Fitur-Fitur Baru Telegram yang Bikin WhatsApp Jadi Anak Kemarin Sore
loading...
A
A
A
JAKARTA - Telegram baru saja mengenalkan sederet fitur baru, termasuk fitur voice chat untuk Group. Kebijakan aturan baru WhatsApp membuat banyak pengguna layanan pesan instan itu geram. Sebab, seolah-olah WhatsApp “memaksakan” aturan mereka kepada penggunanya.
Baca Juga: 500 juta pengguna secara global
Dan jika pengguna menginginkan kerahasiaan, Secret Chat pada perangkat Telegram memiliki fitur Self-Destruct yang akan menghapus pesan, foto, dan video dengan sendirinya. Nah, berikut adalah fitur baru Telegram yang menarik sekali:
1. Voice Chat untuk Telegram Group
Grup Telegram manapun dapat digunakan sebagai ruang Voice Chat untuk ruang virtual atau tempat berkumpul oleh berbagai komunitas. Voice Chat beroperasi sebagai pilihan tetap berkomunikasi verbal dengan teman atau keluarga. Karena selalu tersedia, pengguna dapat masuk dan keluar dari Voice Chat seperti layaknya ruang berkumpul komunitas.
Voice Chat dapat digunakan oleh ribuan partisipan sekaligus dimana mereka dapat bergabung kapan saja. Admin grup dapat mengaktifkan ruangan virtual dengan mengakses profil grup lalu klik (...) lalu pilih menu “Start Voice Chat”. Untuk bergabung ke dalam voice chat, pengguna Telegram cukup menekan menu "Join" yang terletak di bawah nama grup.
Pengguna dapat saling mengirim stiker dan pesan teks di dalam grup. Dengan fitur Voice Chat Overlay, pengguna bebas dapat menggunakan aplikasi lainnya, bermain game, mencari dan mengirimkan pesan, dan pada saat bersamaan masih tetap terhubung Voice Chat.
Pengguna Android juga mendapatkan pengalaman Voice Chat tambahan dengan floating widget yang akan terus menunjukkan kontrol mikrofon dan siapa yang sedang berbicara meski Telegram hanya dijalankan pada background.
Tidak hanya tersedia untuk Telegram versi mobile, fitur grup Voice Chat juga dapat diakses melalui Telegram di desktop dan aplikasi native macOS. Dengan memilih tombol push-to-talk, pengguna dapat mengaktifkan Voice Chat agar dapat mengkontrol penggunaan mikrofon saat menggunakan software lain.
2. Penyimpanan pada kartu SD
Pengguna Android dapat memindahkan data aplikasi dari penyimpanan internal ke kartu SD eksternal, mengurangi ruang penyimpanan di ponsel.
BACA JUGA: NIU Buka Premium Store, Incar Sultan yang Ingin Kendaraan Ramah Lingkungan
3. Animasi UI baru, Pembuatan Stiker Lebih Cepat, Emoji Lebih Banyak
Stiker beranimasi pada Telegram dioptimalisasikan untuk efisiensi dan memberikan animasi 180 frame dengan resolusi tak terbatas dalam kurang dari 50 KB saja. Perbaruan ini memungkinkan stiker untuk dimuat dnegan lebih cepat dari sebelumnya, Telegram juga sudah memperluas koleksi emoji animasi pada aplikasi.
4. Peningkatan Fitur Edit Media
Pengguna Android dapat meng-edit foto yang telah dikirim untuk menambahkan efek, coretan, atau stiker menggunakan media editor. Pengguna iOS dapat memilih tombol pena untuk edit dan mengirim kembali foto yang telah mereka terima.
5. Pembacaan Pesan pada iOS
Pengguna dapat mengizinkan Siri untuk membacakan pesan yang masuk dengan pengeras suara pada headphone mereka.
6. Platform saran fitur baru
Untuk membantu mengidentifikasi potensi fitur baru dan menemukan bug pada aplikasi, Telegram meluncurkan Bug and Suggestion Platform. Platform ini akan menyarankan fitur baru dan melaporkan bug secara bertahap.
Baca Juga: 500 juta pengguna secara global
Dan jika pengguna menginginkan kerahasiaan, Secret Chat pada perangkat Telegram memiliki fitur Self-Destruct yang akan menghapus pesan, foto, dan video dengan sendirinya. Nah, berikut adalah fitur baru Telegram yang menarik sekali:
1. Voice Chat untuk Telegram Group
Grup Telegram manapun dapat digunakan sebagai ruang Voice Chat untuk ruang virtual atau tempat berkumpul oleh berbagai komunitas. Voice Chat beroperasi sebagai pilihan tetap berkomunikasi verbal dengan teman atau keluarga. Karena selalu tersedia, pengguna dapat masuk dan keluar dari Voice Chat seperti layaknya ruang berkumpul komunitas.
Voice Chat dapat digunakan oleh ribuan partisipan sekaligus dimana mereka dapat bergabung kapan saja. Admin grup dapat mengaktifkan ruangan virtual dengan mengakses profil grup lalu klik (...) lalu pilih menu “Start Voice Chat”. Untuk bergabung ke dalam voice chat, pengguna Telegram cukup menekan menu "Join" yang terletak di bawah nama grup.
Pengguna dapat saling mengirim stiker dan pesan teks di dalam grup. Dengan fitur Voice Chat Overlay, pengguna bebas dapat menggunakan aplikasi lainnya, bermain game, mencari dan mengirimkan pesan, dan pada saat bersamaan masih tetap terhubung Voice Chat.
Pengguna Android juga mendapatkan pengalaman Voice Chat tambahan dengan floating widget yang akan terus menunjukkan kontrol mikrofon dan siapa yang sedang berbicara meski Telegram hanya dijalankan pada background.
Tidak hanya tersedia untuk Telegram versi mobile, fitur grup Voice Chat juga dapat diakses melalui Telegram di desktop dan aplikasi native macOS. Dengan memilih tombol push-to-talk, pengguna dapat mengaktifkan Voice Chat agar dapat mengkontrol penggunaan mikrofon saat menggunakan software lain.
2. Penyimpanan pada kartu SD
Pengguna Android dapat memindahkan data aplikasi dari penyimpanan internal ke kartu SD eksternal, mengurangi ruang penyimpanan di ponsel.
BACA JUGA: NIU Buka Premium Store, Incar Sultan yang Ingin Kendaraan Ramah Lingkungan
3. Animasi UI baru, Pembuatan Stiker Lebih Cepat, Emoji Lebih Banyak
Stiker beranimasi pada Telegram dioptimalisasikan untuk efisiensi dan memberikan animasi 180 frame dengan resolusi tak terbatas dalam kurang dari 50 KB saja. Perbaruan ini memungkinkan stiker untuk dimuat dnegan lebih cepat dari sebelumnya, Telegram juga sudah memperluas koleksi emoji animasi pada aplikasi.
4. Peningkatan Fitur Edit Media
Pengguna Android dapat meng-edit foto yang telah dikirim untuk menambahkan efek, coretan, atau stiker menggunakan media editor. Pengguna iOS dapat memilih tombol pena untuk edit dan mengirim kembali foto yang telah mereka terima.
5. Pembacaan Pesan pada iOS
Pengguna dapat mengizinkan Siri untuk membacakan pesan yang masuk dengan pengeras suara pada headphone mereka.
6. Platform saran fitur baru
Untuk membantu mengidentifikasi potensi fitur baru dan menemukan bug pada aplikasi, Telegram meluncurkan Bug and Suggestion Platform. Platform ini akan menyarankan fitur baru dan melaporkan bug secara bertahap.
(dan)