10 Tips Belajar Bahasa Pemrograman Efektif Secara Otodidak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tips belajar bahasa pemrograman efektif secara otodidak wajib dipahami. Sebab, di era modern banyak orang yang mulai tertarik dengan dunia digital dan ingin mempelajari cara pemrograman atau programming.
Namun, banyak yang tak tahu cara memulainya. Terlebih dilakukan secara mandiri atau otodidak.
Banyak yang berpikir untuk belajar pemrograman butuh aplikasi tertentu atau perangkat dengan spesifikasi tinggi. Ini membuat banyak orang mengurungkan niat untuk belajar menjadi programer.
Sebenarnya, pemrograman adalah sebuah proses membuat program di komputer, bisa berupa software, website, hingga aplikasi untuk perangkat Android atau iOS.
Tapi, ada tingkatan yang berbeda dalam tiap bidang tersebut.
Banyak cara untuk belajar pemrograman seperti mengambil kuliah jurusan teknik informatika, mengikuti kursus, bahkan mempelajarinya secara otodidak.
Khusus untuk mereka yang ingin belajaar otodidak, berikut 10 tips bejalar pemrograman seperti silansir dari kanal YouTube Web Programming UNPAS:
1. Tentukan Tujuan
Menentukan tujuan untuk mempelajari pemrograman menjadi hal paling penting sebelum melangkah lebih jauh. Setelah tahu tujuan, baru bisa berpikir langkah selanjutnya. Misalnya, ingin membuat website.
2. Siapkan Mental
“Programing itu bukan untuk semua orang, tapi semua orang harus belajar pemrograman,” ucap pengunggah video di kanal YouTube Web Programming UNPAS. Ia juga mengatakan konsistensi menjadi kunci dalam mempelajari pemrograman.
Dalam video tersebut diungkapkan bahwa mempelajari pemrograman adalah sesuatu yang menantang. Komitmen untuk tetap belajar juga diperlukan. Termasuk meluangkan waktu satu atau dua jam dalam sehari untuk belajar programming.
3. Pilih Bahasa Pemrograman
Di dunia pemrograman sangat banyak sekali bahasa, library, framework yang harus dipilih. Jadi, tidak bisa dipelajari sekaligus. Untuk membuat website, aplikasi mobile, game, dan sebagainya, masing-masing memiliki bahasa pemrograman sendiri.
Namun, banyak yang tak tahu cara memulainya. Terlebih dilakukan secara mandiri atau otodidak.
Banyak yang berpikir untuk belajar pemrograman butuh aplikasi tertentu atau perangkat dengan spesifikasi tinggi. Ini membuat banyak orang mengurungkan niat untuk belajar menjadi programer.
Sebenarnya, pemrograman adalah sebuah proses membuat program di komputer, bisa berupa software, website, hingga aplikasi untuk perangkat Android atau iOS.
Tapi, ada tingkatan yang berbeda dalam tiap bidang tersebut.
Banyak cara untuk belajar pemrograman seperti mengambil kuliah jurusan teknik informatika, mengikuti kursus, bahkan mempelajarinya secara otodidak.
Khusus untuk mereka yang ingin belajaar otodidak, berikut 10 tips bejalar pemrograman seperti silansir dari kanal YouTube Web Programming UNPAS:
1. Tentukan Tujuan
Menentukan tujuan untuk mempelajari pemrograman menjadi hal paling penting sebelum melangkah lebih jauh. Setelah tahu tujuan, baru bisa berpikir langkah selanjutnya. Misalnya, ingin membuat website.
2. Siapkan Mental
“Programing itu bukan untuk semua orang, tapi semua orang harus belajar pemrograman,” ucap pengunggah video di kanal YouTube Web Programming UNPAS. Ia juga mengatakan konsistensi menjadi kunci dalam mempelajari pemrograman.
Dalam video tersebut diungkapkan bahwa mempelajari pemrograman adalah sesuatu yang menantang. Komitmen untuk tetap belajar juga diperlukan. Termasuk meluangkan waktu satu atau dua jam dalam sehari untuk belajar programming.
3. Pilih Bahasa Pemrograman
Di dunia pemrograman sangat banyak sekali bahasa, library, framework yang harus dipilih. Jadi, tidak bisa dipelajari sekaligus. Untuk membuat website, aplikasi mobile, game, dan sebagainya, masing-masing memiliki bahasa pemrograman sendiri.