Siap Meluncur 6 Juli 2023, Thread Milik Meta Akan Jadi Platform Pembunuh Twitter
Selasa, 04 Juli 2023 - 08:53 WIB
Artinya, mekanismenya lebih peer-to-peer tanpa ada keterlibatan pihak ketiga dan tidak dikuasai oleh satu orang atau satu entitas.
Hal yang sama kala Mark Zuckerberg meminta Meta membuat Thread melalui proyek khusus bernama Project 92. Misi Project 92 itu adalah membuat platform mikrobologging yang lebih sehat ketimbang Twitter terutama sejak dipegang oleh Elon Musk.
"Kami telah mendengar dari banyak kreator dan publik figur yang tertarilk memiliki platform yang dijalankan dengan sehat. Mereka butuh sebuah platform yang bisa dipercaya dan diandalkan saat mendistribusikan konten," ucap Chris Cox, Meta Chief Product Officer (CPO).
Dia bahkan mengatakan beberapa tokoh dunia seperti Dalai Lama, DJ Slime, dan Oprah Winfrey sudah siap bergabung dengan Thread.
Diketahui sejak dipegang oleh Elon Musk, Twitter memang melakukan beberapa kebijakan kontroversial. Dari sisi internal mereka sudah memecat ribuan karyawan dalam waktu singkat.
Di sisi eksternal mereka juga mengejutkan banyak orang karena kembali menghidupkan akun-akun kontroversial dengan alasan kebebasan pendapat. Setelahnya Elon Musk mengenakan biaya buat semua pengguna Twitter yang ingin mendapatkan status centang biru.
Terakhir, Twitter juga membatasi pengguna dalam menjelajahi isi atau kicauan yang ada di Twitter. Pengguna yang tidak tersertifikasi centang biru dibatasi hanya bisa mejelajahi kicauan Twitter sebanyak 600 kali.
Kondisi-kondisi itu yang membuat banyak pengguna akhirnya hengkang dari Twitter dan berusaha mencari alternatif lain seperti Mastodon, Bluesky, dan yangterbaruThread.
Hal yang sama kala Mark Zuckerberg meminta Meta membuat Thread melalui proyek khusus bernama Project 92. Misi Project 92 itu adalah membuat platform mikrobologging yang lebih sehat ketimbang Twitter terutama sejak dipegang oleh Elon Musk.
"Kami telah mendengar dari banyak kreator dan publik figur yang tertarilk memiliki platform yang dijalankan dengan sehat. Mereka butuh sebuah platform yang bisa dipercaya dan diandalkan saat mendistribusikan konten," ucap Chris Cox, Meta Chief Product Officer (CPO).
Dia bahkan mengatakan beberapa tokoh dunia seperti Dalai Lama, DJ Slime, dan Oprah Winfrey sudah siap bergabung dengan Thread.
Diketahui sejak dipegang oleh Elon Musk, Twitter memang melakukan beberapa kebijakan kontroversial. Dari sisi internal mereka sudah memecat ribuan karyawan dalam waktu singkat.
Di sisi eksternal mereka juga mengejutkan banyak orang karena kembali menghidupkan akun-akun kontroversial dengan alasan kebebasan pendapat. Setelahnya Elon Musk mengenakan biaya buat semua pengguna Twitter yang ingin mendapatkan status centang biru.
Terakhir, Twitter juga membatasi pengguna dalam menjelajahi isi atau kicauan yang ada di Twitter. Pengguna yang tidak tersertifikasi centang biru dibatasi hanya bisa mejelajahi kicauan Twitter sebanyak 600 kali.
Kondisi-kondisi itu yang membuat banyak pengguna akhirnya hengkang dari Twitter dan berusaha mencari alternatif lain seperti Mastodon, Bluesky, dan yangterbaruThread.
Lihat Juga :
tulis komentar anda