Pameran Seni Jakarta Biennale Kembali Pakai Teknologi 3LCD Epson

Senin, 10 Januari 2022 - 05:02 WIB
loading...
Pameran Seni Jakarta Biennale Kembali Pakai Teknologi 3LCD Epson
Teknologi 3LCD Epson kembali hadir di Pameran Seni Jakarta Biennale. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Epson Indonesia ikut berpartisipasi di Jakarta Biennale yang kembali diselenggarakan setelah vakum empat tahun, pameran kali ini mengangkat tema “ESOK” yang telah dibuka bagi umum sejak 21 November 2021 hingga 21 Januari 2022 di Museum Nasional, Museum Kebangkitan Nasional (STOVIA), dan ruang-ruang publik di kawasan Jakarta Pusat.

Pameran seni rupa interaktif tahun ini mengusung konsep yang dipersembahkan bagi penduduk Jakarta selama pandemi, sekaligus sebagai sebuah ajakan dan panggilan untuk membangun masa depan yang penuh harapan, lebih lenting, dan lebih kreatif. Pameran kali ini dikuratori oleh Grace Samboh (Indonesia), Sally Texania (Indonesia), dan Qinyi Lim (Singapura).



“Epson sudah sejak lama dan konsisten mendukung kegiatan pameran seni yang dipadukan dengan teknologi digital. Salah satu nya adalah Jakarta Biennale tahun ini yang menggandeng seniman lokal dan mancanegara dalam sebuah kolaborasi seni dan digital. Sehingga dengan peran teknologi digital, sebuah karya seni dapat direpresentasikan lebih menarik dan atraktif.” kata Zanipar S A Siadari, Head of Visual Instrument & Printer Department Epson Indonesia.

Untuk kedua kalinya Epson Indonesia mendukung Jakarta Biennale sebagai partner resmi, dengan mengakomodasi 16 seniman dari berbagai negara untuk karya seni kolaborasi dengan teknologi visual proyeksi melalui 3LCD Epson.

Melalui pameran seni rupa interaktif ini, Epson Indoensia mencoba untuk menyampaikan pesan bahwa penggunaan proyektor tidak terbatas pada ruang kelas dan rapat.

Melainkan sebagai perangkat pendukung yang dapat menampilkan karya seni agar para penikmat dapat terlibat baik secara visual maupun interaksi.

Dengan menampilkan banyak instalasi karya secara visual, diharapkan dapat meningkatkan antusiasme para pengunjung maupun pecinta karya seni untuk hadir dalam pameran visual ini.

“Sebagai kegiatan seni kontemporer terpanjang dalam sejarah Indonesia, selama 47 tahun Jakarta Biennale telah mendokumentasikan apa yang dikatakan dan dilakukan tentang seni pada dunia sekitar kita. Jakarta Biennale merupakan tolok ukur dalam dunia seni di Indonesia,” ujar Farah Wardani, Direktur Program Jakarta Biennale 2021.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2601 seconds (0.1#10.140)