Papan Tulis Pintar Berteknologi Tinggi Hadir di Indonesia

Jum'at, 08 Mei 2015 - 19:46 WIB
Papan Tulis Pintar Berteknologi...
Papan Tulis Pintar Berteknologi Tinggi Hadir di Indonesia
A A A
JAKARTA - PT EP-TEC Solutions Indonesia menawarkan alat pendidikan berbasis teknologi tinggi, Smart Board versi 4000 dan 6000. Papan tulis pintar buatan Smart Technologies, Kanada ini sangat berguna membantu presentasi dan proses mengajar.

Di Indonesia, masyarakat umum banyak yang mengira Smart Board merupakan tipe produk, bukan suatu merek. Hal inilah yang ingin coba diklarifikasikan PT EP-TEC Solutions Indonesia selaku distributor tunggal merek Smart Board dalam peluncuran produk baru ini.

Smart Board sangat mudah digunakan hanya dengan sentuhan tangan, seseorang dapat mengontrol semua aplikasi yang ada di dalam komputer. Konektivitasnya sangat sederhana, hanya dengan menghubungkan kabel USB ke komputer dan kabel VGA/HDMI ke proyektor untuk menampilkan gambar tepat di Smart Board, dan papan tulis pintar ini siap digunakan.

Menggunakan Smart Board, pengajar dapat menjalankan aplikasi apapun tanpa perlu bolak-balik ke meja tempat komputer berada. Pengajar dapat membuka, mengedit, menghapus, menyimpan, dan mengirim dokumen langsung dari Smart Board.

Presiden Direktur EP-TEC Solutions Indonesia, Andika Pratama mengatakan salah satu keunggulan Smart Board adalah kemudahan pengoperasian. Pihaknya menawarkan teknologi dimana pengguna tidak perlu waktu banyak untuk dapat langsung menggunakan.

"Tenaga pengajar telah meluangkan banyak waktu untuk mempersiapkan materi. Kita tidak mau menambah beban mereka, tetapi kita ingin meringankannya. Dengan SMART Board tipe terbaru ini, kita harapkan tenaga pengajar dapat menghasilkan materi yang interaktif berbasis multimedia. Hal ini agar peserta didik dapat menyerap ilmu pengetahuan secara maksimal. Kami berharap agar solusi kami ini bermanfaat dan dapat diterima oleh masyarakat Indonesia dengan baik,” terangnya.

Andika menuturkan, pihaknya menginginkan agar seluruh murid-murid di Indonesia dapat terekspos dengan kemajuan teknologi. "Kami memimpikan agar murid-murid di pedalaman dapat merasakan pendidikan yang sama, seperti yang diterima oleh murid-murid yang berasal dari kota-kota besar. Intinya adalah pemerataan pendidikan menggunakan media teknologi informasi agar tidak ada kesenjangan pendidikan antara anak-anak desa dengan anak-anak kota,” paparnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5952 seconds (0.1#10.140)