Jadi Kebutuhan Primer, Dana Klaim Sediakan Harga Pulsa Paling Murah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Platform dompet digital Dana mengklaim menyediakan harga pulsa paling kompetitif.
Ini penting, karena ponsel pintar semakin jadi andalan dan ketersediaan pulsa. Baik untuk mendukung komunikasi data maupun suara. Dan sekarang pulsa bergeser jadi kebutuhan primer bagi masyarakat di era digital.
Dengan tersedianya pulsa di ponsel pintar, berbagai produktivitas – terutama yang berbasis komunikasi data atau internet dapat terakselerasi.
Apalagi, di tengah situasi pandemi yang menuntut setiap individu untuk tetap bisa menjalankan aktivitas dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Aktivitas secara virtual menjadi solusi terbaik.
“Memahami dinamika ini, sejak awal kami telah mengembangkan fitur pembelian pulsa di aplikasi Dana,” beber Rangga Wiseno, Senior VP of Products Dana.
Ia mengklaim, pengguna dengan mudah dan aman dapat melakukan transaksi pembelian pulsa secara nontunai dengan harga yang sangat kompetitif. ”Mulai lima hingga empat puluh lima persen lebih murah dari harga pada umumnya untuk denominasi tertentu,” ujarnya.
Merujuk data dari We Are Social, pengguna ponsel pintar di Indonesia mencapai 96 persen dari total pengguna internet dengan rata-rata penggunaan mencapai lima jam lamanya.
Sedangkan data BPS tahun lalu mengungkap bahwa pulsa menjadi kebutuhan wajib seiring peningkatan konsumsi internet selama berlangsungnya kebijakan bekerja dan belajar dari rumah.
Sebanyak 56,55 persen responden mengaku, kebutuhan mereka terhadap pulsa bertambah setelah pandemi.
”Fitur pembelian pulsa jadi salah satu fitur yang paling sering dimanfaatkan oleh pengguna Dana,” ungkap Rangga.
Dibanding semester kedua 2020, Monthly Active Users (MAU) fitur pembelian pulsa Dana pada semester pertama 2021 mengalami peningkatan sebesar 200 persen dengan peningkatan transaksi sebesar 174 persen.
Siginifikansi ini mencerminkan penerimaan pengguna yang positif dan kepuasannya terhadap pengalaman (UX) maupun antarmuka pengguna (UI) yang dihadirkan Dana melalui fitur ini.
“Kami terus berupaya merancang pengalaman bertransaksi digital secara personal serta berdasarkan kepuasan pelanggan juga akan terus diperbarui guna mempercepat adopsi transaksi nontunai digital masyarakat,” ujar Rangga.
Caranya, dengan memungkinkan personalisasi profil pengguna yang semakin canggih dengan bantuan Artificial Intelligence serta proses integrasi bagi pengguna maupun mitra.
Ini penting, karena ponsel pintar semakin jadi andalan dan ketersediaan pulsa. Baik untuk mendukung komunikasi data maupun suara. Dan sekarang pulsa bergeser jadi kebutuhan primer bagi masyarakat di era digital.
Dengan tersedianya pulsa di ponsel pintar, berbagai produktivitas – terutama yang berbasis komunikasi data atau internet dapat terakselerasi.
Apalagi, di tengah situasi pandemi yang menuntut setiap individu untuk tetap bisa menjalankan aktivitas dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Aktivitas secara virtual menjadi solusi terbaik.
“Memahami dinamika ini, sejak awal kami telah mengembangkan fitur pembelian pulsa di aplikasi Dana,” beber Rangga Wiseno, Senior VP of Products Dana.
Ia mengklaim, pengguna dengan mudah dan aman dapat melakukan transaksi pembelian pulsa secara nontunai dengan harga yang sangat kompetitif. ”Mulai lima hingga empat puluh lima persen lebih murah dari harga pada umumnya untuk denominasi tertentu,” ujarnya.
Merujuk data dari We Are Social, pengguna ponsel pintar di Indonesia mencapai 96 persen dari total pengguna internet dengan rata-rata penggunaan mencapai lima jam lamanya.
Sedangkan data BPS tahun lalu mengungkap bahwa pulsa menjadi kebutuhan wajib seiring peningkatan konsumsi internet selama berlangsungnya kebijakan bekerja dan belajar dari rumah.
Sebanyak 56,55 persen responden mengaku, kebutuhan mereka terhadap pulsa bertambah setelah pandemi.
”Fitur pembelian pulsa jadi salah satu fitur yang paling sering dimanfaatkan oleh pengguna Dana,” ungkap Rangga.
Dibanding semester kedua 2020, Monthly Active Users (MAU) fitur pembelian pulsa Dana pada semester pertama 2021 mengalami peningkatan sebesar 200 persen dengan peningkatan transaksi sebesar 174 persen.
Siginifikansi ini mencerminkan penerimaan pengguna yang positif dan kepuasannya terhadap pengalaman (UX) maupun antarmuka pengguna (UI) yang dihadirkan Dana melalui fitur ini.
“Kami terus berupaya merancang pengalaman bertransaksi digital secara personal serta berdasarkan kepuasan pelanggan juga akan terus diperbarui guna mempercepat adopsi transaksi nontunai digital masyarakat,” ujar Rangga.
Caranya, dengan memungkinkan personalisasi profil pengguna yang semakin canggih dengan bantuan Artificial Intelligence serta proses integrasi bagi pengguna maupun mitra.
(dan)