MagicScroll, Tablet PC Pertama di Dunia yang Bisa Digulung

Selasa, 04 September 2018 - 00:02 WIB
MagicScroll, Tablet...
MagicScroll, Tablet PC Pertama di Dunia yang Bisa Digulung
A A A
LONDON - Sekelompok ilmuwan berhasil membuat tablet PC pertama di dunia yang dapat digulung dan diberi nama MagicScroll. MagicScroll merupakan layar sentuh fleksibel yang dapat berputar melalui bentuk silindernya atau beralih ke layar datar.

Prototipe tablet dikembangkan oleh sekelompok peneliti dari Lab Human Lab di Queen's University, Kanada

MagicScroll berbentuk seperti gulungan kuno yang ditempelkan ke dalam silinder dan dibuka menjadi PC tablet 19,05 inci yang terisi penuh.

Bukan hanya gulungan yang memiliki inspirasi kuno, tetapi tablet dilengkapi dengan dua roda di setiap ujungnya seperti alat pemegang kartu lama yang dikenal sebagai Rolodex.

Ini untuk memungkinkan pengguna menggulir nama kontak melalui tampilan digital melalui putaran roda.

Jika pengguna ingin melakukan panggilan, mereka hanya perlu memutar layar belakang ke bentuk silinder.

"Sebagai telepon, bentuk silinder mudah ditangani hanya dengan satu tangan," jelas para peneliti seperti dilansir dari Dailymail.

Jika pengguna ingin melihat lebih dekat seperti Google Street View, layar tablet akan dengan mudah menampilkan tampilan area yang sama seperti di situs web.

Layar memiliki resolusi gambar 2K dan video yang tepat.

"Ketika diperlebar, MagicScroll menghasilkan layar 19,0 sentimeter penuh, resolusi tinggi, layar multi-sentuh yang memungkinkan pengguna untuk melihat gambar lebih jelas," kata mereka.

Menurut pencipta MagicScroll, perangkat prototipe kecil dan dapat disimpan dalam saku dan mudah dipegang dengan satu tangan saja dibandingkan dengan tablet biasa, dan dapat digunakan sebagai alat detektor.

Direktur Laboratorium Media Manusia Roel Vertegaal mengatakan penciptaan alat ini terinspirasi oleh gulungan kuno karena bentuknya yang lebih alami, tidak terganggu oleh keterbatasan visual yang panjang.

Di masa depan, para peneliti berharap untuk menciptakan alat-alat yang lebih kecil dari pena dan dapat disimpan dalam saku.

"Proyek MagicScroll membuka pikiran bahwa layar belum tentu datar dan bisa menjadi layar," kata Vertegaal.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1723 seconds (0.1#10.140)