Lebih lanjut dijelaskan, pada saat Lebaran, pola konsumsi pelanggan meningkat yang ditunjukkan dengan meningkatnya trafik data hingga 95% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan sebagian besar peningkatan didorong oleh layanan 4G. Pendorong utama meningkatnya trafik ini terutama akses pada layanan streaming baik video maupun musik, diikuti oleh web browsing, akses pada pesan instan, dan media sosial.
Penetrasi smartphone pelanggan XL Axiata juga telah meningkat 10 poin persentase menjadi 77% pada akhir semester 1 2018 dibandingkan tahun lalu. Ini berarti XL Axiata saat ini memiliki 40,8 juta pelanggan yang menggunakan smartphone, meningkat 21% YoY dari periode yang sama tahun lalu.
Terus bertambahnya pelanggan dengan smartphone tersebut mendorong peningkatan pada total trafik di jaringan XL Axiata sebesar 76% YoY pada semester pertama 2018 ini dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pencapaian ini terutama didorong oleh kenaikan trafik data, sementara di periode yang sama trafik layanan tradisional (voice dan SMS) terus menurun. Mayoritas trafik data XL Axiata saat ini adalah melalui penggunaan layanan 4G.
Untuk kinerja jaringan, investasi pada pembangunan jaringan data berkualitas yang XL Axiata lakukan secara massif telah mampu meningkatkan kualitas layanan dan memberikan pengalaman yang baik pada penggunaan layanan oleh pelanggan.
Jaringan 4G LTE milik XL Axiata sekarang telah mencakup 380 kota/kabupaten di hampir seluruh provinsi Indonesia, didukung hampir 25.000 BTS 4G dan lebih dari 49.000 BTS 3G. Investasi di wilayah luar Jawa juga terus berlanjut dan berhasil meningkatkan trafik pemakaian layanan data sekaligus berkontribusi pada kinerja kuat perusahaan. Total jumlah BTS milik XL Axiata, termasuk 2G, adalah sebanyak lebih dari 111.000 BTS.
(mim)