Hacker India Klaim Bocorkan 7 Juta Data di Indonesia, Warganet: Bodo Amat

Rabu, 31 Mei 2023 - 21:52 WIB
loading...
Hacker India Klaim Bocorkan...
Hacker India mengklaim telah membocorkan 7 juta data pribadi warga Indonesia di forum hacker. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Indonesia kembali menjadi target serangan siber . Menariknya, kali ini pelakunya adalah kelompok hacker asal India yang dijuluki sebagai Team NWH Security.

Akun Twitter @darktracer mengungkap bahwa setidaknya ada 7 juta data warga Indonesia yang diklaim berhasil dibocorkan kelompok hacker tersebut. Mirisnya lagi, jutaan data itu bisa diakses dengan bebas di dark web.

“Kelompok hacker India bernama Team NWH Security mengklaim telah membocorkan database 7 juta warga Indonesia,” cuit @darktracer seperti dikutip pada Rabu (31/5).

Dari tangkapan layar, bisa dilihat para hacker tak lupa menyertakan link untuk mengakses sampel data di postingannya. Mereka juga memberikan ancaman akan melakukan serangan yang lebih berbahaya jika Indonesia tidak merespon.

“Hai bocah, ini hanya contoh. Jika Anda tidak berhenti menyerang maka kami akan melakukan serangan di level selanjutnya. Lebih baik menjauh dari ruang maya India," tulis Team NWH Security dalam postingannya. Hingga saat ini belum diketahui kebenaran data yang dibocorkan kelompok hacker India tersebut.

Yang jelas dari pesan yang ditinggalkan, para hacker tampak tidak senang dengan warganet lndonesia. Sebaliknya, cuitan tersebut juga mendapatkan reaksi dari warga Twitter.



“Buat apa susah-susah nyari database orang Indonesia, di tukang gorengan juga banyak,” canda @sovaaim.

“Maaf bang vrindavan. Data kita disebar sama dept collector dan pinjol pun sudah biasa. Jadi kalian hack data kami itu tidak berguna bagi kami,” imbuh @indragunawanrtf.

Sejumlah warganet lain juga tidak terlihat serius menanggapi hal tersebut. “Bodo amat,” beber @goodlistener01.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Cloudflare Kenalkan...
Cloudflare Kenalkan AI untuk Mencegah Pencurian Data
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Elon Musk Umumkan X...
Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
Pemerintah AS Siagakan...
Pemerintah AS Siagakan Perangkat Detektor kebohongan untuk Karyawannya
Bank di Arab Saudi Dilarang...
Bank di Arab Saudi Dilarang Gunakan WhatsApp
Stop Numpang Orang!...
Stop Numpang Orang! Saatnya Sekolah Bangun Istana Data Sendiri yang Aman
Hacker China dan Iran...
Hacker China dan Iran Manfaatkan Chatbot AI Google Gemini untuk Serangan Siber
Pengguna Android Makin...
Pengguna Android Makin Aman, Google Play Protect Langsung Sikat Aplikasi Berbahaya
Dituduh Jual Data Pengguna...
Dituduh Jual Data Pengguna iPhone, Apple Bela Diri
Rekomendasi
Menulis Tangan Tingkatkan...
Menulis Tangan Tingkatkan Literasi dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
Ogoh-ogoh Muka Donald...
Ogoh-ogoh Muka Donald Trump Jadi Simbol Kritik di May Day Depan DPR
Berita Terkini
Menambang Bitcoin Diklaim...
Menambang Bitcoin Diklaim Kini Tidak Lagi Menguntungkan
2 jam yang lalu
Rekomendasi HP Android...
Rekomendasi HP Android dengan Kamera setara iPhone
3 jam yang lalu
Ternyata Aksi Buruh...
Ternyata Aksi Buruh Sudah Ada Sejak Zaman Firaun dan Romawi, Ini Jejaknya
5 jam yang lalu
Kucing Modern Diklaim...
Kucing Modern Diklaim Berasal dari Ritual Suci Bangsa Mesir Kuno
6 jam yang lalu
Tentara Robotik China...
Tentara Robotik China Bikin Para Ahli Khawatir
9 jam yang lalu
Spesies Kepiting China...
Spesies Kepiting China Ditemukan di Sungai AS
10 jam yang lalu
Infografis
Hindari Tarif Trump,...
Hindari Tarif Trump, Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved