Cara Orang Mencari Informasi Kini Telah Berubah

Senin, 21 November 2016 - 17:36 WIB
Cara Orang Mencari Informasi...
Cara Orang Mencari Informasi Kini Telah Berubah
A A A
JAKARTA - Semakin meluasnya akses Internet terutama melalui perangkat mobile seperti smartphone dan tablet, membuat cara mendapatkan informasi pun berubah. Sekarang, orang lebih sering meluangkan waktu dengan perangkat mobile dalam mencari informasi dan hiburan.

Seperti laman Snapchat asal dari Amerika Serikat sangat popular di beberapa negara, termasuk di Indonesia. Snapchat memberikan layanan chatting, editing foto, meme, video dan segala informasi termasuk berita, gosip dan sebagainya yang umumnya disukai anak muda.

Selain itu, mesin pencari Google juga masih menjadi andalan bagi mereka yang sedang mobile dan membutuhkan informasi. Google juga memainkan peranan penting melalui Google Play Store.

Berdasarkan riset BACA-news aggregator penyedia berita-dalam dua tahun ini terjadi peningkatan hingga 30%, jumlah aplikasi yang ada dalam Google Play Store. Laman-laman pemberi informasi pun semakin bertumbuh dan mengakomodir kebutuhan pengguna perangkat mobile yang haus akan informasi dan hiburan.

Banyaknya jumlah aplikasi ini juga membuat sistem pemeringkatan aplikasi pada Google Play Store berubah. Bila pada 2014 lalu sebuah aplikasi langsung menduduki peringkat 3 besar apabila dalam sehari diunduh hingga 80 ribu, maka di 2016 ini, untuk posisi yang sama, sebuah aplikasi setidaknya harus diunduh lebih dari 100 ribu.

Orang Indonesia pengguna perangkat mobile juga ikut andil dalam Google Play Store. Hal ini dikarenakan cara orang Indonesia mendapatkan informasi telah berubah seiring dengan maraknya penggunaan perangkat mobile dengan harga terjangkau yang bisa mengakses Internet.

Bila dulu orang mendapatkan informasi dari menonton televisi dan melakukan browsing portal berita dari desktop, sekarang pengguna lebih memilih mengunduh aplikasi dari beberapa pengembang yang menyajikan konten berita atau artikel yang mereka sukai.

Tak hanya informasi dan berita, saat ini juga terlihat kecenderungan peningkatan akses ke konten video seperti yang disediakan oleh beberapa pemain besar yaitu CliponYou, BigoLive, dan NonoLive. Satu dari sekian banyak aplikasi penyedia berita (news aggregator ) di pasar digital mobile yaitu BACA.

BACA adalah penyedia konten berita yang berpartner dengan media massa terkemuka di Indonesia. Dalam sehari, BACA menyediakan lebih dari 20.000 artikel atau berita dari para media partner tersebut. Saat ini, aplikasi BACA di Indonesia, sudah diunduh lebih dari 10 juta pengguna.

Di Indonesia, BACA bersaing dengan Kurio dan Shortir yang juga memberikan layanan yang sama. Namun konten-konten yang disediakan BACA lebih mengarah pada gaya hidup termasuk di antaranya, gosip, tips, hiburan dan topik-topik menarik yang memberi wacana bagi pembaca.

“BACA tidak hanya memberikan informasi atau berita terkini yang bersifat current news, tetapi juga segala info-info menarik yang berguna dan disukai pembaca di Indonesia seperti konten hobi, fashion, film dan sebagainya,” kata Bryan, Marketing VP, BACA dalam keterangan resminya Senin (21/11/2016).

Selain itu, aplikasi ini juga memberikan hiburan kepada pengguna dengan berbagi meme, komentar, cerita lucu dan sebagainya. Dengan BACA, segala informasi yang diperlukan dan bermanfaat, ada di dalam kantong atau dompet pengguna perangkat mobile. BACA menyederhanakan pencarian berita dan memberikan konten informasi yang berguna.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1854 seconds (0.1#10.140)