REvil, Peretas Medibank di Balik Serangan Cyber Besar-besaran Australia

Rabu, 19 April 2023 - 16:23 WIB
loading...
REvil, Peretas Medibank...
Ilustrasi REvil. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - Australia menghadapi serangan cyber terbesar dalam sejarah. Serangan ini, dilakukan oleh kelompok kriminal cyber dari Rusia, Ransomware Evil (REvil), aktor peretas perusahaan asuransi kesehatan Medibank.

Dilansir dari News, serangan cyber itu terungkap dari pengakuan seorang peretas bernama Kerasid, anggota REvil.

"Seorang peretas yang mengaku berasal dari kelompok REvil mengatur peretasan di Medibank. Dia mengungkapkan ada banyak organisasi besar yang melakukan serangan cyber di seluruh dunia," katanya, dikutip Rabu (20/4/2023).



Dalam pengakuannya, peretas itu juga mengaku melakukan kampanye serangan, pada 2020 dan 2021.

"REvil telah terhubung ke peretasan Medibank, dan telah meretas lebih dari 2.000 data medis di Australia," jelasnya.

Yang menarik, para kriminal cyber ini mengatakan alasannya menjadikan Australia sebagai serangan cyber. Mereka mengatakan, orang Australia adalah manusia paling bodoh yang hidup dan mereka memiliki banyak uang.

"Para peretas masuk ke sistem cyber untuk mencuri data sensitif, sebelum membatasi organisasi dari mengakses file dengan mengenkripsi mereka dengan ransomware. Mereka lalu menuntut uang tebusan," paparnya.



Dalam kasus peretasan Medibank, para negosiator menghubungi kepala eksekutif perusahaan secara langsung. Mereka menghubungi melalui teks dan melakukan pengancaman akan merilis informasi medis yang sensitif.

Menurut dokumen internal geng kriminal cyber online Conti, REvil merupakan organisasi kriminal cyber besar.

Organisasi ini memiliki lebih dari 100 karyawan, termasuk manager dan SDM. Mereka melakukan rekrutmen anggota dari pada penjahat cyber dan coder cyber ke dalam organisasinya dengan bayaran USD1000-2000 perbulan.

Sementara itu, pihak Medibank mengatakan, sebanyak 9,7 juta data pelanggannya telah dicuri REvil, termasuk 1,8 juta pelanggan internasional. Data itu termasuk klaim kesehatan setengah juta orang, dan 20.000 di luar negeri.
(san)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Elon Musk Umumkan X...
Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
Bank di Arab Saudi Dilarang...
Bank di Arab Saudi Dilarang Gunakan WhatsApp
Benua Australia dan...
Benua Australia dan Asia Diklaim Ilmuwan Bakal Bertabrakan
Ratusan Paus Pembunuh...
Ratusan Paus Pembunuh Terdampar di Pantai Tasmania
Ausralia Sebut Kepulauan...
Ausralia Sebut Kepulauan Cocos Semakin Terancam Hilang Ditelan Ombak
Hacker China dan Iran...
Hacker China dan Iran Manfaatkan Chatbot AI Google Gemini untuk Serangan Siber
Pengguna Android Makin...
Pengguna Android Makin Aman, Google Play Protect Langsung Sikat Aplikasi Berbahaya
Heboh, Hacker China...
Heboh, Hacker China Berhasil Curi Data dan Sadap Jutaan Warga Amerika!
Hacker Jahil Berulah,...
Hacker Jahil Berulah, Maskapai Japan Airlines Jadi Korban: Sistem Lumpuh, Penerbangan Ditunda
Rekomendasi
Naik 14%, BSI Siapkan...
Naik 14%, BSI Siapkan Uang Tunai Rp42,88 Triliun Menjelang Idulfitri 1446 H
Gempa Bumi M5,3 Guncang...
Gempa Bumi M5,3 Guncang Maluku Malam Ini
Pelaku Pembakaran 3...
Pelaku Pembakaran 3 Gerbong Kereta Api di Stasiun Tugu DIY Ditangkap
Berita Terkini
Terjadi di Zaman Nabi,...
Terjadi di Zaman Nabi, Fenomena Alam Ini Jadikan Organ Tubuh seperti Kaca
3 jam yang lalu
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
7 jam yang lalu
Indonesia Hapus 1,3...
Indonesia Hapus 1,3 Juta Konten Berbahaya Terkait Pornografi dan Judi Online
9 jam yang lalu
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
11 jam yang lalu
Cara Mengatasi Bootloop...
Cara Mengatasi Bootloop di HP Oppo yang Langsung Tokcer
15 jam yang lalu
4 Cara Menghapus Aplikasi...
4 Cara Menghapus Aplikasi Bawaan Realme Anti Ribet
16 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara versi Transparency International
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved