Viral Like dan Subscribe Dapat Rp1,8 Juta Per Hari, Pengamat: Kerja Freelance Ujungnya Kena Tipu
Kamis, 08 Juni 2023 - 16:36 WIB
Setelah melakukan Top Up kedua, syarat pencairan uangnya melakukan investasi lebih besar lagi dan tetap uang Top Up tersebut tidak dikirimkan kembali.
“Dan akibatnya korban penipuan ini terjerat Pinjol karena memanfaatkan jasa Pinjol untuk mendapatkan uang Top Up tersebut,” bebernya.
“Hal ini memanfaatkan kelemahan psikologis jaman now Fomo alias Fear of Missing Out atau ketakutan untuk tertinggal dari tren yang sedang terjadi,” ujar Alfons.
Selain itu, jika melakukan investasi, korban akan mendapatkan konsol yang keren dan sangat mirip dengan konsol investasi saham / keuangan. “Padahal sebenarnya konsol itu abal-abal untuk mengelabui korbannya,”ungkapAlfons.
“Dan akibatnya korban penipuan ini terjerat Pinjol karena memanfaatkan jasa Pinjol untuk mendapatkan uang Top Up tersebut,” bebernya.
“Hal ini memanfaatkan kelemahan psikologis jaman now Fomo alias Fear of Missing Out atau ketakutan untuk tertinggal dari tren yang sedang terjadi,” ujar Alfons.
Selain itu, jika melakukan investasi, korban akan mendapatkan konsol yang keren dan sangat mirip dengan konsol investasi saham / keuangan. “Padahal sebenarnya konsol itu abal-abal untuk mengelabui korbannya,”ungkapAlfons.
(dan)
Lihat Juga :
tulis komentar anda