Jaringan XL Axiata Siap Layani Kebutuhan Telekomunikasi Lebaran
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memastikan jaringannya di seluruh Indonesia siap melayani kebutuhan pelanggan dan masyarakat selama Lebaran 2020 . (Baca juga: Malam Idul Fitri Waktu Mustajab untuk Bermunajat, Berikut Doanya )
Jajaran direksi perusahaan, Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini; Direktur Informasi, Yessie D Yosetya; dan Plt Chief Technology Officer I Gede Darmayusa memastikan, semua persiapan dalam peninjauan di pusat monitoring jaringan XL Axiata di Jakarta, Sabtu (23/5/2020).
Dari hasil monitoring dapat diketahui, antara lain kenaikkan trafik data rata-rata sebesar 2-3% dalam beberapa pekan terakhir menjelang Lebaran dibandingkan hari normal, setelah berlakunya kebijakan bekerja dan sekolah dari rumah oleh pemerintah.
“Dari monitoring ini kita juga mendapatkan data bahwa tingkat perpindahan pelanggan dari wilayah Jabodetabek ke wilayah lain memang tidak setinggi tahun-tahun sebelumnya. Hal ini tentunya dipengaruhi oleh adanya larangan mudik bagi warga Jabodetabek, imbas dari pandemi Covid-19," kata Plt Chief Technology Officer I Gede Darmayusa.
Di sisi lain, sambung dia, perusahaan juga punya data bahwa kenaikkan trafik di berbagai area lebih dipengaruhi oleh meningkatnya konsumsi data oleh setiap pelanggan. Dibanding pengaruh perpindahan pelanggan ke area lain layaknya rutinitas mudik.
I Gede Darmayusa menambahkan, dari data yang terlihat di pusat monitoring, pihaknya yakin atas kesiapan jaringan yang sudah dilakukan sejauh ini. Dia menyebut, seperti kapasitas jaringan yang telah ditingkatkan sebesar 2x lipat dari hari-hari normal.
Selain itu, lanjut dia, menyangkut kesiapan jaringan di setiap area terkait dengan berubahnya paradigma di mana tidak ada mudik. Sehingga tidak ada lagi lonjakan trafik di daerah tertentu, termasuk di lokasi wisata yang biasa jadi tujuan berlibur selama Lebaran.
"Penguatan jaringan kini lebih banyak dilakukan di area-area pemukiman, di mana masyarakat diperkirakan akan lebih banyak melakukan berbagai aktivitas Lebaran di rumah," paparnya.
Selama sepekan terakhir, layanan data yang paling banyak diakses pelanggan adalah layanan berbasis streaming dengan kenaikan 40% di bandingkan hari normal sebelum pandemik COVID-19. Kemudian diikuti layanan game naik 35% dan layanan instant messaging (IM) naik 15%.
Khusus layanan video call atau video conference dan sejenisnya yang akhir-akhir ini banyak digunakan masyarakat untuk saling menyapa dengan keluarga juga untuk menunjang aktivitas bekerja dan belajar dari rumah, terjadi kenaikan trafik hingga lebih dari 5x dibandingkan hari normal sebelum COVID-19.
Sementara itu, berdasarkan wilayah, kenaikan trafik tertinggi dalam sepekan terakhir sebelum Lebaran, berturut-turut ada di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, serta Jawa Timur dengan rata-rata naik 3%.
Meski tidak ada lagi mudik, XL Axiata tetap bersiap mengantisipasi potensi lonjakan trafik yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. "Untuk itu, prosedur pengawalan jaringan tetap dilaksanakan semaksimal mungkin. Pengerahan mobile BTS juga tetap dipersiapkan untuk memperkuat kualitas jaringan di lokasi-lokasi yang membutuhkan," pungkas I Gede Darmayusa.
Jajaran direksi perusahaan, Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini; Direktur Informasi, Yessie D Yosetya; dan Plt Chief Technology Officer I Gede Darmayusa memastikan, semua persiapan dalam peninjauan di pusat monitoring jaringan XL Axiata di Jakarta, Sabtu (23/5/2020).
Dari hasil monitoring dapat diketahui, antara lain kenaikkan trafik data rata-rata sebesar 2-3% dalam beberapa pekan terakhir menjelang Lebaran dibandingkan hari normal, setelah berlakunya kebijakan bekerja dan sekolah dari rumah oleh pemerintah.
“Dari monitoring ini kita juga mendapatkan data bahwa tingkat perpindahan pelanggan dari wilayah Jabodetabek ke wilayah lain memang tidak setinggi tahun-tahun sebelumnya. Hal ini tentunya dipengaruhi oleh adanya larangan mudik bagi warga Jabodetabek, imbas dari pandemi Covid-19," kata Plt Chief Technology Officer I Gede Darmayusa.
Di sisi lain, sambung dia, perusahaan juga punya data bahwa kenaikkan trafik di berbagai area lebih dipengaruhi oleh meningkatnya konsumsi data oleh setiap pelanggan. Dibanding pengaruh perpindahan pelanggan ke area lain layaknya rutinitas mudik.
I Gede Darmayusa menambahkan, dari data yang terlihat di pusat monitoring, pihaknya yakin atas kesiapan jaringan yang sudah dilakukan sejauh ini. Dia menyebut, seperti kapasitas jaringan yang telah ditingkatkan sebesar 2x lipat dari hari-hari normal.
Selain itu, lanjut dia, menyangkut kesiapan jaringan di setiap area terkait dengan berubahnya paradigma di mana tidak ada mudik. Sehingga tidak ada lagi lonjakan trafik di daerah tertentu, termasuk di lokasi wisata yang biasa jadi tujuan berlibur selama Lebaran.
"Penguatan jaringan kini lebih banyak dilakukan di area-area pemukiman, di mana masyarakat diperkirakan akan lebih banyak melakukan berbagai aktivitas Lebaran di rumah," paparnya.
Selama sepekan terakhir, layanan data yang paling banyak diakses pelanggan adalah layanan berbasis streaming dengan kenaikan 40% di bandingkan hari normal sebelum pandemik COVID-19. Kemudian diikuti layanan game naik 35% dan layanan instant messaging (IM) naik 15%.
Khusus layanan video call atau video conference dan sejenisnya yang akhir-akhir ini banyak digunakan masyarakat untuk saling menyapa dengan keluarga juga untuk menunjang aktivitas bekerja dan belajar dari rumah, terjadi kenaikan trafik hingga lebih dari 5x dibandingkan hari normal sebelum COVID-19.
Sementara itu, berdasarkan wilayah, kenaikan trafik tertinggi dalam sepekan terakhir sebelum Lebaran, berturut-turut ada di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, serta Jawa Timur dengan rata-rata naik 3%.
Meski tidak ada lagi mudik, XL Axiata tetap bersiap mengantisipasi potensi lonjakan trafik yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. "Untuk itu, prosedur pengawalan jaringan tetap dilaksanakan semaksimal mungkin. Pengerahan mobile BTS juga tetap dipersiapkan untuk memperkuat kualitas jaringan di lokasi-lokasi yang membutuhkan," pungkas I Gede Darmayusa.
(iqb)