Di Negara Ini, Tahun 2020 Jadi Mimpi Buruk Bagi PUBG Mobile

Rabu, 13 Januari 2021 - 01:04 WIB
loading...
Di Negara Ini, Tahun...
Sejumlah negara melarang PUBG Mobile beroperasi di wilayahnya selama 2020, karena alasan berbahaya bagi anak-anak dan faktor keamanan negara. Foto/Ist
A A A
KARACHI - Hampir semua negara memberlakukan lockdown akibat wabah virus Corona baru selama 2020. Semua orang terpaksa hanya berada di rumah sehingga aktivitas paling populer adalah bermain game dan menonton film .

Tetapi panen industri gaming tidak bisa dirasakan semua game. Setidaknya di Asia dengan kondisi budaya dan politik yang beberapa di antaranya tidak stabil. (Baca juga: Rencana PUBG Mobile Come-back ke Gamer India Dipersulit )
Di Negara Ini, Tahun 2020 Jadi Mimpi Buruk Bagi PUBG Mobile

Bicara pertumbuhan, PUBG sangat populer sehingga menghasilkan uang bagi Tencent. Tapi kondisi geopolitik membuat beberapa negara mulai melarang permainan tersebut.

Berikut ini, negara-negara yang melarang PUBG Mobile beroperasi resmi di wilayah hukumnya:

Pakistan
Mobigaming melaporkan, pada bulan Juli 2020, pihak berwenang yakni Pakistan Telecommunication Authorities (PTA) melarang PUBG Mobile dimainkan di seluruh negeri. Dalam laporan tersebut, mereka menyatakan menerima banyak keluhan terhadap game tersebut.
Di Negara Ini, Tahun 2020 Jadi Mimpi Buruk Bagi PUBG Mobile

Sejumlah besar keluhan datang dari para orang tua yang melihat anak-anaknya menonton atau memainkan game PUBG sepanjang hari. Oleh karena itu, pihak berwenang memutuskan untuk melarang game di negara tersebut.

Selain itu, laporan tersebut mengatakan bahwa grafik permainan tersebut sangat agresif sehingga meningkatkan tingkat agresi anak-anak. Permainan ini benar-benar membuat ketagihan dan secara negatif memengaruhi kesehatan fisik dan psikologis anak-anak. Tetapi game itu sekarang tersedia karena permintaan dan pemahaman yang tinggi antara PTA dan PUBG Mobile.

India
PUBG Mobile juga sangat populer di India. YouTuber India memainkan peran penting dalam popularitasnya. Tetapi ada konflik berdarah antara China dan India di perbatasan, sehingga Kementerian Elektronik dan Teknologi Informasi India melarang game tersebut pada 2 September 2020 bersama 118 aplikasi China lainnya.
Di Negara Ini, Tahun 2020 Jadi Mimpi Buruk Bagi PUBG Mobile

Alasan mengapa Kementerian melarang aplikasi tersebut adalah adanya ancaman terhadap keamanan nasional. Kementerian India mengatakan aplikasi terlibat dalam aktivitas yang merugikan kedaulatan dan integritas India. Namun nantinya pihak PUBG Corporation menyiapkan versi lokal dari game PUBG India.

Afganistan
Selain Pakistan dan India, Afghanistan juga melarang PUBG Mobile. Kamis lalu, Otoritas Pengaturan Telekomunikasi Afghanistan (ATRA) menarik permainan ini dari negara tersebut. ATRA mengatakan itu adalah larangan sementara.

Larangan itu terjadi setelah mereka berinteraksi dengan psikolog, orang tua, guru sekolah, dan pakar keamanan siber. (Baca juga: Kebelet Ingin Diakui, Israel Kerahkan Buzzer Buat Merayu Timur Tengah )
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Xbox Siap Kenalkan Copilot...
Xbox Siap Kenalkan Copilot AI untuk Gaming
Kisah Alwikobra, Legenda...
Kisah Alwikobra, Legenda Free Fire dari Pesantren Gapai Prestasi Global
10 Game Terbaik Sepanjang...
10 Game Terbaik Sepanjang Masa, Mobile Legend dan Free Fire Tidak Termasuk
Warner Bros Games Tutup...
Warner Bros Games Tutup Studio Monolith Productions
Arkana Rilis Games Ahli...
Arkana Rilis Games Ahli Neraka Typoon, Kenalkan Dunia Mistis Indonesia
China Batasi Anak-anak...
China Batasi Anak-anak Bermain Game hanya 15 Jam Sebulan
Cara Mudah dan Cepat...
Cara Mudah dan Cepat Top Up Diamond di Situs topupff.org
Lindungi Mata Para Gamers,...
Lindungi Mata Para Gamers, Seenergy Berikan Solusi Inovatif
Sega Kembangkan Fitur...
Sega Kembangkan Fitur Streaming Video Game untuk Lawan PlayStation
Rekomendasi
Mantan Kapolres Ngada...
Mantan Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Ajukan Banding usai Dipecat karena Lecehkan 3 Anak
BSI Salurkan Bantuan...
BSI Salurkan Bantuan untuk Pesantren dan Anak Yatim di Bukittinggi
Pemain Abroad Timnas...
Pemain Abroad Timnas Indonesia Berdatangan di Sydney, Siapa yang Belum Gabung?
Berita Terkini
Perang Manis di Meja...
Perang Manis di Meja Takjil: Kurma Alami vs. Kurma Gula, Siapa Pemenangnya?
2 jam yang lalu
Cara Cek IMEI iPhone...
Cara Cek IMEI iPhone Sudah Terdaftar atau Belum, Ikuti Langkah-Langkahnya!
5 jam yang lalu
Cara Menghemat HP Oppo,...
Cara Menghemat HP Oppo, Penting Diketahui!
6 jam yang lalu
Ramadan dan Idul Fitri...
Ramadan dan Idul Fitri 2025: Lonjakan Trafik Data Komunikasi Nasional Diprediksi Tembus 14,6 Persen!
8 jam yang lalu
HONOR Luncurkan Rangkaian...
HONOR Luncurkan Rangkaian Produk Baru, Penjualan Eksklusif di Shopee!
8 jam yang lalu
Baidu Siap Kenalkan...
Baidu Siap Kenalkan AI Ernie Penantang DeepSeek
8 jam yang lalu
Infografis
5 Negara dengan Umat...
5 Negara dengan Umat Islam Terbanyak di Dunia Tahun 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved