Samsung Boyong Smart TV Seharga Rp1,5 Miliar ke Indonesia
A
A
A
SINGAPURA - PT Samsung Electronics Indonesia berencana memboyong televisi (TV) pintar nan “cantik” seharga miliaran rupiah ke pecintanya di Tanah Air. Harga satu unitnya mencapai Rp1,5 miliar.
Rencana itu mengemuka saat Samsung Electronics Co. memamerkan seluruh rangkaian QLED TV 2019 di Samsung Forum Asia Tenggara dan Oseania 2019 di Singapura. Rangkaian QLED TV 2019 generasi berikutnya tersebut akan tersedia di Asia Tenggara mulai April 2019.
“Samsung meluncurkan QLED 8K 98 inci –terbesar sejauh ini– sehingga menambah rangkaian televisi 2019 yang terdiri dari model berukuran 65 inci, 75 inci, 82 inci, dan 85 inci,” kata Simon Sim, Regional Head of TV, Samsung Electronics, Southeast Asia & Oceania saat membuka Samsung Forum Asia Tenggara dan Oseania 2019 di Resort World Sentosa, Singapura, Senin (25/3/2019).
Dikatakannya, QLED 8K TV dilengkapi Quantum Processor Samsung, teknologi semikonduktor pemrosesan gambar yang diperkuat Artificial Intelligence (AI) sehingga memungkinkan pengalaman menonton nan lebih baik. Diluncurkan oleh Samsung Electronics sebagai debut dalam industri ini, machine-learning pada Quantum Processor menggunakan kemampuan AI-nya untuk mempelajari dan membandingkan jutaan gambar.
Ini membantunya mengkalibrasi konten beresolusi lebih rendah dan mengoptimalkannya menjadi konten berkualitas 8K, terlepas dari format aslinya. “Dengan demikian, ini mengatasi soal keterbatasan jumlah konten 8K asli, serta memenangkan Innovation Award bergengsi di CES 2019. Inilah TV paling cerdas dan kuat dari Samsung saat ini,” tukas Simon.
Produk utama lain dalam rangkaian QLED 2019 adalah deretan 8K dan 4K TV, termasuk 8K Q950R yang berukuran antara 65 inci hingga 98 inci, serta 4K Q90R, Q85R, Q80R, Q70R, dan Q60R yang berukuran antara 43-82 inci. “Secara total, rangkaian QLED 2019 menampilkan lebih dari 20 model dan mencakup lebih banyak model layar besar,” tambahnya.
Seusai perhelatan, pihak Samsung Electronics Indonesia menyatakan, model-model tersebut didatangkan ke Tanah Air pada bulan April ini. “Harga QLED ukuran 65 inci dijual Rp80,5 juta, 75 inci Rp120 juta, 82 inci Rp167 juta, dan yang berukuran besar dilepas ke pasaran seharga Rp1,5 miliar. Untuk QLED 98 inci baru akan keluar bulan Mei nanti,” beber Ubay Bayanudin, Senior Product Marketing Manager TV and Audio Visual, Samsung Electronics Indonesia.
Saat ini QLED 98 inci memasuki masa pre-order di website-nya hingga tanggal 4 April mendatang. Bahkan mereka mengimingi calon pembeli dengan hadiah langsung berupaya Galaxy S10 Plus kepada calon penggunanya. “Kenapa Galaxy S10 Plus? Karena handphone canggih ini berkemampuan 4K, jadi sekaligus menciptakan ekosistemnya,” timpal Vega Susatyo Adi, Consumer Electronics Business Director,
Samsung Electronics Indonesia.
Menambah jumlah model layar besar dalam jajaran TV adalah bagian dari strategi yang lebih luas di Samsung. Ini adalah bagian perusahaan dalam merespons pergeseran permintaan konsumen.
Menurut penyedia informasi bisnis global IHS Markit, pasar untuk TV 75 inci atau lebih besar mencatatkan 2,1 juta unit pada 2018. Lalu diperkirakan akan tumbuh sebesar 43% menjadi 3 juta unit tahun ini dan menjadi 5,8 juta unit pada 2022.
Dilengkapi teknologi Ultra Viewing Angle yang diperbarui, QLED TV 2019 Samsung akan memungkinkan backlight menembus panel TV secara lebih merata ke layar berkat struktur panel yang ditingkatkan. Sekaligus algoritma kalibrasi layar baru demi meningkatkan sudut menonton TV.
“Ini menghadirkan kualitas gambar yang menakjubkan secara konsisten dari setiap sudut menonton tanpa silau atau pantulan di siang hari maupun di ruangan yang terang benderang,” klaim Ubay.
Seiring dengan beberapa peningkatan kualitas gambar di 2019, pembelian model dengan fitur Direct Full Array telah meningkat hampir dua kali lipat dari tahun lalu. Teknologi Direct Full Array menempatkan LED backlit di belakang panel untuk kontrol kecerahan yang tepat, sehingga cahaya dapat disesuaikan secara individual untuk memunculkan warna hitam yang lebih pekat.
Algoritma yang mampu mengenali dan menyesuaikan warna hitam dengan lebih tepat akan menganalisis karakteristik setiap adegan secara real-time untuk mendistribusikan kecerahan dan rasio warna hitam untuk mengontrol backlight dan membantu QLED TV 2019 mereproduksi warna hitam yang luar biasa.
Selain itu, semua QLED TV 2019 Samsung menggunakan HDR10+, sebuah format pemrosesan gambar premium. Standar HDR10+ membuat adegan terang tampak lebih terang dan adegan gelap tampak lebih gelap dengan mengoptimalkan kontras untuk setiap adegan, sehingga penonton dapat menikmati gambar dengan detail yang kaya. QLED 8K TV juga mendukung transmisi HDMI 2.1 (8K 60P).
Ambient Mode Tawarkan Lebih Banyak Ragam Karya Seni
Melalui Ambient Mode, QLED TV Samsung meningkatkan desain rumah dengan menampilkan konten dekoratif, informasi berguna, foto-foto personal, bahkan dapat meniru pola dinding di belakangnya.
Selain itu, sekarang tersedia lebih banyak variasi tema sehingga memungkinkan pengguna untuk mengatur Ambient Mode secara lebih personal demi melengkapi dekorasi rumah mereka. Pengguna juga dapat menyinkronkan layar ambient dengan musik ketika sedang tidak menonton TV.
QLED TV Samsung juga dilengkapi dengan sensor kendali lampu otomatis, sehingga tingkat kecerahannya akan beradaptasi untuk memberikan pengalaman menonton yang optimal, baik saat menonton TV larut malam atau pada pagi hari yang cerah. Samsung QLED 8K Q950R dan QLED 4K Q90/85/80/70 dilengkapi teknologi Direct-Full-Array.
“Apapun format gambarnya, akan diubah menjadi setidaknya mendekati 8K,” katanya seraya menambahkan, beberapa fitur Ambient Mode membutuhkan ponsel Android atau iOS yang kompatibel dan ruang yang cukup di sekitar TV untuk dapat beroperasi. Efeknya dapat bervariasi pada desain, pola, dan/atau warna dinding yang kompleks.
Rencana itu mengemuka saat Samsung Electronics Co. memamerkan seluruh rangkaian QLED TV 2019 di Samsung Forum Asia Tenggara dan Oseania 2019 di Singapura. Rangkaian QLED TV 2019 generasi berikutnya tersebut akan tersedia di Asia Tenggara mulai April 2019.
“Samsung meluncurkan QLED 8K 98 inci –terbesar sejauh ini– sehingga menambah rangkaian televisi 2019 yang terdiri dari model berukuran 65 inci, 75 inci, 82 inci, dan 85 inci,” kata Simon Sim, Regional Head of TV, Samsung Electronics, Southeast Asia & Oceania saat membuka Samsung Forum Asia Tenggara dan Oseania 2019 di Resort World Sentosa, Singapura, Senin (25/3/2019).
Dikatakannya, QLED 8K TV dilengkapi Quantum Processor Samsung, teknologi semikonduktor pemrosesan gambar yang diperkuat Artificial Intelligence (AI) sehingga memungkinkan pengalaman menonton nan lebih baik. Diluncurkan oleh Samsung Electronics sebagai debut dalam industri ini, machine-learning pada Quantum Processor menggunakan kemampuan AI-nya untuk mempelajari dan membandingkan jutaan gambar.
Ini membantunya mengkalibrasi konten beresolusi lebih rendah dan mengoptimalkannya menjadi konten berkualitas 8K, terlepas dari format aslinya. “Dengan demikian, ini mengatasi soal keterbatasan jumlah konten 8K asli, serta memenangkan Innovation Award bergengsi di CES 2019. Inilah TV paling cerdas dan kuat dari Samsung saat ini,” tukas Simon.
Produk utama lain dalam rangkaian QLED 2019 adalah deretan 8K dan 4K TV, termasuk 8K Q950R yang berukuran antara 65 inci hingga 98 inci, serta 4K Q90R, Q85R, Q80R, Q70R, dan Q60R yang berukuran antara 43-82 inci. “Secara total, rangkaian QLED 2019 menampilkan lebih dari 20 model dan mencakup lebih banyak model layar besar,” tambahnya.
Seusai perhelatan, pihak Samsung Electronics Indonesia menyatakan, model-model tersebut didatangkan ke Tanah Air pada bulan April ini. “Harga QLED ukuran 65 inci dijual Rp80,5 juta, 75 inci Rp120 juta, 82 inci Rp167 juta, dan yang berukuran besar dilepas ke pasaran seharga Rp1,5 miliar. Untuk QLED 98 inci baru akan keluar bulan Mei nanti,” beber Ubay Bayanudin, Senior Product Marketing Manager TV and Audio Visual, Samsung Electronics Indonesia.
Saat ini QLED 98 inci memasuki masa pre-order di website-nya hingga tanggal 4 April mendatang. Bahkan mereka mengimingi calon pembeli dengan hadiah langsung berupaya Galaxy S10 Plus kepada calon penggunanya. “Kenapa Galaxy S10 Plus? Karena handphone canggih ini berkemampuan 4K, jadi sekaligus menciptakan ekosistemnya,” timpal Vega Susatyo Adi, Consumer Electronics Business Director,
Samsung Electronics Indonesia.
Menambah jumlah model layar besar dalam jajaran TV adalah bagian dari strategi yang lebih luas di Samsung. Ini adalah bagian perusahaan dalam merespons pergeseran permintaan konsumen.
Menurut penyedia informasi bisnis global IHS Markit, pasar untuk TV 75 inci atau lebih besar mencatatkan 2,1 juta unit pada 2018. Lalu diperkirakan akan tumbuh sebesar 43% menjadi 3 juta unit tahun ini dan menjadi 5,8 juta unit pada 2022.
Dilengkapi teknologi Ultra Viewing Angle yang diperbarui, QLED TV 2019 Samsung akan memungkinkan backlight menembus panel TV secara lebih merata ke layar berkat struktur panel yang ditingkatkan. Sekaligus algoritma kalibrasi layar baru demi meningkatkan sudut menonton TV.
“Ini menghadirkan kualitas gambar yang menakjubkan secara konsisten dari setiap sudut menonton tanpa silau atau pantulan di siang hari maupun di ruangan yang terang benderang,” klaim Ubay.
Seiring dengan beberapa peningkatan kualitas gambar di 2019, pembelian model dengan fitur Direct Full Array telah meningkat hampir dua kali lipat dari tahun lalu. Teknologi Direct Full Array menempatkan LED backlit di belakang panel untuk kontrol kecerahan yang tepat, sehingga cahaya dapat disesuaikan secara individual untuk memunculkan warna hitam yang lebih pekat.
Algoritma yang mampu mengenali dan menyesuaikan warna hitam dengan lebih tepat akan menganalisis karakteristik setiap adegan secara real-time untuk mendistribusikan kecerahan dan rasio warna hitam untuk mengontrol backlight dan membantu QLED TV 2019 mereproduksi warna hitam yang luar biasa.
Selain itu, semua QLED TV 2019 Samsung menggunakan HDR10+, sebuah format pemrosesan gambar premium. Standar HDR10+ membuat adegan terang tampak lebih terang dan adegan gelap tampak lebih gelap dengan mengoptimalkan kontras untuk setiap adegan, sehingga penonton dapat menikmati gambar dengan detail yang kaya. QLED 8K TV juga mendukung transmisi HDMI 2.1 (8K 60P).
Ambient Mode Tawarkan Lebih Banyak Ragam Karya Seni
Melalui Ambient Mode, QLED TV Samsung meningkatkan desain rumah dengan menampilkan konten dekoratif, informasi berguna, foto-foto personal, bahkan dapat meniru pola dinding di belakangnya.
Selain itu, sekarang tersedia lebih banyak variasi tema sehingga memungkinkan pengguna untuk mengatur Ambient Mode secara lebih personal demi melengkapi dekorasi rumah mereka. Pengguna juga dapat menyinkronkan layar ambient dengan musik ketika sedang tidak menonton TV.
QLED TV Samsung juga dilengkapi dengan sensor kendali lampu otomatis, sehingga tingkat kecerahannya akan beradaptasi untuk memberikan pengalaman menonton yang optimal, baik saat menonton TV larut malam atau pada pagi hari yang cerah. Samsung QLED 8K Q950R dan QLED 4K Q90/85/80/70 dilengkapi teknologi Direct-Full-Array.
“Apapun format gambarnya, akan diubah menjadi setidaknya mendekati 8K,” katanya seraya menambahkan, beberapa fitur Ambient Mode membutuhkan ponsel Android atau iOS yang kompatibel dan ruang yang cukup di sekitar TV untuk dapat beroperasi. Efeknya dapat bervariasi pada desain, pola, dan/atau warna dinding yang kompleks.
(mim)