Anjing Chernobyl: Evolusi di Tengah Bencana Nuklir

Senin, 09 Desember 2024 - 12:05 WIB
loading...
A A A
Menurut Dr. Matthew Breen dari NC State, menganalisis DNA anjing, tim mengidentifikasi 391 wilayah outlier dalam genom mereka yang berbeda antara kedua kelompok.

"Anggap wilayah ini sebagai penanda, atau rambu-rambu, di jalan raya. Mereka mengidentifikasi area dalam genom tempat kita harus melihat lebih dekat gen di dekatnya," jelas Dr. Breen.

Selain itu, beberapa penanda ini menunjuk ke gen yang terkait dengan perbaikan genetik; khususnya, dengan perbaikan genetik setelah paparan yang mirip dengan yang dialami oleh anjing di Chernobyl.

Masih Banyak yang Tidak Diketahui tentang Anjing Chernobyl

Terlepas dari temuan yang menarik ini, para peneliti memperingatkan bahwa masih banyak yang harus dipelajari.

"Pada tahap ini kami tidak dapat mengatakan dengan pasti bahwa setiap perubahan genetik adalah respons terhadap paparan multigenerasi dan kompleks; kami memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menentukan apakah memang demikian," tambah Dr. Breen.



"Pertanyaan yang harus kita jawab sekarang adalah mengapa ada perbedaan genetik yang mencolok antara kedua populasi anjing?" dia berkata.

"Apakah perbedaannya hanya karena penyimpangan genetik, atau karena tekanan lingkungan yang unik di setiap lokasi?"

Penelitian ini memiliki implikasi lebih luas di luar dunia anjing, karena anjing adalah spesies penjaga dengan banyak hal untuk mengajari kita tentang kesehatan manusia.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2713 seconds (0.1#10.140)