Lambung Retak, AS Pensiunkan Kapal Perang Canggih LCS Coronado

Senin, 19 September 2022 - 08:21 WIB
loading...
Lambung Retak, AS Pensiunkan...
Angkatan Laut Amerika Serikat terpaksa mempensiunkan salah satu kapal perang canggih yang dimiliki LCS Coronado atau LCS-4 karena mengalami keretakan pada lambungnya. Foto/Wikiipedia/BulgarianMilitary
A A A
WASHINGTON - Angkatan Laut Amerika Serikat terpaksa mempensiunkan salah satu kapal perang canggih yang dimiliki LCS Coronado atau LCS-4 karena mengalami keretakan pada lambungnya. Padahal kapal jenis Littoral Combat Ship (LCS) kelas Independence ini baru bertugas selama 8 tahun.

Keputusan untuk menonaktifkan kapal perang ini sudah dilakukan sejak lama, namun pada 14 September secara resmi dipensiunkan. Selain LCS Coronado, dua kapal lagi sudah pensiun, termasuk USS Independence (LCS-2). Salah satu dari tiga kapal LCS yang pensiunan termasuk dari kelas Freedom, yaitu LCS Freedom (LCS-1).

Dikutip dari laman Bulgarian Military, Senin (19/9/2022) sebanyak 19 kapal LCS kelas Independence dioperasikan oleh Angkatan Laut AS. Saat ini, tiga sudah dinonaktifkan, 12 dalam layanan aktif, dan sisanya dalam proses dipersenjatai atau dalam produksi.

LCS Coronado yang sekarang sudah pensiun tidak memainkan peran utama dalam kemampuan pertahanan AS. Fungsinya terutama sebagai platform pengujian dan pelatihan.



Kapal kelas Independence ini memiliki masalah struktural yang serius, tidak hanya keretakan pada lambung kapal, juga korosi (karat) yang cepat pada logam. Para ahli mengatakan bahwa inilah penyebab kapal tidak memiliki kecepatan yang diharapkan.

Masalah yang dialami kapal perang jenis LCS ini membuat Taiwan berpikir ulang untuk menggunakannya. Pakar militer Taiwan mengatakan kemungkinan akuisisi beberapa kapal dari salah satu atau kedua kelas kapal sedang dibahas.

Taiwan menyadari masalah teknis kapal dan biaya pemeliharaan yang besar. “Taiwan sedang mengevaluasi dan terlalu dini untuk memberikan jawaban pasti apakah akan diakuisisi atau tidak,” kata Wakil Menteri Pertahanan Taiwan Alex Poe dikutip SINDOnews dari laman Bulgarian Military.

Littoral Combat Ship (LCS) adalah platform yang cepat, gesit, dan berfokus pada misi yang dirancang untuk beroperasi di lingkungan dekat pantai, menang melawan ancaman pantai abad ke-21. LCS mampu mendukung kehadiran ke depan, keamanan maritim, kontrol laut, dan pencegahan.


Lambung Retak, AS Pensiunkan Kapal Perang Canggih LCS Coronado


Littoral Combat Ship (LCS) adalah kelas Small Surface Combatants yang dipersenjatai dengan kemampuan untuk mengalahkan tantangan global di pesisir. LCS dirancang untuk menyediakan akses kekuatan gabungan di daerah pesisir. LCS dapat beroperasi secara independen atau di lingkungan dengan ancaman tinggi sebagai bagian dari kekuatan tempur jaringan yang mencakup kombatan permukaan multi-misi yang lebih besar.

Kelas LCS terdiri dari dua varian, varian Freedom dan varian Independence, dirancang dan dibangun oleh dua tim industri. Varian Freedom dibuat oleh Lockheed Martin dengan desain monohull dari baja dan varian Independence adalah desain trimaran aluminium yang dibuat General Dynamics Bath Iron Works untuk LCS 2 dan LCS 4.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Batas Waktu Berakhir...
Batas Waktu Berakhir Besok! TikTok Belum Laku Terjual
Jadi Senjata China Lawan...
Jadi Senjata China Lawan Tarif Impor, AS Bidik 140 Perusahaan Chip
Chip AI Jadi Senjata...
Chip AI Jadi Senjata China untuk Melawan AS Terkait Tarif Impor Baru
Elon Musk Tegaskan Akan...
Elon Musk Tegaskan Akan Bertahan di Gedung Putih hingga Misi DOGE Tuntas
Militer AS Uji Coba...
Militer AS Uji Coba Kirim Paket ke Luar Angkasa Pakai Roket Kargo
Jelang Pelarangan TikTok...
Jelang Pelarangan TikTok di AS, Donald Trump Siapkan Perjanjian Baru
TikTok Akan Hilang di...
TikTok Akan Hilang di AS Jika 4 April 2025 Tidak Dijual
AS Klaim Temukan 4 Calon...
AS Klaim Temukan 4 Calon Terkuat Pembeli TikTok
Rekomendasi
Respons Bahlil Lahadalia...
Respons Bahlil Lahadalia soal Pertemuan Prabowo dan Megawati
Tentara China Ikut Perang...
Tentara China Ikut Perang Sokong Rusia Melawan Ukraina, AS Cemas
Bursa Saham Kebakaran,...
Bursa Saham Kebakaran, 10 Orang Terkaya Dunia Kehilangan Rp2.916 Triliun dalam Sekejap
Berita Terkini
Rollercoaster Kripto:...
Rollercoaster Kripto: Bitcoin Justru Bangkit di Tengah Bayang-Bayang Kebijakan Trump
2 jam yang lalu
Jakarta Stagnan dalam...
Jakarta Stagnan dalam Indeks Kota Cerdas Dunia, Kalah dengan Kota Kecil Ho Chi Minh Vietnam
2 jam yang lalu
Bosan dengan FYP TikTok?...
Bosan dengan FYP TikTok? Ini Dia Cara Ampuh Reset dan Temukan Konten Baru yang Lebih Seru!
14 jam yang lalu
8 Tips Melakukan Top...
8 Tips Melakukan Top Up Free Fire dengan Hemat
15 jam yang lalu
Ilmuwan Hidupkan Kembali...
Ilmuwan Hidupkan Kembali Serigala Raksasa di Serial Game of Thrones lewat DNA Kuno
17 jam yang lalu
Menanti Desain dan Fitur...
Menanti Desain dan Fitur iPhone yang Tidak Lagi Membosankan
17 jam yang lalu
Infografis
5 Negara yang Memilih...
5 Negara yang Memilih Jalur Negosiasi Tarif dengan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved