Google Rilis Android 11 versi Beta untuk Publik, Ini Pembaruan Utamanya

MOUNTAIN VIEW - Google baru saja merilis versi beta publik pertama dari sistem operasi (OS) Android 11 yang dikemas dengan banyak fitur sangat menarik. (Baca juga: Microsoft Garap Notebook Surface Harga Terjangkau Bertenaga Intel Gen ke-10 )

Sebenarnya Android 11 dijadwalkan didemonstrasikan di atas panggung Google I/O 2020. Tetapi rencana itu batal karena pandemik COVID-19 yang masih berlangsung. Hanya ini tidak menghentikan Google untuk meluncurkan lembaran menarik berikutnya dalam siklus hidup OS Android.

Sementara itu, Apple telah meluncurkan iOS 14 dengan beberapa fitur baru yang menarik. Beberapa orang berpendapat bahwa hampir tidak ada alasan untuk membeli ponsel Android setelah iOS 14. Inilah alasan mengapa ada beberapa kebenaran untuk itu, tapi juga jauh dari sepenuhnya benar.

Android 11 adalah tentang pembaruan kualitas hidup untuk sistem operasi paling populer di dunia. Tidak ada bahasa desain baru atau fitur baru utama yang merombak keseluruhan sistem, sebaliknya, Google berfokus pada penyempurnaan notifikasi, meningkatkan pengalaman perpesanan, mengurangi kekacauan visual, meningkatkan manajemen izin, dan sebagainya.

Dilaporkan Phone Arena, berikut ini pendalaman tentang semua fitur Android 11 yang baru dan patut diperhatikan oleh konsumen handphone berbasis OS besutan Google:

Kontrol Media
Untuk sementara waktu sekarang, sebagian besar pemutar musik Android telah menampilkan widget yang cukup keren di bayangan pemberitahuan, berisi kontrol media dan info untuk trek musik saat ini yang sedang diputar. Itu menjadi kasus default untuk Android 11 juga.

Namun, sakelar baru dalam opsi pengembang memungkinkan pengguna untuk menekan widget Now Playing dalam bayangan pemberitahuan itu sendiri. Enam atau lebih matikan cepat, biasanya keluar secara berurutan, di-press dalam konfigurasi 3x2 yang secara mengejutkan tidak terasa sesak dan membatasi.

Tentu saja, "seni" album menjadi korban dari pemangkasan ruang yang sempit. Namun tidak diragukan lagi ini adalah tata letak yang lebih efisien, asalkan Anda bisa menerimanya. Setelah menggeser ke bawah sekali lagi, widget Now Playing akan meluas dengan segala kemegahannya.

Google mengatakan, fitur tersebut akan diaktifkan secara default di pratinjau pengembangan berikutnya. Publik seluler diyakini tidak akan sabar untuk melihat bagaimana produsen Android lainnya akan menerapkan ini di skin kustom mereka sendiri.