Huawei Kalahkan Apple di Kandangnya Sendiri, Penjualan iPhone Keok di China!

Senin, 14 Oktober 2024 - 18:49 WIB
Huawei, yang memimpin pasar, memiliki pangsa 17,5 persen pada paruh pertama tahun ini, ketika total pengiriman domestik melebihi 140 juta unit untuk tumbuh 7,7 persen dari tahun lalu, menurut data dari firma riset IDC.

Huawei Mate XT vs. iPhone 16

Smartphone lipat 5G Huawei Mate XT menghasilkan banyak gebrakan bulan lalu, ketika dirilis pada hari yang sama dengan seri iPhone 16 Apple yang menghantam rak-rak toko di hampir 60 negara.

Menjelang rilis iPhone baru, Apple keluar dari peringkat lima besar vendor smartphone di China selama kuartal kedua. Pangsa pasar Apple di China daratan menyusut menjadi kurang dari 14 persen, menurut IDC.

Pendapatan raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino, California, di wilayah China– yang terdiri dari China daratan, Hong Kong, dan Taiwan – mencapai USD14,73 miliar (sekitar Rp 230 triliun) pada kuartal Juni, turun 6,5 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Tantangan Apple di China

Pesanan perakitan iPhone Apple sebagian besar tetap tidak berubah dari perkiraan pasar sebelumnya, menurut Kuo Ming-chi, analis yang berfokus pada Apple di TF International Securities.

“Pemasok telah diminta untuk terus memproduksi dua model (iPhone 16) Pro selama liburan Hari Nasional China, menunjukkan bahwa permintaan untuk model Pro secara umum telah memenuhi harapan sejauh ini," tulis Kuo dalam postingan X.

Sementara CEO Apple Tim Cook telah menyatakan keyakinannya atas prospek jangka panjang perusahaan di China, antusiasme konsumen China terhadap iPhone 16 telah menurun karena Apple Intelligence – sistem kecerdasan buatan (AI) on-device perusahaan – tidak akan tersedia dalam bahasa Mandarin hingga tahun depan. Sistem AI generatif juga diatur dengan ketat di negara ini.



“Fokus selanjutnya adalah dampak pada permintaan [atau] pengiriman pasar AS setelah Apple Intelligence tersedia pada akhir Oktober," kata Kuo. Dia memperkirakan produksi sebelumnya untuk seri iPhone 16 pada 88 juta unit hingga 89 juta unit pada kuartalkeempat.
(dan)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More