5 Bahaya Starlink di Indonesia, Bisa Monopoli Pasar hingga Buat Banyak Perusahaan Bangkrut

Sabtu, 15 Juni 2024 - 07:00 WIB

3. Negara Bisa Kehilangan Kontrol atas Infrastruktur Komunikasi

Ketergantungan pada layanan internet satelit seperti Starlink yang dioperasikan oleh perusahaan asing dapat mengakibatkan negara kehilangan kontrol langsung atas infrastruktur komunikasi, membatasi kemampuan untuk mengambil tindakan darurat atau koordinasi dalam situasi konflik.

Semua alat sadap milik KPK, BIN, Polri, Kejaksaan akan tidak berguna karena tidak ada akses ke Starlink. Terdapat pula kemungkinan campur tangan asing dalam operasional komunikasi.

4. Kemungkinan Terjadi Kasus Penyalahgunaan Data

Tak hanya itu, ancaman akses yang tidak diinginkan oleh negara asing atau entitas jahat terhadap infrastruktur satelit dapat mengakibatkan serangan siber seperti mata-mata atau penyalahgunaan data, yang dapat merugikan keamanan nasional.

Hal ini dikarenakan Starlink tidak mengikutsertakan NOC (Network Operation Center) dan NAP (Network Access Provider) lokal sehingga dapat menghambat kemampuan pemerintah dalam mengawasi dan mengantisipasi potensi ancaman keamanan siber.



5. Perusahaan Telekomunikasi dan Internet di Indonesia Bisa Bangkrut

Hal ini saling berhubungan dengan monopoli yang besar kemungkinan bisa dilakukan oleh Starlink. Jika memang perusahaan internet ini mampu memonopoli pasar di Indonesia, bukan tidak mungkin jika seluruh masyarakat nantinya hanya akan menggunakan layanan Starlink saja.

Mengingat apa yang dimiliki Starlink saat ini memang tidak dimiliki oleh seluruh penyedia jasa telekomunikasi dan internet di Indonesia. Hal ini jugalah yang sedang disorot oleh banyak pihak terkait pro kontraStarlink.
(dan)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More