Cara Mengatasi HP Bootloop Tanpa Harus Otak-atik Software
loading...
A
A
A
JAKARTA - Cara mengatasia HP Bootloop Tanpa Harus Otak-atik Software sangat lah mudah tanpa harus panik. Bootloop adalah sebuah kondisi dimana sistem operasi gagal untuk memulai perangkat keras.
Pertanda smartphone kalian mengalami bootloop adalah layar yang hanya menampilkan logo Android atau merek smartphone secara terus-menerus meski sudah di reboot sekalipun.
Ada dua jenis bootloop yang sering menyerang pengguna Android, yakni light bootlop dan hard bootlop.
Bagi kalian yang mempunyai smartphone Android dan mengalami bootloop, jangan khawatir cukup mengikuti langkah-langkah ini.
Cara paling mudah yang bisa kamu lakukan adalah dengan membersihkan file cache yang tersimpan di handphone. Dan untuk melakukan ini, tentu saja kamu harus masuk ke menu Recovery Mode, berikut ini caranya:
Jika sudah, pilih menu Wipe Cache Partition. Setelahnya, akan muncul menu konfirmasi, pilih menu Yes, lalu perangkat akan otomatis memulai sendiri.
Alternatif lain untuk mengatasi smartphone yang mengalami bootloop yakni dengan melakukan flashing atau install ulang ROM. Hanya saja, sebelum melakukan langkah ini sendiri, pastikan kamu sudah menyiapkan firmware atau stock ROM yang pas dan sesuai dengan perangkat.
Selain itu, kamu juga perlu backup semua data yang tersimpan; mulai dari kontak telepon, dokumen penting, atau foto dan video, karena proses ini bakal menghapus semua file yang tersimpan di perangkat.
Untuk cara-caranya, pertama pindahkan file tersebut ke folder. Fungsinya untuk mempermudah kamu saat mencari firmware yang akan di-install pada perangkat.
Lalu, masuk mode Recovery dan pilih menu Apply Update From External / sdcard atau Install Update Package. Jika sudah, pilih firmware yang sebelumnya tersimpan. Tekan tombol power jika kursor sudah memilih menu di atas, lalu tunggu agar proses instalasi berjalan.
Begitu selesai pilih menu Reboot System Now. Nantinya smartphone kalian akan kembali normal seperti sedia kala.
Cara lainnya adalah dengan melepas baterai perangkat, lalu tunggu beberapa saat untuk memasangnya lagi. Atau, jika perangkat milikmu dibekali baterai yang tidak bisa dilepas, cukup matikan smartphone. Tunggu selama 5 sampai 10 menit sebelum menghidupkannya lagi.
Setelah itu, mulai dan masuk ke mode Recovery perangkat. Setelah masuk ke mode Recovery, gunakan tombol volume untuk menggerakkan kursor. Pilih menu Wipe Data/Factory Reset. Lalu, tekan tombol power agar sistem menjalankan perintahmu.
Selanjutnya, pilih menu Yes – delete all user lalu tekan tombol power. Nantinya sistem bakal memproses permintaanmu untuk melakukan factory reset pada perangkat. Tandanya adalah perangkat bakal memulai secara otomatis.
Pertanda smartphone kalian mengalami bootloop adalah layar yang hanya menampilkan logo Android atau merek smartphone secara terus-menerus meski sudah di reboot sekalipun.
Ada dua jenis bootloop yang sering menyerang pengguna Android, yakni light bootlop dan hard bootlop.
Bagi kalian yang mempunyai smartphone Android dan mengalami bootloop, jangan khawatir cukup mengikuti langkah-langkah ini.
Cara Mengatasi Booltoop tanpa Otak-atikSoftware
1. Hapus Cache
Cara paling mudah yang bisa kamu lakukan adalah dengan membersihkan file cache yang tersimpan di handphone. Dan untuk melakukan ini, tentu saja kamu harus masuk ke menu Recovery Mode, berikut ini caranya:
Jika sudah, pilih menu Wipe Cache Partition. Setelahnya, akan muncul menu konfirmasi, pilih menu Yes, lalu perangkat akan otomatis memulai sendiri.
2. Flashing atau Install Ulang Firmware
Alternatif lain untuk mengatasi smartphone yang mengalami bootloop yakni dengan melakukan flashing atau install ulang ROM. Hanya saja, sebelum melakukan langkah ini sendiri, pastikan kamu sudah menyiapkan firmware atau stock ROM yang pas dan sesuai dengan perangkat.
Selain itu, kamu juga perlu backup semua data yang tersimpan; mulai dari kontak telepon, dokumen penting, atau foto dan video, karena proses ini bakal menghapus semua file yang tersimpan di perangkat.
Untuk cara-caranya, pertama pindahkan file tersebut ke folder. Fungsinya untuk mempermudah kamu saat mencari firmware yang akan di-install pada perangkat.
Lalu, masuk mode Recovery dan pilih menu Apply Update From External / sdcard atau Install Update Package. Jika sudah, pilih firmware yang sebelumnya tersimpan. Tekan tombol power jika kursor sudah memilih menu di atas, lalu tunggu agar proses instalasi berjalan.
Begitu selesai pilih menu Reboot System Now. Nantinya smartphone kalian akan kembali normal seperti sedia kala.
3. Lepas Baterai
Cara lainnya adalah dengan melepas baterai perangkat, lalu tunggu beberapa saat untuk memasangnya lagi. Atau, jika perangkat milikmu dibekali baterai yang tidak bisa dilepas, cukup matikan smartphone. Tunggu selama 5 sampai 10 menit sebelum menghidupkannya lagi.
Setelah itu, mulai dan masuk ke mode Recovery perangkat. Setelah masuk ke mode Recovery, gunakan tombol volume untuk menggerakkan kursor. Pilih menu Wipe Data/Factory Reset. Lalu, tekan tombol power agar sistem menjalankan perintahmu.
Selanjutnya, pilih menu Yes – delete all user lalu tekan tombol power. Nantinya sistem bakal memproses permintaanmu untuk melakukan factory reset pada perangkat. Tandanya adalah perangkat bakal memulai secara otomatis.
(wbs)