Hati-hati! Aksi Penipuan Berkedok Link Streaming Film Wonka Gratis
Jum'at, 15 Desember 2023 - 10:01 WIB
HACKER - Para penjahat siber tidak pernah kehabisan akal dalam melancarkan aksinya. Kali ini mereka memanfaatkan popularitas film Wonka untuk melakukan penipuan.
Menurut perusahaan keamanan siber Kaspersky, para penjahat akan menawarkan link streaming nonton film Wonka gratis menggunakan situs survei “surveymonkey".
Mereka yang tergiur dan tidak menaruh curiga terhadap link tersebut akan menjadi korban penipuan yang bisa mengakibatkan kerugian materil dalam jumlah yang besar.
Seperti dijelaskan dalam siaran pers Kaspersky, Jumat (15/12/2023), para penjahat mengincar penggemar film yang antusias dengan peluncuran film fantasi musikal Wonka.
Para korban akan dikirimi link streaming film Wonka dengan iming-iming gratis, yang mana ketika link tersebut diklik bakal menampilkan formulir pendaftaran menonton.
Korban kemudian diminta untuk membuat akun dengan memasukan detail data pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, hingga informasi terkait kartu bank.
Dari sini lah para penjahat akan mendapat keuntungan, yakni dengan menjual informasi pribadi korban dan menguras uang yang ada di rekening korban.
“Seperti karakter antagonis di Wonka, para penipu tidak membuang-buang waktu dalam mengeksploitasi kecintaan orang-orang terhadap dunia sihir dongeng Willy Wonka untuk motif jahat mereka," kata Egor Bubnov, Senior Web Content Analyst di Kaspersky.
Baca Juga
Menurut perusahaan keamanan siber Kaspersky, para penjahat akan menawarkan link streaming nonton film Wonka gratis menggunakan situs survei “surveymonkey".
Mereka yang tergiur dan tidak menaruh curiga terhadap link tersebut akan menjadi korban penipuan yang bisa mengakibatkan kerugian materil dalam jumlah yang besar.
Seperti dijelaskan dalam siaran pers Kaspersky, Jumat (15/12/2023), para penjahat mengincar penggemar film yang antusias dengan peluncuran film fantasi musikal Wonka.
Para korban akan dikirimi link streaming film Wonka dengan iming-iming gratis, yang mana ketika link tersebut diklik bakal menampilkan formulir pendaftaran menonton.
Korban kemudian diminta untuk membuat akun dengan memasukan detail data pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, hingga informasi terkait kartu bank.
Dari sini lah para penjahat akan mendapat keuntungan, yakni dengan menjual informasi pribadi korban dan menguras uang yang ada di rekening korban.
“Seperti karakter antagonis di Wonka, para penipu tidak membuang-buang waktu dalam mengeksploitasi kecintaan orang-orang terhadap dunia sihir dongeng Willy Wonka untuk motif jahat mereka," kata Egor Bubnov, Senior Web Content Analyst di Kaspersky.
tulis komentar anda