Waspadai Pre-Install Adware Dalam Smartphone

Minggu, 12 Juli 2020 - 07:31 WIB
loading...
Waspadai Pre-Install...
Ilustrasi Hacker. FOTO/ Ist
A A A
JAKARTA - Survei terbaru dari Kaspersky mengungkap, 14,8 persen penggunanya telah menjadi target malware atau adware pada 2019 yang menginfeksi partisi sistem. Serangan malware ini menyebabkan file berbahaya tidak dapat dihapus.

Selain itu, aplikasi default pra-instal juga berperan. Risiko aplikasi yang tidak dapat dihapus bervariasi dari satu hingga lima persen terdapat pada perangkat biaya rendah (low- cost), dan dapat meningkat hingga 27% dalam kasus ekstrem.

Dalam beberapa kasus, modul adware sudah diinstal sebelum pengguna menerima smartphone mereka. Hal ini pun dapat membahayakan pengguna.

Salah satunya karena banyak smartphone yang memiliki fungsi menyediakan akses jarak jauh ke perangkat dan disalahgunakan. Data pengguna yang ada di smartphone pun bisa jatuh ke pihak lain. BACA JUGA - Muka R25 Pantat TMax, Yamaha Mio 2020 Tertangkap Basah di Jalan?

“Analisis kami menunjukkan bahwa pengguna seluler tidak hanya secara signifikan diserang oleh adware dan ancaman lainnya, tetapi perangkat mereka juga mungkin berisiko bahkan sebelum sampai di tangan," ujar Igor Golovin peneliti keamanan Kaspersky dalam keterangan resmi, Sabtu (11/7/2020). BACA JUGA -Nggak Ngebul dan Berisik, Motor 2 Listrik Siap Had

Mengenai hal ini, perusahaan keamanan siber ini menyebut, beberapa vendor secara terbuka mengaku menanamkan adware di smartphone mereka. Sebagian mengaku, mengizinkan pengguna untuk menonaktifkan aplikasi tersebut.

Sedangkan yang lainnya tidak dan mereka menggambarkannya sebagai bagian dari model bisnis untuk mengurangi biaya perangkat bagi pengguna langsung.

Golovin menyarankan pengguna untuk melihat dengan cermat model ponsel cerdas yang ingin mereka beli dan memperhitungkan risiko ini

"Akhirnya, mungkin pengguna akan dihadapkan pada pilihan antara membeli perangkat yang lebih murah atau yang lebih ramah pengguna," tuturnya.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Cloudflare Kenalkan...
Cloudflare Kenalkan AI untuk Mencegah Pencurian Data
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Elon Musk Umumkan X...
Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
Bank di Arab Saudi Dilarang...
Bank di Arab Saudi Dilarang Gunakan WhatsApp
Hacker China dan Iran...
Hacker China dan Iran Manfaatkan Chatbot AI Google Gemini untuk Serangan Siber
Pengguna Android Makin...
Pengguna Android Makin Aman, Google Play Protect Langsung Sikat Aplikasi Berbahaya
Heboh, Hacker China...
Heboh, Hacker China Berhasil Curi Data dan Sadap Jutaan Warga Amerika!
Hacker Jahil Berulah,...
Hacker Jahil Berulah, Maskapai Japan Airlines Jadi Korban: Sistem Lumpuh, Penerbangan Ditunda
iPhone Sulit Dibobol,...
iPhone Sulit Dibobol, Tim Cook Beberkan Penyebabnya
Rekomendasi
Kebakaran Hebat di Israel...
Kebakaran Hebat di Israel Tak Terkendali, Warga Zionis Panik Berlarian
Harga Emas Anjlok Rp33...
Harga Emas Anjlok Rp33 Ribu saat Hari Buruh, Segini Rincian Lengkapnya
Profil Mohsen Mahdawi,...
Profil Mohsen Mahdawi, Mahasiswa Pro Palestina yang Ditahan Otoritas Imigrasi AS
Berita Terkini
Ternyata Aksi Buruh...
Ternyata Aksi Buruh Sudah Ada Sejak Zaman Firaun dan Romawi, Ini Jejaknya
29 menit yang lalu
Kucing Modern Diklaim...
Kucing Modern Diklaim Berasal dari Ritual Suci Bangsa Mesir Kuno
1 jam yang lalu
Tentara Robotik China...
Tentara Robotik China Bikin Para Ahli Khawatir
4 jam yang lalu
Spesies Kepiting China...
Spesies Kepiting China Ditemukan di Sungai AS
5 jam yang lalu
Lebih dari Sekadar Layar,...
Lebih dari Sekadar Layar, HUAWEI Mate XT dan X6 Mengantarkan Era Keemasan Ponsel Lipat
14 jam yang lalu
XLSMART Perluas dan...
XLSMART Perluas dan Perkuat Layanan di Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara
20 jam yang lalu
Infografis
Negara NATO Ini Klaim...
Negara NATO Ini Klaim akan Diinvasi Rusia dalam Beberapa Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved