Smartfren Catatkan 35,9 Juta Pelanggan, Bagaimana Nasibnya Pasca Merger?

Jum'at, 20 Desember 2024 - 14:20 WIB
Namun, pendapatan perusahaan menunjukkan penurunan menjadi Rp8,5 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp8,6 triliun. "Dan secara laba rugi kita membukukan kurang lebih Rp1 triliun," kata Merza.

Diketahui, Smartfren telah melakukan merger dengan XL Axiata. Penggabungan tersebut membentuk entitas telekomunikasi baru bernama PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart). XLSmart ditargetkan sudah bisa beroperasi pada pertengahan tahun 2025.



Merger dengan XL Axiata diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing Smartfren dalam jangka panjang. Entitas gabungan ini akan memiliki basis pelanggan yang lebih besar dan infrastruktur jaringan yanglebihluas.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!