NFT Karafuru No 1 di OpenSea Selama Valentine
loading...
Karafuru menjadi superstar NFT baru di Indonesia. Tampak edisi Valentine Karafuru pada 14 Februari 2022. Foto: dok Karafuru
A
A
A
JAKARTA - Karafuru memuncaki volume perdagangan NFT di OpenSea selama periode 8 Februari-14 Februari 2022.
Karafuru naik 5 peringkat dari pekan lalu dan memimpin di peringkat #1 seperti dilansir dari NFT Insider Indonesia. NFT lokal Indonesia itu memuncaki volume penjualan tertinggi di OpenSea pada minggu kedua bulan Februari.
Selain itu, CryptoPunks juga membuat langkah besar dengan naik ke peringkat #2 dari peringkat #10 minggu lalu. Berikut adalah peringkat 10 NFT teratas pada 8 Februari -14 Februari di OpenSea berdasarkan volume:
1. Karafuru / 16.916 ETH (+32,37%)
2. CryptoPunks / 16.884,3 ETH (+90,04%)
3. Cool Pets NFT / 8.093,8 ETH (+25,14%)
4. Azuki / 7.982,3 ETH (-70,22%)
5. CLONE X / 7.139,6 ETH (-58,37%)
6. BAYC / 7.010,4 ETH (-49,12%)
7. Pixelmon / 5.478,5 ETH (+86,41%)
8. MAYC / 5.422,7 ETH (-44,80%)
9. mfers / 4.969,4 ETH (+119,32%)
10. RTFKT / 4.422,6 ETH (-19,59%)
Karafuru adalah proyek kolaborasi yang digagas oleh Museum of Toys @museumoftoys, @urbansneakersociety dan seniman Indonesia Willy yang memiliki akun Instagram @wd.willy dan akun Twitter @Willy_WD.
Wede sendiri adalah ilustrator yang sebenarnya sudah cukup populer di komunitas NFT lewat karya uniknya yang memiliki warna-warna mencolok, karakter-karakter unik, dan juga cerita yang menarik. Karafuru mulai mengunggah karya dalam bentuk NFT ke Opensea pada 17 Januari 2022.
![NFT Karafuru No 1 di OpenSea Selama Valentine]()
Baru-baru ini, volume perdagangan di Karafuru telah menembus 30.000 di OpenSea. ”Kami akan terus membangun dan menumbuhkan Furus (sebutan fans/pembeli NFT Karafuru),” tulis mereka di Twitter.
Seiring populernya Ghozali Everyday yang juga menghebohkan dunia, perkembangan NFT di Asia saat ini menjadi sorotan.
”Karafuru adalah proyek NFT terbesar Indonesia setelah Ghozali. Menjadi signifikan karena Karafuru dirancang oleh tim lokal Indonesia. Selanjutnya, kita lihat apakah Karafuru akan terus dapat melanjutkan momentum NFT yang hype di Indonesia dan menciptakan generasi NFT indonesia baru atau justru sebaliknya,” cuit pemilik akun Twitter @jameskwho.
Karafuru naik 5 peringkat dari pekan lalu dan memimpin di peringkat #1 seperti dilansir dari NFT Insider Indonesia. NFT lokal Indonesia itu memuncaki volume penjualan tertinggi di OpenSea pada minggu kedua bulan Februari.
Selain itu, CryptoPunks juga membuat langkah besar dengan naik ke peringkat #2 dari peringkat #10 minggu lalu. Berikut adalah peringkat 10 NFT teratas pada 8 Februari -14 Februari di OpenSea berdasarkan volume:
1. Karafuru / 16.916 ETH (+32,37%)
2. CryptoPunks / 16.884,3 ETH (+90,04%)
3. Cool Pets NFT / 8.093,8 ETH (+25,14%)
4. Azuki / 7.982,3 ETH (-70,22%)
5. CLONE X / 7.139,6 ETH (-58,37%)
6. BAYC / 7.010,4 ETH (-49,12%)
7. Pixelmon / 5.478,5 ETH (+86,41%)
8. MAYC / 5.422,7 ETH (-44,80%)
9. mfers / 4.969,4 ETH (+119,32%)
10. RTFKT / 4.422,6 ETH (-19,59%)
Karafuru adalah proyek kolaborasi yang digagas oleh Museum of Toys @museumoftoys, @urbansneakersociety dan seniman Indonesia Willy yang memiliki akun Instagram @wd.willy dan akun Twitter @Willy_WD.
Wede sendiri adalah ilustrator yang sebenarnya sudah cukup populer di komunitas NFT lewat karya uniknya yang memiliki warna-warna mencolok, karakter-karakter unik, dan juga cerita yang menarik. Karafuru mulai mengunggah karya dalam bentuk NFT ke Opensea pada 17 Januari 2022.
Baru-baru ini, volume perdagangan di Karafuru telah menembus 30.000 di OpenSea. ”Kami akan terus membangun dan menumbuhkan Furus (sebutan fans/pembeli NFT Karafuru),” tulis mereka di Twitter.
Seiring populernya Ghozali Everyday yang juga menghebohkan dunia, perkembangan NFT di Asia saat ini menjadi sorotan.
”Karafuru adalah proyek NFT terbesar Indonesia setelah Ghozali. Menjadi signifikan karena Karafuru dirancang oleh tim lokal Indonesia. Selanjutnya, kita lihat apakah Karafuru akan terus dapat melanjutkan momentum NFT yang hype di Indonesia dan menciptakan generasi NFT indonesia baru atau justru sebaliknya,” cuit pemilik akun Twitter @jameskwho.
(dan)
Lihat Juga :
