Ikuti Jejak Ghozali, NFT Seniman Lokal Karafuru Bikin Heboh OpenSea
loading...
A
A
A
JAKARTA - Usai heboh NFT Ghozali Everyday yang terjual miliaran rupiah, kini seniman lokal Indonesia semakin mendapat atensi di OpenSea . Utamanya, setelah Karafuru mampu menjual NFT hingga 4 ETH atau Rp160 juta per gambar.
Gara-gara Ghozali, banyak orang yang mencoba peruntungan yang sama. Misalnya, mengunggah foto selfie, makanan, kegiatan sehari-hari, bahkan kartu identitas pribadi. Tentu saja sukses Ghozali tidak mudah untuk diikuti.
Tapi, membuat NFT semakin populer dan bahkan berdampak positif. Terutama bagi seniman yang mengunggah karya mereka sebagai NFT di OpenSea.
Dan Karafuru jadi salah satu seniman yang sukses itu. Karafuru sendiri adalah proyek kolaborasi yang digagas oleh Museum of Toys @museumoftoys, @urbansneakersociety dan seniman Indonesia Willy yang memiliki akun Instagram @wd.willy dan akun Twitter @Willy_WD.
Wede sendiri adalah ilustrator yang sebenarnya sudah cukup populer di komunitas NFT lewat karya uniknya yang memiliki warna-warna mencolok, karakter-karakter unik, dan juga cerita yang menarik.
Karafuru mulai mengunggah karya dalam bentuk NFT ke Opensea pada 17 Januari 2022. Nama Karafuru mulai viral ketika Chef Arnold yang dikenal sebagai kolektor NFT mengunggah cuitan terkait Karafuru.
Chef Arnold mengirim gambar Karafuru NFT ke akun twitter @karafuruNFT. Saat ini akun Instagram @karafurunft telah memiliki 20,4 ribu pengikut. Sedangkan akun Twitter @KarafuruNFT telah memiliki 140 ribu pengikut.
Nah, Karafuru telah berhasil menjual NFTnya seharga 4 ETH atau Rp160 juta per gambar di OpenSea.
Karafuru menjual 5.555 gambar NFT dalam bentuk 2D. Isinya adalah kombinasi 12 karakter. Lalu, akan diikuti oleh karakter 3D yang nanti bisa dipakai di metaverse. Selanjutnya, akan ada mainan/urban toys juga yang dibeli di dunia nyata.
Tidak hanya Chef Arnold, Karafuru juga menarik perhatian influencer lainnya seperti Arief Muhammad. Selebgram sekaligus pengusaha, Arief Muhammad ikut membagikan unggahan mengenai Karafuru di akun Instagramnya @ariefmuhammad. “Terkarafuru,” tulis Arief Muhammad di unggahan Instagramnya.
Karafuru juga menjadi Trending Worldwide nomor 1 di OpenSea pada 4 Februari 2022.
Gara-gara Ghozali, banyak orang yang mencoba peruntungan yang sama. Misalnya, mengunggah foto selfie, makanan, kegiatan sehari-hari, bahkan kartu identitas pribadi. Tentu saja sukses Ghozali tidak mudah untuk diikuti.
Tapi, membuat NFT semakin populer dan bahkan berdampak positif. Terutama bagi seniman yang mengunggah karya mereka sebagai NFT di OpenSea.
Dan Karafuru jadi salah satu seniman yang sukses itu. Karafuru sendiri adalah proyek kolaborasi yang digagas oleh Museum of Toys @museumoftoys, @urbansneakersociety dan seniman Indonesia Willy yang memiliki akun Instagram @wd.willy dan akun Twitter @Willy_WD.
Wede sendiri adalah ilustrator yang sebenarnya sudah cukup populer di komunitas NFT lewat karya uniknya yang memiliki warna-warna mencolok, karakter-karakter unik, dan juga cerita yang menarik.
Karafuru mulai mengunggah karya dalam bentuk NFT ke Opensea pada 17 Januari 2022. Nama Karafuru mulai viral ketika Chef Arnold yang dikenal sebagai kolektor NFT mengunggah cuitan terkait Karafuru.
Chef Arnold mengirim gambar Karafuru NFT ke akun twitter @karafuruNFT. Saat ini akun Instagram @karafurunft telah memiliki 20,4 ribu pengikut. Sedangkan akun Twitter @KarafuruNFT telah memiliki 140 ribu pengikut.
Nah, Karafuru telah berhasil menjual NFTnya seharga 4 ETH atau Rp160 juta per gambar di OpenSea.
Karafuru menjual 5.555 gambar NFT dalam bentuk 2D. Isinya adalah kombinasi 12 karakter. Lalu, akan diikuti oleh karakter 3D yang nanti bisa dipakai di metaverse. Selanjutnya, akan ada mainan/urban toys juga yang dibeli di dunia nyata.
Tidak hanya Chef Arnold, Karafuru juga menarik perhatian influencer lainnya seperti Arief Muhammad. Selebgram sekaligus pengusaha, Arief Muhammad ikut membagikan unggahan mengenai Karafuru di akun Instagramnya @ariefmuhammad. “Terkarafuru,” tulis Arief Muhammad di unggahan Instagramnya.
Karafuru juga menjadi Trending Worldwide nomor 1 di OpenSea pada 4 Februari 2022.
(dan)