Gempar Penemuan Harta Karun 700 Koin Emas Peninggalan Era Perang Saudara AS

Senin, 10 Juli 2023 - 19:57 WIB
loading...
Gempar Penemuan Harta...
Seorang pria bikin gempar setelah menemukan 700 koin emas yang terkubur di ladang jagung di Kentucky, Amerika Serikat (AS). Foto/Numismatic Guaranty Co/Govmint
A A A
WASHINGTON - Seorang pria bikin gempar setelah menemukan harta karun 700 koin emas yang terkubur di ladang jagung di Kentucky, Amerika Serikat (AS). 700 koin emas dari era Perang Saudara Amerika berasal dari antara tahun 1840 dan 1863, terdiri dari pecahan koin emas USD1, USD10, dan USD20.

Dalam sebuah video pendek, pria penemu timbunan 700 koin emas yang identitas dan lokasi spesifiknya belum diungkapkan kepada publik, sangat terkejut. “Ini adalah hal paling gila yang pernah terjadi. Itu semua adalah koin emas,” katanya sambil mengarahkan kamera ke tumpukan koin emas dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Senin (10/7/2023).

Menurut Numismatic Guaranty Co. (NGC), yang mengesahkan keaslian koin, dan GovMint, tempat penjualan koin, menyebutkan 95% dari timbunan itu adalah dolar emas. Termasuk di dalamnya ada 20 koin Liberty USD10 dan delapan koin Liberty USD20.



“Yang paling langka adalah koin emas Liberty 1863-P USD20 seberat 1 ons, diperkirakan ada 18 koin. Untuk koin emas Liberty seharga USD20, yang beredar dari tahun 1850 hingga 1907, dicetak oleh Departemen Keuangan setelah emas ditemukan di California,” tulis situs NGC.

NGC mencatat bahwa Koin Liberty USD20 itu sangat langka karena tidak mencantumkan "In God We Trust," yang ditambahkan pada tahun 1866 setelah berakhirnya Perang Saudara. Koin emas ini sangat bersejarah karena dibuat ketika Amerika selama periode yang sangat kacau.
Gempar Penemuan Harta Karun 700 Koin Emas Peninggalan Era Perang Saudara AS


Ryan McNutt, seorang arkeolog konflik di Georgia Southern University menuturkan, kemungkinan koin emas itu dikubur sebelum penyerbuan Konfederasi John Hunt Morgan pada Juni hingga Juli 1863. Banyak orang Kentuckian yang kaya dikabarkan telah mengubur sejumlah besar uang untuk mencegahnya dicuri oleh Konfederasi.

James Langstaff meninggalkan surat yang mengatakan bahwa dia telah mengubur koin senilai USD20.000 di propertinya di Paducah. Kemudian, William Pettit mengubur koin emas senilai USD80.000 di dekat Lexington.



Tentara Konfederasi yang dikarantina karena campak dilaporkan mencuri gaji dan menyembunyikannya di sebuah gua di Cumberland Gap. Tak satu pun dari jejak ini yang pernah dipulihkan.

Mempertimbangkan koin timbunan adalah mata uang federal, kata McNutt, itu mungkin hasil dari kesepakatan Kentuckian dengan pemerintah federal. “Banyak orang Amerika yang terkena dampak Perang Saudara, jadi mereka menyembunyikan barang berharga yang dimiliki," katanya.

Temuan sejarah seperti ini di tanah pribadi di AS tidak perlu dilaporkan ke arkeolog. Tapi McNutt, yang telah mengembangkan hubungan dekat dengan pemilik tanah, percaya bahwa pendidikan dan pengetahuan langka tentang koin ini bisa mengubah banyak hal. “Ini sepenuhnya tergantung pada pemilik tanah," kata McNutt.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Diyakini Lokasi Harta...
Diyakini Lokasi Harta Karun, Ratusan Warga Berbondong-bodong Gali Tempat Ini
AS Klaim Temukan 4 Calon...
AS Klaim Temukan 4 Calon Terkuat Pembeli TikTok
Belum Ketemu Pembeli...
Belum Ketemu Pembeli yang Tepat, Trump Perpanjangan Batas Waktu TikTok
Sungai Bertaburan Biji...
Sungai Bertaburan Biji Emas Ditemukan di Pakistan
Batasi Chip AI, AS Tekan...
Batasi Chip AI, AS Tekan Jepang dan Belanda Lepaskan Perangkat China
AS Tuduh China dan Iran...
AS Tuduh China dan Iran Gunakan OpenAI dan Meta untuk Kejahatan
Rusia Kembali Denda...
Rusia Kembali Denda Google karena Tidak Taat Aturan
Arkeolog Temukan Harta...
Arkeolog Temukan Harta Karun Berupa Perhiasan dari Luar Angkasa
Donald Trump Klaim Microsoft...
Donald Trump Klaim Microsoft Ngotot Ingin Membeli TikTok
Rekomendasi
Marak Tragedi Kecelakaan...
Marak Tragedi Kecelakaan Anak di Jalan Raya: Pengamat UI Soroti Kualitas Helm SNI
10 Alasan Amerika Serikat...
10 Alasan Amerika Serikat Tawarkan Perjanjian Gencatan Senjata ke Rusia dan Ukraina
Usut Korupsi Pertamina,...
Usut Korupsi Pertamina, Kejagung Didukung Presiden
Berita Terkini
Telkomsel Prestige SkyEase...
Telkomsel Prestige SkyEase Bikin Terbang ala Sultan: Dijemput, Dimanja di Lounge, Diantar ke Pesawat
33 menit yang lalu
Cara Mengatasi Ghost...
Cara Mengatasi Ghost Touch di HP realme, Perhatikan!
51 menit yang lalu
Siapkah Pendidik di...
Siapkah Pendidik di Indonesia Hadapi Era Kecerdasan Buatan/AI?
58 menit yang lalu
5 Negara yang Alami...
5 Negara yang Alami Gerhana Bulan Total di Bulan Maret 2025, dari Benua Amerika hingga Afrika
1 jam yang lalu
Google Chrome Akan Hilang...
Google Chrome Akan Hilang dari Perangkat Android?
1 jam yang lalu
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
5 jam yang lalu
Infografis
Jerman Khawatir Bom...
Jerman Khawatir Bom Nuklir AS Tak Bela NATO saat Perang Lawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved