BRIN Rangkul Telkom University Siap Bikin Purwarupa Metaverse Lokal
Jum'at, 14 Januari 2022 - 23:17 WIB
Semesta Metaverse banyak diperbincangkan dalam beberapa bulan terakhir. Foto: Reuters
JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menjalin kolaborasi dengan Telkom University untuk membangun dunia metaverse.
Lebih lanjut mengenai proyek ini, peneliti BRIN mengatakan bahwa mereka saat ini baru membentuk tim untuk mengembangkan prototipe metaverse ini.
Rencana awal akan membuat prototipe 3D hologram, sebagai sarana komunikasi virtual.
”Bentuknya akan berupa perangkat teknik untuk menampilkan 3D Hologram,” ujar salah satu peneliti BRIN di proyek metaverse Yudhi Rezaldi saat dihubungi melalui pesan singkat, Jumat (14/1).
Namun mereka sampai saat ini masih menunggu pendanaan. Kendati demikian, sumber pendanaan ini masih belum dapat dipastikan, karena masih dalam pembahasan.
”Nah itu yg masih kami bahas mbak, belum bisa dipastikan dari mananya,” tuturnya.
Sebelumnya dikabarkan, BRIN melakukan kunjungan ke Telkom University.
Kunjungan ini rupanya bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antar kedua intitusi dalam pengembangan teknologi Metaverse di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Plt. Kepala Pusat Riset Informatika BRIN, Didi Rosiyadi.
Didi menyampaikan bahwa pengembangan Metaverse sudah harus segera dilakukan, mengingat implementasi teknologi ini begitu luas nantinya, seperti pembelajaran mahasiswa secara virtual misalnya.
”Metaverse nampaknya sudah menjadi media baru yang perlu kita pelajari dan persiapkan bersama. Kami pikir Tel-U merupakan salah satu partner terbaik dalam mempelajari teknologi ini, semoga ke depannya kita bersama mampu menelurkan karya metaverse yang baik bagi negeri,” ungkap Didi, dikutip dari laman resmi Telkom University.
Lebih lanjut mengenai proyek ini, peneliti BRIN mengatakan bahwa mereka saat ini baru membentuk tim untuk mengembangkan prototipe metaverse ini.
Rencana awal akan membuat prototipe 3D hologram, sebagai sarana komunikasi virtual.
”Bentuknya akan berupa perangkat teknik untuk menampilkan 3D Hologram,” ujar salah satu peneliti BRIN di proyek metaverse Yudhi Rezaldi saat dihubungi melalui pesan singkat, Jumat (14/1).
Namun mereka sampai saat ini masih menunggu pendanaan. Kendati demikian, sumber pendanaan ini masih belum dapat dipastikan, karena masih dalam pembahasan.
”Nah itu yg masih kami bahas mbak, belum bisa dipastikan dari mananya,” tuturnya.
Sebelumnya dikabarkan, BRIN melakukan kunjungan ke Telkom University.
Kunjungan ini rupanya bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antar kedua intitusi dalam pengembangan teknologi Metaverse di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Plt. Kepala Pusat Riset Informatika BRIN, Didi Rosiyadi.
Didi menyampaikan bahwa pengembangan Metaverse sudah harus segera dilakukan, mengingat implementasi teknologi ini begitu luas nantinya, seperti pembelajaran mahasiswa secara virtual misalnya.
”Metaverse nampaknya sudah menjadi media baru yang perlu kita pelajari dan persiapkan bersama. Kami pikir Tel-U merupakan salah satu partner terbaik dalam mempelajari teknologi ini, semoga ke depannya kita bersama mampu menelurkan karya metaverse yang baik bagi negeri,” ungkap Didi, dikutip dari laman resmi Telkom University.
(dan)
tulis komentar anda