Ribuan Smartwatch Dibagikan ke Prajurit Amerika, untuk Apa?

Rabu, 27 Desember 2023 - 12:00 WIB
loading...
Ribuan Smartwatch Dibagikan...
Angkatan Udara AS telah mendistribusikan lebih dari 1.000 perangkat pintar kepada para prajuritnya. (Foto: Military.com)
A A A
JAKARTA - Angkatan Udara AS telah mendistribusikan lebih dari 1.000 perangkat pintar kepada para prajuritnya. Smartwatch dan cincin pintar ini terutama ditujukan untuk prajurit yang bekerja di bawah tekanan untuk mencegah stres dan memantau kesehatan vital mereka.

"Beberapa metrik yang diukur termasuk kualitas tidur, pembacaan saturasi oksigen , dan detak jantung," kata John Alsvig, manajer tugas khusus sersan pertama Angkatan Udara AS dilansir dari Military.com, Rabu (27/12/2023).

Alsvig menambahkan, pemberian smartwatch dan cincin pintar mulai dilakukan tahun ini kepada setiap alumni Akademi Sersan Pertama. "Ketika kita bersiap untuk menutup tahun 2023, hampir semua perangkat yang dapat dipakai telah diberikan dengan lebih dari 1.000 sersan pertama menggunakannya," ujarnya.

Penggunaan perangkat pintar oleh Angkatan Udara Amerika di masa mendatang kemungkinan akan digunakan menggantikan ujian kebugaran fisik rutin.



Pada bulan April lalu, Pentagon telah menggunakan perangkat kebugaran yang dapat dipakai untuk membantu melacak penyebaran awal penyakit menular, seperti Covid-19 , di antara prajurit.

Beberapa tahun lalu, perangkat seperti jam tangan pintar menimbulkan kekhawatiran privasi dan keamanan di militer. Memo Pentagon tahun 2018 meminta anggota dinas di daerah yang ditempatkan dan di pangkalan berprofil tinggi untuk tidak menggunakan pelacak kebugaran karena khawatir akan mengungkapkan data lokasi ke pihak luar.



Alsvig mengatakan Angkatan Udara tidak mengumpulkan atau menggunakan data dari perangkat pintar untuk riset. Data dari perangkat tersebut hanya terlihat oleh pengguna sebagai alat untuk memantau kesehatan.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
Barang Elektronik Tak...
Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Impor Trump, Ini Alasannya
Buntut Tarif Baru Trump,...
Buntut Tarif Baru Trump, Razer Tutup Layanan Online di AS
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Batas Waktu Berakhir...
Batas Waktu Berakhir Besok! TikTok Belum Laku Terjual
Jadi Senjata China Lawan...
Jadi Senjata China Lawan Tarif Impor, AS Bidik 140 Perusahaan Chip
Rekomendasi
Dorong Transformasi,...
Dorong Transformasi, Nilai Ekspor Mebel dan Kerajinan Jepara Tembus Rp5 Triliun
The 3rd International...
The 3rd International & Indonesia CCS Forum 2025, Momentum Kurangi Emisi Karbon
5 Jenis Gembok Terbaik...
5 Jenis Gembok Terbaik untuk Keamanan Rumah
Berita Terkini
Meta Gunakan AI untuk...
Meta Gunakan AI untuk Deteksi Umur Pengguna di Bawah Umur
5 jam yang lalu
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
1 hari yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
1 hari yang lalu
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
2 hari yang lalu
Arkeolog Temukan Makam...
Arkeolog Temukan Makam Pangeran Firaun Userkaf dan atung Djoser
2 hari yang lalu
Robot Bergabung dengan...
Robot Bergabung dengan Manusia dalam Lomba Maraton di Beijing
2 hari yang lalu
Infografis
Amerika Serikat Tuduh...
Amerika Serikat Tuduh Satelit China Dukung Houthi Yaman
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved