Finney, Smartphone Blockchain Pertama di Dunia yang Anti-Peretas

Jum'at, 11 Mei 2018 - 20:04 WIB
Finney, Smartphone Blockchain...
Finney, Smartphone Blockchain Pertama di Dunia yang Anti-Peretas
A A A
JAKARTA - Finney diklaim bakal menjadi smartphone blockchain pertama di dunia yang menampilkan spesifikasi terbaik, terutama dalam melindungi diri dari peretas. Pada Maret lalu, SINDOnews sempat menginformasikan tentang Finney, sebuah ponsel pintar blockchain karya Sirin Labs.

Dikembangkan untuk cryptocurrency bitcoin, blockchain adalah jaringan peer-to-peer anonim yang dapat dilihat oleh semua anggota jaringan tersebut. Setiap perubahan pada blockchain harus disetujui oleh mereka yang terlibat di dalam jaringan.

Terkait kekhawatiran pembobolan, ponsel digaransi kebal terhadap peretasan. Sehingga memberikan rasa aman bagi para penggunanya untuk bertransaksi keuangan.

Laman Phone Arena, Jumat (11/5/2018) melaporkan, Sirin Labs baru saja merilis spesifikasi terbaru untuk smartphone Finney. Mereka mengklaim Finney akan menjadi handset pertama di dunia yang terhubung dengan industri blockchain.

Perangkat membawa layar 6 inci dengan rasio aspek 18:9 dan resolusi 1.080 x 2.160 FHD+. Di dalam bodinya, mengusung platform mobile Snapdragon 845 dengan CPU octa-core dan Adreno 630 GPU.

Ponsel Didukung RAM 6 GB dengan penyimpanan bawaan 128 GB. Walaupun menyandang status ponsel untuk bisnis, Sirin Labs tak lupa membekali Finney dengan fitur penunjang fotografi.

Ponsel mempunyai kamera 12 MP dengan aperture f/1.8 untuk bodi belakangnya. Sedangkan sensor selfie pada kamera depan membenamkan kemampuan 8 MP.

Di tingkat keamanan akses ke handset, Sirin Labs memberikan sensor sidik jari ultra-aman. Sementara koneksi perangkat mendukung Bluetooth 5.0 dan NFC.

Sayangnya ponsel tersebut hanya membawa baterai 3.000 mAh yang berjalan di platform Android 8.1 terinstal. Untuk peringkat sertifikasi ketangguhannya, Finney mengantongi IP52 yang berarti ada perlindungan terbatas dari air hujan dan bagian belakangnya berfitur Gorilla Glass.

Finney dilengkapi dengan "dompet" cryptocurrency yang tidak terhubung ke internet. Ini mencegah peretas mendapatkan akses ke Bitcoin atau cryptocurrency lain yang disimpan di ponsel.

"Tim kami telah bekerja keras untuk memastikan bahwa smartphone blockchain pertama adalah yang terdepan dalam semua aspek teknis. Kolaborasi kami dengan FIH (Foxconn International Holdings) memastikan, perusahaan menawarkan desain canggih dengan arsitektur perangkat yang akan memungkinkan keamanan sejati dan pengalaman blockchain yang user-friendly," kata Zvika Landau, Co-CEO, Sirin Labs.

Sirin Labs sebelumnya mengaku mendapat 25.000 pra-pesanan untuk Finney dengan harga USD999. Finney sendiri dijadualkan baru akan diluncurkan pada akhir 2018.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1210 seconds (0.1#10.140)