Nutanix Muluskan Karyawan Bekerja dari Mana Saja

Kamis, 30 Juli 2020 - 19:30 WIB
loading...
Nutanix Muluskan Karyawan Bekerja dari Mana Saja
Solusi dari Nutanix membantu organisasi/perusahaan mengurangi waktu yang diperlukan untuk menerapkan kebijakan bekerja dari jarak jauh bagi ribuan karyawan. Foto/ist
A A A
JAKARTA - Nutanix, cloud computing untuk enterprise, mengumumkan layanan Virtual Desktop Infrastructure (VDI) terbaru guna mendukung penerapan telework atau bekerja dari jarak jauh oleh berbagai organisasi/perusahaan di Indonesia . (Baca juga: Vivo Y15 Disandingkan Realme C15, Mana yang Anda Pilih? )

‘FastTrack for VDI’ dari Nutanix mamadukan Nutanix HCI dan software yang digarap bersama mitra terpilih untuk mempercepat dan mengoptimalkan layanan VDI hanya dalam waktu beberapa pekan. Meskipun Indonesia secara bertahap mulai menjalankan kembali roda perekonomian dan melakukan berbagai pelonggaran untuk memasuki era New Normal, bekerja dari jarak jauh serta pembatasan sosial tetap berlanjut sebagai aturan kerja utama.

Laporan terkini dari Deloitte mengungkapkan, 21,2 juta orang di Indonesia berpotensi bekerja dari jarak jauh hingga beberapa tahun pascapandemik. Meskipun demikian, banyak perusahaan masih berjuang keras untuk memungkinkan para karyawan mereka bekerja dari jarak jauh, dengan tetap memiliki akses ke tool dan aplikasi yang sama yang mereka butuhkan untuk tetap produktif dan efisien.

"Oleh karena itu, kesadaran bahwa VDI itu penting dan minat untuk menggunakannya semakin meningkat," kata Fetra Syahbana, Country Manager Indonesia, Nutanix.

Membangun lingkungan VDI yang secara efektif mempertahankan core business dan operasional teknis bisa memakan waktu beberapa bulan. ‘FastTrack for VDI’ dari Nutanix mengurangi waktu implementasi menjadi hanya beberapa minggu saja. Malahan dalam beberapa kasus, cukup hanya beberapa hari.

Dikatakannya, FastTrack for VDI didesain untuk membantu berbagai organisasi/perusahaan di Indonesia untuk mendorong upaya mempertahankan kelangsungan bisnis mereka semulus mungkin, khususnya dalam jangka panjang.

"Solusi dari Nutanix membantu organisasi/perusahaan mengurangi waktu yang diperlukan untuk menerapkan kebijakan bekerja dari jarak jauh bagi ribuan karyawan," ucapnya.

Penawaran dari Nutanix, termasuk melakukan set-up dan menyiapkan desktop virtual dalam waktu kurang dari lima hari kerja dengan konfigurasi yang sudah ditetapkan Nutanix. Dengan demikian karyawan akan memiliki akses yang aman ke aplikasi dan tool, dengan gangguan yang minimal, serta tetap mempertahankan kontrol dan keamanan yang diperlukan.

"Pelanggan masih bisa memanfaatkan hardware yang ada, memilih hardware Nutanix yang konfigurasinya sudah ditetapkan Nutanix atau memanfaatkan infrastruktur cloud yang dikelola oleh mitra managed service provider (MSP), termasuk Cyxtera," tambahnya.

Fetra juga mengklaim, kesederhanaan dan fleksibilitas infrastruktur Nutanix membuat implementasinya lebih mudah, sehingga penyediaan layanan bisa dipercepat.

Melalui, FastTrack for VDI perusahaan-perusahaan di Indonesia dapat melanjutkan perjalanan transformasi digital di masa yang penuh ketidakpastian ini. Mereka tetap bisa mengakses aplikasi-aplikasi bisnis yang penting dari jarak jauh, bahkan melalui perangkat pribadi, dengan tetap menerapkan kebijakan keamanan ketat yang dikelola melalui konsol manajemen yang simpel.

Dia juga mengklaim, kinerja dan kecepatan solusi Nutanix VDI telah diakui. Nutanix VDI memiliki basis pelanggan yang besar dan pengaruhnya terus berkembang di berbagai sektor industri, termasuk lembaga pendidikan dan pemerintahan daerah.

“Model bekerja dari mana saja telah menjadi pilar sentral dalam strategi keberlanjutan Indonesia yang sedang bertransisi menuju New Normal,” tutur Fetra.

Karyawan yang bekerja jauh dari kantor akan membutuhkan akses yang mudah, cepat dan aman ke berbagai aplikasi dan tool agar mereka dapat tetap bekerja secara efektif dan efisien. Nutanix berkomitmen untuk mendukung perusahaan-perusahaan di Indonesia dengan infrastruktur TI fleksibel yang dibutuhkan agar lebih gesit, beroperasi dengan lebih ramping, dan menjadi lebih mudah beradaptasi dengan realitas baru di dunia bisnis.
(iqb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1413 seconds (0.1#10.140)