Sudah Punya GoPay, Gojek Justru Suntik Investasi ke LinkAja
loading...
A
A
A
JAKARTA - LinkAja mengumumkan baru saja mendapatkan kucuran dana investasi dari Gojek . Dengan investasi ini, dalam penggalangan dana melalui penerbitan saham preferen Seri B, LinkAja saat ini telah mencapai total komitmen lebih dari USD100 juta.
Sebagai bagian dari kemitraan, LinkAja akan memperluas opsi metode pembayaran untuk beberapa layanan tertentu di aplikasi Gojek. "Kemitraan bersama Gojek dan LinkAja ini akan memberikan pengguna dan pelaku usaha lebih banyak pilihan saat bertransaksi," tutur Haryati Lawidjaja, CEO LinkAja.
Gojek dan LinkAja berambisi menciptakan pengalaman pembayaran non-tunai untuk berbagai kebutuhan pengguna di segmen pasar. Saat ini, platform LinkAja sebagian besar berfokus pada pembayaran untuk pembelanjaan ritel, layanan publik, dan layanan kebutuhan sehari-hari.
Sementara layanan pembayaran digital Gojek melalui GoPay, melayani kebutuhan sektor ritel dan bisnis di Indonesia khususnya untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta layanan kebutuhan sehari-hari dalam platform Gojek.
"Kemitraan antara kedua perusahaan akan memungkinkan pengalaman pembayaran dari hulu ke hilir yang semakin mudah bagi pengguna dalam semua aspek kehidupan sehari-hari mereka," tambah Haryati.
Sementara itu, Andre Soelistyo, Co-CEO Gojek, mengatakan bahwa Gojek Group selalu memiliki fokus untuk mendukung semua orang di Indonesia dapat menikmati manfaat dari ekonomi digital.
BACA JUGA: Ini Fitur Terbaik Xiaomi Mi 11 yang Membuatnya Layak Ditunggu
Perusahaan ingin meningkatkan inklusi keuangan dengan memberikan akses layanan keuangan seluas-luasnya, kepada masyarakat unbanked dan underbanked.
"Hal ini sejalan dengan komitmen yang dimiliki oleh LinkAja. Kolaborasi ini memberi kesempatan untuk menggabungkan kekuatan teknologi dan jangkauan luas dari masing-masing perusahaan," tandas Andre.
Lihat Juga: Intel Investasi Besar Bangun Pabrik Pembuat Chip di Israel, Gelontorkan Dana Rp385,8 Triliun
Sebagai bagian dari kemitraan, LinkAja akan memperluas opsi metode pembayaran untuk beberapa layanan tertentu di aplikasi Gojek. "Kemitraan bersama Gojek dan LinkAja ini akan memberikan pengguna dan pelaku usaha lebih banyak pilihan saat bertransaksi," tutur Haryati Lawidjaja, CEO LinkAja.
Gojek dan LinkAja berambisi menciptakan pengalaman pembayaran non-tunai untuk berbagai kebutuhan pengguna di segmen pasar. Saat ini, platform LinkAja sebagian besar berfokus pada pembayaran untuk pembelanjaan ritel, layanan publik, dan layanan kebutuhan sehari-hari.
Sementara layanan pembayaran digital Gojek melalui GoPay, melayani kebutuhan sektor ritel dan bisnis di Indonesia khususnya untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta layanan kebutuhan sehari-hari dalam platform Gojek.
"Kemitraan antara kedua perusahaan akan memungkinkan pengalaman pembayaran dari hulu ke hilir yang semakin mudah bagi pengguna dalam semua aspek kehidupan sehari-hari mereka," tambah Haryati.
Sementara itu, Andre Soelistyo, Co-CEO Gojek, mengatakan bahwa Gojek Group selalu memiliki fokus untuk mendukung semua orang di Indonesia dapat menikmati manfaat dari ekonomi digital.
BACA JUGA: Ini Fitur Terbaik Xiaomi Mi 11 yang Membuatnya Layak Ditunggu
Perusahaan ingin meningkatkan inklusi keuangan dengan memberikan akses layanan keuangan seluas-luasnya, kepada masyarakat unbanked dan underbanked.
"Hal ini sejalan dengan komitmen yang dimiliki oleh LinkAja. Kolaborasi ini memberi kesempatan untuk menggabungkan kekuatan teknologi dan jangkauan luas dari masing-masing perusahaan," tandas Andre.
Lihat Juga: Intel Investasi Besar Bangun Pabrik Pembuat Chip di Israel, Gelontorkan Dana Rp385,8 Triliun
(dan)