Meramal Desain Google Pixel 3 yang Banyak Dinanti Orang
A
A
A
MOUNTAIN VIEW - Memasuki semester kedua 2018, peminat industri seluler tengah menantikan peluncuran sejumlah smartphone kelas atas. Sebut saja Samsung Note, LG V series, iPhone terbaru, dan Pixel Google.
Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL sesuai kebiasaan seharusnya dirilis sekitar Oktober, sama seperti dua generasi sebelumnya. Dua handset itu diharapkan memiliki spesifikasi kuat seperti tradisi sebelumnya.
Berdasarkan informasi yang didapat Phone Arena, Selasa (17/7/2018), ada sejumlah pembaruan perangkat keras dan beberapa fitur baru sebagai jaminan peningkatan versi. Seperti apa fitur-fitur itu? Berikut ulasannya:
Desain Lugas
Pixel 2 dan Pixel 2 XL memiliki masing-masing rasio layar 16:9 dan 18:9 yang belakangan tengah ngetren. Namun rumor yang dirujuk berdasarkan bocoran pelindung layar untuk Pixel 3 dan Pixel 3 XL, dua ponsel itu akan bergabung dengan produk dengan layar "super-lebar" di industri.
Tampaknya Pixel 3 akan memiliki tampilan LG G6-esque pada bagian depannya- dengan spek rasio 18:9, layar seluas 5,3 inci serta bezel atas dan bawah. Pixel 3 XL di sisi lain mendorong tampilannya lebih ke atas, mungkin dengan memperluas rasio aspek.
Layarnya dikabarkan memiliki diagonal 6,2 inci dan "kedudukan" atau takik di bagian atas layar. Perkiraan itu jelas terlihat pada unit prototipe yang bocor. Padahal perangkat ini masih memiliki "dagu" sebagai lokasi penempatan salah satu speaker pengeras suara depan stereo.
Leaksters mengatakan, terlepas dari perubahan ini, ponsel tidak banyak berbeda dibandingkan Pixel 2 dan 2 XL dalam hal ukuran serta penanganan. Punggung dua varian itu sangat mirip dengan generasi sebelumnya. Di mana bahannya ialah percampuran logam dan kaca, kamera tunggal di tempat yang sama seperti sebelumnya, dan pemindai sidik jari di titik yang sama.
Dua Kamera
Tahun lalu, Google menentang tren duo cam sepenuhnya, sehingga hanya Pixel 2 dan Pixel 2 XL yang masih memiliki satu kamera selfie dan satu sensor utama di bodi belakang. Namun perusahaan memang menyertakan "mode potret" di teleponnya dengan menggunakan perangkat lunak dan menerapkan algoritma canggih yang bekerja bersama-sama dengan sensor kamera dalam memindai informasi kedalaman sebuah gambar.
Sedangkan tahun ini, semua kebocoran Pixel 3 dan Pixel 3 XL mengarah pada penggunaan kamera ganda. Beberapa berspekulasi, kamera ganda digunakan untuk selfie "potret mode" yang lebih baik. Hanya jenis ini bertentangan dengan langkah Google dalam menyelesaikan DSLR-esque bokeh melalui perangkat lunak saja.
Orang lain menganggap kamera selfie ganda mungkin digunakan untuk semacam unlocking muka canggih untuk mengikuti tren. Ada juga kemungkinan satu kamera dapat memiliki lensa sudut superlebar, sementara yang lain akan normal -mirip dengan smartphone ramah vlogger LG.
Kurang Mengetuk, Lebih Menggesek
Tidak begitu banyak fitur Pixel 3, tapi tambahan Android 9 membuat kita akan melihat Google pindah ke navigasi bar yang dapat digesek untuk navigasi perangkat lunak. Dengan kata lain, kita akan mendapatkan UI berbasis gesture seperti yang ada di iPhone X.
Fitur ini akrab bagi mereka yang menginstal Android P Beta di perangkatnya dan akan tersedia untuk pemilik unit Piksel OG dan Pixel 2 setelah mengunduh pembaruan. Pixel 3 dan Pixel 3 XL merupakan ponsel Google pertama yang dirancang untuk bekerja dengan UI berbasis gerakan baru ini.
Google Pixel 3 dan Pixel 3 XL sesuai kebiasaan seharusnya dirilis sekitar Oktober, sama seperti dua generasi sebelumnya. Dua handset itu diharapkan memiliki spesifikasi kuat seperti tradisi sebelumnya.
Berdasarkan informasi yang didapat Phone Arena, Selasa (17/7/2018), ada sejumlah pembaruan perangkat keras dan beberapa fitur baru sebagai jaminan peningkatan versi. Seperti apa fitur-fitur itu? Berikut ulasannya:
Desain Lugas
Pixel 2 dan Pixel 2 XL memiliki masing-masing rasio layar 16:9 dan 18:9 yang belakangan tengah ngetren. Namun rumor yang dirujuk berdasarkan bocoran pelindung layar untuk Pixel 3 dan Pixel 3 XL, dua ponsel itu akan bergabung dengan produk dengan layar "super-lebar" di industri.
Tampaknya Pixel 3 akan memiliki tampilan LG G6-esque pada bagian depannya- dengan spek rasio 18:9, layar seluas 5,3 inci serta bezel atas dan bawah. Pixel 3 XL di sisi lain mendorong tampilannya lebih ke atas, mungkin dengan memperluas rasio aspek.
Layarnya dikabarkan memiliki diagonal 6,2 inci dan "kedudukan" atau takik di bagian atas layar. Perkiraan itu jelas terlihat pada unit prototipe yang bocor. Padahal perangkat ini masih memiliki "dagu" sebagai lokasi penempatan salah satu speaker pengeras suara depan stereo.
Leaksters mengatakan, terlepas dari perubahan ini, ponsel tidak banyak berbeda dibandingkan Pixel 2 dan 2 XL dalam hal ukuran serta penanganan. Punggung dua varian itu sangat mirip dengan generasi sebelumnya. Di mana bahannya ialah percampuran logam dan kaca, kamera tunggal di tempat yang sama seperti sebelumnya, dan pemindai sidik jari di titik yang sama.
Dua Kamera
Tahun lalu, Google menentang tren duo cam sepenuhnya, sehingga hanya Pixel 2 dan Pixel 2 XL yang masih memiliki satu kamera selfie dan satu sensor utama di bodi belakang. Namun perusahaan memang menyertakan "mode potret" di teleponnya dengan menggunakan perangkat lunak dan menerapkan algoritma canggih yang bekerja bersama-sama dengan sensor kamera dalam memindai informasi kedalaman sebuah gambar.
Sedangkan tahun ini, semua kebocoran Pixel 3 dan Pixel 3 XL mengarah pada penggunaan kamera ganda. Beberapa berspekulasi, kamera ganda digunakan untuk selfie "potret mode" yang lebih baik. Hanya jenis ini bertentangan dengan langkah Google dalam menyelesaikan DSLR-esque bokeh melalui perangkat lunak saja.
Orang lain menganggap kamera selfie ganda mungkin digunakan untuk semacam unlocking muka canggih untuk mengikuti tren. Ada juga kemungkinan satu kamera dapat memiliki lensa sudut superlebar, sementara yang lain akan normal -mirip dengan smartphone ramah vlogger LG.
Kurang Mengetuk, Lebih Menggesek
Tidak begitu banyak fitur Pixel 3, tapi tambahan Android 9 membuat kita akan melihat Google pindah ke navigasi bar yang dapat digesek untuk navigasi perangkat lunak. Dengan kata lain, kita akan mendapatkan UI berbasis gesture seperti yang ada di iPhone X.
Fitur ini akrab bagi mereka yang menginstal Android P Beta di perangkatnya dan akan tersedia untuk pemilik unit Piksel OG dan Pixel 2 setelah mengunduh pembaruan. Pixel 3 dan Pixel 3 XL merupakan ponsel Google pertama yang dirancang untuk bekerja dengan UI berbasis gerakan baru ini.
(mim)