Mengenal Senjata Nuklir Taktis yang Dimiliki Rusia, Ini Kehebatannya

Rabu, 23 Maret 2022 - 07:43 WIB
loading...
Mengenal Senjata Nuklir...
Senjata nuklir taktis adalah senjata yang dapat digunakan dalam jarak yang relatif pendek. Ini membedakan dari senjata nuklir strategis era perang dingin. Foto/dok
A A A
JAKARTA - Sejumlah negara mengkhawatirkan perang yang berkecamuk di Ukraina bisa menjadi perang nuklir antara Rusia dan Amerika. Apalagi Rusia sudah memberi sinyal akan menembakan senjata nuklirnya jika mereka terancam oleh Amerika Serikat dan negara-negara yang tergabung dalam NATO.

Dikutip dari BBC, Rabu (23/3/2022), segera setelah Rusia menginvasi Ukraina, Presiden Vladimir Putin menyiapkan pasukan nuklirnya dalam siaga tinggi.

Pernyataan Putin telah menimbulkan kekhawatiran bahwa Moskow dapat menggunakan senjata nuklir taktis. Ini bukan perang nuklir habis-habisan, tetapi tetap merupakan menjadi perang yang mengerikan.

BACA : Rusia Hanya Perlu Waktu 15 Menit untuk Tembakan Senjata Nuklir

Lalu apa itu senjata nuklir taktis? Senjata nuklir taktis adalah senjata yang dapat digunakan dalam jarak yang relatif pendek. Ini membedakan dari senjata nuklir "strategis" dalam perang dingin.

Senjata nuklir taktis ini adalah bom yang dapat diluncurkan oleh AS dan Rusia dari jarak jauh di tanah air masing-masing.

Menurut data intelijen, diperkirakan Rusia memiliki sekitar 2.000 senjata nuklir taktis. Ini dapat ditempatkan pada berbagai jenis rudal yang biasanya digunakan untuk mengirimkan bahan peledak konvensional.

Senjata nuklir taktis bahkan dapat ditembakkan sebagai peluru artileri di medan perang. Mereka juga telah dikembangkan untuk pesawat dan kapal - misalnya torpedo untuk menargetkan kapal selam.

BACA JUGA : Diintai Rusia, Tentara Inggris Dilarang Gunakan WhatsApp

Senjata nuklir taktis sangat bervariasi dalam ukuran dan kekuatan. Yang terkecil bisa satu kiloton atau kurang (setara dengan seribu ton bahan peledak TNT), yang lebih besar mungkin sebesar 100 kiloton.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
China Negara Pertama...
China Negara Pertama yang Rutin Menggunakan Reaktor Nuklir Thorium
Remaja 12 Tahun Bangun...
Remaja 12 Tahun Bangun Reaktor Fusi Nuklir di Kamarnya, FBI Panik!
Cladosporium sphaerospermum:...
Cladosporium sphaerospermum: Jamur Ajaib yang Memakan Radiasi untuk Hidup
Vladimir Putin Akui...
Vladimir Putin Akui Kecanggihan Sistem Rudal Oreshnik Meminimalisir Penggunaan Nuklir
Kenapa Hiroshima dan...
Kenapa Hiroshima dan Nagasaki Bisa Dihuni Manusia Sedangkan Chernobyl Tidak
Anjing Chernobyl: Evolusi...
Anjing Chernobyl: Evolusi di Tengah Bencana Nuklir
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Perang Makin Panas,...
Perang Makin Panas, Giliran India Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Pakistan
Rekomendasi
Profil Paus Leo XIV,...
Profil Paus Leo XIV, Penerus Paus Fransiskus dari Amerika Serikat
Ada 341 Saham Terkoreksi,...
Ada 341 Saham Terkoreksi, IHSG Ditutup Naik 0,07% ke Level 6.832
Prabowo Kangen Nasi...
Prabowo Kangen Nasi Goreng Megawati, Pertemuan sedang Diatur
Berita Terkini
Dugaan Korupsi Besar...
Dugaan Korupsi Besar Melibatkan Microsoft Terkuak, Begini Modusnya
Pakistan Modifikasi...
Pakistan Modifikasi Rudal Buatan China, PL-15 Jadi Lebih Canggih
Sinergi Elitery dan...
Sinergi Elitery dan BSSN, Perkokoh Pilar Keamanan Siber Infrastruktur Pemerintah
Kota Punya Mata & Telinga?...
Kota Punya Mata & Telinga? NEC Bongkar Teknologi Rahasia Smart City di Surabaya
Sarang Laba-laba Dinosaurus...
Sarang Laba-laba Dinosaurus Ditemukan di Australia
Teka-teki Ukiran Suci...
Teka-teki Ukiran Suci Mesir Berusia 3.300 Tahun Akhirnya Terungkap
Infografis
Selama Gencatan Senjata...
Selama Gencatan Senjata Paskah, Rusia Diserang Ukraina 1.300 Kali
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved