Profil Ignaz Semmelweis, Dokter yang Dianggap Gila karena Menyarankan Cuci Tangan bagi Tenaga Medis

Sabtu, 15 Februari 2025 - 08:28 WIB
loading...
Profil Ignaz Semmelweis,...
Ignaz Semmelweis mengungkap bahwa tindakan mencuci tangan merupakan cara penting untuk mencegah penyebaran kuman. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Mendengar nama Ignaz Semmelweis, sebagian orang mungkin masih merasa asing. Dia adalah dokter yang pernah dianggap gila karena menyarankan cuci tangan dalam lingkungan medis.

Waktu itu, Semmelweis mengungkap bahwa tindakan mencuci tangan merupakan cara penting untuk mencegah penyebaran kuman. Dia yang dulunya bekerja di bangsal kebidanan di Wina pada abad ke-19 menghubungkan tangan yang kotor dengan infeksi mematikan.

Namun, siapa sangka bahwa anjuran Semmelweis itu dulunya sempat ditanggapi secara skeptis karena bertentangan dengan pendapat medis yang diterima kala itu.

Alhasil, sebagian komunitas kedokteran menolak gagasannya tentang pentingnya mencuci tangan bagi tenaga medis. Beberapa dokter yang merasa tersinggung dengan usulan itu bahkan menyebutnya ‘gila’.

Profil Ignaz Semmelweis
Profil Ignaz Semmelweis, Dokter yang Dianggap Gila karena Menyarankan Cuci Tangan bagi Tenaga Medis

Ignaz Philipp Semmelweis lahir pada 1 Juli 1818 di Buda (sekarang Budapest), Hungaria. Dia adalah seorang dokter yang dikenal sebagai pelopor cuci tangan sebagai bentuk pencegahan penyebaran infeksi di dunia medis.

Ignaz merupakan anak kelima dari 10 bersaudara dari pasangan József Semmelweis dan Teréz Müller. Ayahnya adalah seorang etnis Jerman yang membuka bisnis grosir rempah-rempah.

Pada riwayat pendidikannya, Ignaz pernah belajar hukum di Universitas Wina pada 1837. Namun, dia kemudian beralih ke bidang kedokteran dan mendapat gelar doktor kedokteran pada 1844.

Sempat berganti, Ignaz lalu mengkhususkan diri dalam kebidanan. Dia bekerja di divisi kebidanan Rumah Sakit Wina pada Juli 1846.

Mengutip The Conversation, Ignaz mendapati bahwa penyebab utama kematian ibu di Eropa saat itu adalah demam nifas, sebuah infeksi akibat bakteri streptococcus yang dapat membunuh wanita pascapersalinan. Dia kemudian memecahkan misteri demam nifas setelah kematian teman dan koleganya, ahli patologi Jakob Kolletschka.

Kolletschka meninggal setelah menerima luka pisau bedah saat melakukan otopsi pada seorang wanita yang meninggal karena demam nifas. Penularan sekarang sudah diketahui, Semmelweis menyimpulkan bahwa jika temannya itu tertular infeksi.

Ignaz kemudian mencuci tangannya dengan air kapur yang mengandung klorin sebelum menangani pasien. Menyadari bahwa larutan klorida dapat menghilangkan bau benda, dia juga mewajibkan mencuci tangan di seluruh departemennya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Hati-hati! AI Dokter...
Hati-hati! AI Dokter Palsu Mencari Mangsa di Media Sosial
GPS Zaman Nabi Ibrahim...
GPS Zaman Nabi Ibrahim Lebih Canggih dari Google Maps
Mayoritas Ilmuwan Percaya...
Mayoritas Ilmuwan Percaya AI Akan Bikin Punah Manusia
Ilmuwan China Ciptakan...
Ilmuwan China Ciptakan Pengisi Daya Nirkabel di Bawah Kulit
Ilmuwan Rusia Dijebloskan...
Ilmuwan Rusia Dijebloskan ke Penjara Gara-Gara Sistem AI Mengidentifikasi sebagai Pembunuh
Luar Biasa, AI Google...
Luar Biasa, AI Google Mampu Melipat Waktu Penelitian dalam Sekejap
Australia Temukan Teknologi...
Australia Temukan Teknologi Keamanan Siber Baru, Gunakan Teknik Kriptografi Unik
Ilmuwan Vonis Tali Jam...
Ilmuwan Vonis Tali Jam Apple dan Fitbit Jadi Sarang Bakteri Berbahaya
5 Fakta Prof Sulianti...
5 Fakta Prof Sulianti Saroso, Dokter Pejuang yang Menjadi Google Doodle Hari Ini
Rekomendasi
8 Pati Polri Dapat Promosi...
8 Pati Polri Dapat Promosi Jabatan Jadi Bintang 2 pada Mutasi Maret 2025, Ini Namanya
Prediksi 23 Pemain Timnas...
Prediksi 23 Pemain Timnas Indonesia vs Australia: The Winning Team Garuda
Maarten Paes Tiba di...
Maarten Paes Tiba di Sydney, Skuad Timnas Indonesia Komplet!
Berita Terkini
Roket Rusia Angara-1.2...
Roket Rusia Angara-1.2 Bawa Perlengkapan Militer Melesat Menuju Antariksa
2 jam yang lalu
Ilmuwan Kembangkan AI...
Ilmuwan Kembangkan AI untuk Memprediksi Risiko Gejala Kanker Hati
6 jam yang lalu
Apple Diam-diam Tambah...
Apple Diam-diam Tambah Fitur Tak Dikenal untuk iPhone
9 jam yang lalu
Perang Manis di Meja...
Perang Manis di Meja Takjil: Kurma Alami vs. Kurma Gula, Siapa Pemenangnya?
13 jam yang lalu
Cara Cek IMEI iPhone...
Cara Cek IMEI iPhone Sudah Terdaftar atau Belum, Ikuti Langkah-Langkahnya!
16 jam yang lalu
Cara Menghemat HP Oppo,...
Cara Menghemat HP Oppo, Penting Diketahui!
17 jam yang lalu
Infografis
5 Manfaat Salat Tarawih...
5 Manfaat Salat Tarawih bagi Kesehatan yang Harus Diketahui
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved