Kembali Jadi CEO OpenAI, Sam Altman Bungkam Soal Alasannya Dipecat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kembali jadi CEO OpenAI , Sam Altman masih tutup mulut alasan dia sempat dipecat oleh dewan direksi. Bagaimana ceritanya?
Sam Altman, yang kembali jadi CEO OpenAI , masih tutup mulut alasan dia sempat dipecat oleh dewan direksi. Dalam wawancara dengan The Verge, yang dikutip SINDONews, Jumat (1/12) ini, Sam Altman menolak menjelaskan peristiwa yang sebenarnya mengapa dia dipecat dari CEO dan akhirnya dikembalikan lagi ke posisi tersebut oleh pemegang saham terbesar di OpenAI, Microsoft.
"Saya belum siap untuk bercerita tentang itu. Saat ini yang paling penting adalah membiarkan proses review berjalan. Saya senang untuk berbicara apa saja yang akan kita lakukan ke depan," jelas Sam Altman.
Dia hanya menjelaskan saat ini Microsoft memang tengah melakukan review mengenai peristiwa pemecatan dirinya yang menghebohkan dunia itu. Dia sendiri tidak ingin ikut terlibat dalam proses tersebut.
Yang pasti sejak peristiwa pemecatan dirinya, disebutkan The Verge, kini Microsoft akan menerapkan aturan baru buat dewan direksi OpenAI. Mereka berencana menghilangkan hak veto yang dimiliki dewan direksi OpenAI sehingga peristiwa yang sama tidak terulang.
Sam Altman melanjutkan dia sendiri juga tidak percaya jika tiba-tiba saja dewan direksi memintanya untuk kembali jadi CEO. Padahal saat itu dia benar-benar merasa kacau karena dipaksa meninggalkan OpenAI dengan tidak baik-baik.
"Beberapa anggota dewan direksi menelpon dan meminta saya kembali. Reaksi saya waktu itu justru menolak. Gila,saya benar-benar marah dan kecewa karena perlakuan mereka. Benar-benar menyebalkan," kenangnya.
Hanya saja rasa cintanya pada OpenAI langsung mengubah perasaan kesal tersebut. Apalagi dia juga benar-benar sudah mencurahkan segala tenaga dan upaya untuk membesarkan OpenAI.
"Saya akhirnya bisa meredakan ego saya dan saya mau untuk kembali," jelasnya. Yang pasti Sam Altman juga sangat bahagia karena ternyata hampir seluruh karyawan yang ada di OpenAI berpihak pada dirinya. Diketahui sebanyak 738 karyawan dari total 770 orang menyatakan mundur karena pemecatan Sam Altman.
"Peristiwa itu justru sekarang membuat kami lebih kuat dan bersatu. Kami sekarang lebih fokus sebagai team,"jelasnya.
Sam Altman, yang kembali jadi CEO OpenAI , masih tutup mulut alasan dia sempat dipecat oleh dewan direksi. Dalam wawancara dengan The Verge, yang dikutip SINDONews, Jumat (1/12) ini, Sam Altman menolak menjelaskan peristiwa yang sebenarnya mengapa dia dipecat dari CEO dan akhirnya dikembalikan lagi ke posisi tersebut oleh pemegang saham terbesar di OpenAI, Microsoft.
"Saya belum siap untuk bercerita tentang itu. Saat ini yang paling penting adalah membiarkan proses review berjalan. Saya senang untuk berbicara apa saja yang akan kita lakukan ke depan," jelas Sam Altman.
Dia hanya menjelaskan saat ini Microsoft memang tengah melakukan review mengenai peristiwa pemecatan dirinya yang menghebohkan dunia itu. Dia sendiri tidak ingin ikut terlibat dalam proses tersebut.
Yang pasti sejak peristiwa pemecatan dirinya, disebutkan The Verge, kini Microsoft akan menerapkan aturan baru buat dewan direksi OpenAI. Mereka berencana menghilangkan hak veto yang dimiliki dewan direksi OpenAI sehingga peristiwa yang sama tidak terulang.
Sam Altman melanjutkan dia sendiri juga tidak percaya jika tiba-tiba saja dewan direksi memintanya untuk kembali jadi CEO. Padahal saat itu dia benar-benar merasa kacau karena dipaksa meninggalkan OpenAI dengan tidak baik-baik.
"Beberapa anggota dewan direksi menelpon dan meminta saya kembali. Reaksi saya waktu itu justru menolak. Gila,saya benar-benar marah dan kecewa karena perlakuan mereka. Benar-benar menyebalkan," kenangnya.
Hanya saja rasa cintanya pada OpenAI langsung mengubah perasaan kesal tersebut. Apalagi dia juga benar-benar sudah mencurahkan segala tenaga dan upaya untuk membesarkan OpenAI.
"Saya akhirnya bisa meredakan ego saya dan saya mau untuk kembali," jelasnya. Yang pasti Sam Altman juga sangat bahagia karena ternyata hampir seluruh karyawan yang ada di OpenAI berpihak pada dirinya. Diketahui sebanyak 738 karyawan dari total 770 orang menyatakan mundur karena pemecatan Sam Altman.
"Peristiwa itu justru sekarang membuat kami lebih kuat dan bersatu. Kami sekarang lebih fokus sebagai team,"jelasnya.
(dan)