Disarankan Elon Musk, Signal Ancam Eksistensi WhatsApp dan Telegram

Selasa, 12 Januari 2021 - 18:44 WIB
loading...
Disarankan Elon Musk,...
Elon Musk pernah mencuitkan saran aplikasi kirim pesan yang terenkripsi dan dianggap lebih aman, yakni Signal. Foto/Ist
A A A
MOUNTAIN VIEW - Setelah WhatsApp meluncurkan aturan privasi baru yang dianggap menguntungkan Facebook, miliader Elon Musk dengan cueknya menyarankan aplikasi kirim pesan yang terenkripsi dan dianggap lebih aman.

Aplikasi tersebut bernama Signal. Orang-orang kemudian berbondong-bondong mengunduhnya di App Store dan Play Store, mengikuti saran pendiri Tesla dan SpaceX itu. (Baca juga : Paksa Pengguna Setujui Aturan Privasi Baru, WhatsApp Lolos Jerat Hukum RI )

Sebelumnya, Musk pernah mencuitkan dua kata di akun Twitter pribadinya, "Gunakan Signal". Cuitan itu kemudian memicu pengunduhan Signal sebagai alternatif dari WhatsApp.

Melansir dari Mashable, Selasa (12/1/2021), berdasarkan data analis aplikasi, Apptopia, pada hari yang sama setelah Musk mencuitkan saran tersebut, ada sebanyak 63.345 unduhan aplikasi Signal di seluruh dunia.

Sehari sebelumnya, jumlah unduhan di iOS dan Android sudah mencapai 45.086 unduhan. Kemudian sehari setelah cuitan Musk, jumlah pengunduh Signal meningkat menjadi sekitar 90.000 unduhan.

Rekor meningkatnya pengunduh tertinggi Signal juga pernah terjadi pada 1 Juni 2020 lalu, di tengah protes Black Lives Matter.

Sepanjang akhir pekan kemarin, Signal menempati posisi pertama di daftar aplikasi yang diunduh melalui App Store. Sementara di Play Store, Signal menempati posisi ke-7 terbesar.

Signal memiliki banyak perbedaan dibandingkan aplikasi serupa pendahulunya, seperti WhatsApp dan Telegram. Misalnya, ketika membuat akun baru, Signal hanya meminta nomor telepon pengguna, setelah itu Signal tak memiliki info apapun terkait data penggunanya. (Baca juga : Fitur-Fitur Baru Telegram yang Bikin WhatsApp Jadi Anak Kemarin Sore )

Mengutip dari The Next Web, Signal juga hanya mengirimkan nomor yang dipotong secara kriptografis saat melakukan pencarian. Sementara nama atau informasi lain, tidak ditransmisi maupun tersimpan di dalam server aplikasi.

Kemudian dari sisi back up data, Signal juga hanya bisa transfer backup P2P di iOS serta Android. Signal memiliki fitur screen security, yang membuat aplikasi tidak akan menampilkan preview di luar aplikasi. Demi keamanan, pengguna juga bisa menggunakan pin untuk membuka aplikasi.

Signal merupakan aplikasi yang dirilis awal pada 29 Juli 2014. Kemudian aplikasi mulai stabil di Android pada 8 Januari 2021, di iOS pada 10 Januari 2021, dan di dekstop pada 17 Desember 2020.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
WhatsApp Sempat Lumpuh!...
WhatsApp Sempat Lumpuh! Grup Chat Terdampak, Tagar WhatsAppDown Meroket
Rangkuman Fitur Terbaru...
Rangkuman Fitur Terbaru WhatsApp April 2025 yang Perlu Anda Tahu!
Elon Musk dan Tantangan...
Elon Musk dan Tantangan Etika dalam Gaming
WhatsApp Siapkan Fitur...
WhatsApp Siapkan Fitur Baru untuk Panggilan Audio dan Video
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Elon Musk Tegaskan Akan...
Elon Musk Tegaskan Akan Bertahan di Gedung Putih hingga Misi DOGE Tuntas
Bikin Status WhatsApp...
Bikin Status WhatsApp Makin Ekspresif dengan Musik! Ini Caranya!
Grok Kecerdasan Buatan...
Grok Kecerdasan Buatan Elon Musk Bermasalah dengan Pemerintah AS
Meta AI Sudah Terintegrasi...
Meta AI Sudah Terintegrasi di WhatsApp, Facebook, dan Instagram, Ini Cara Memakainya!
Rekomendasi
Sutradara Ingin Hapus...
Sutradara Ingin Hapus Donald Trump dari Home Alone 2, tapi Takut Diusir dari Amerika
Kemenag Target Indeks...
Kemenag Target Indeks Kepuasan Jemaah Haji 2025 Naik, Plt. Irjen: Layani Seperti Orang Tua Sendiri
Pramugari Wings Air...
Pramugari Wings Air Laporkan Anggota DPRD Sumut ke Polisi Buntut Cekcok di Pesawat
Berita Terkini
Bukti Terkuat Adanya...
Bukti Terkuat Adanya Kehidupan di Luar Bumi Ditemukan
8 jam yang lalu
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
9 jam yang lalu
Apple Siapkan Perangkat...
Apple Siapkan Perangkat Andalan untuk Gantikan iPhone
9 jam yang lalu
Hypernet dan Huawei...
Hypernet dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis untuk Pemberdayaan Digital UKM
19 jam yang lalu
Jawaban Kenapa Kucing...
Jawaban Kenapa Kucing Berwarna Oranye Punya Banyak Kelebihan Akhirnya Terungkap
21 jam yang lalu
Cumi-cumi Raksasa Dipertontonkan...
Cumi-cumi Raksasa Dipertontonkan Hidup-hidup untuk Pertama Kalinya
22 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved