Alasan Twitter Masih Enggan Blokir Akun Pemimpin Dunia Kontroversial
A
A
A
CALIFORNIA - Setiap platform media sosial tentu punya kebijakan tersendiri dalam pengawasan pengguna. Begitu juga dengan Twitter, aplikasi burung berkicau ini memiliki kebijakkan untuk melarang setiap jenis ancaman kekerasan dalam platformnya.
Namun demikian, Twitter sepertinya punya alasan tersendiri untuk tidak memblokir akun milik para pemimpin dunia. Menariknya, alasan tersebut diungkapkan selang beberapa hari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mencuitkan ancaman bagi Korea Utara. Dalam cuitnya, Trump mengatakan akan menggunakan senjata nuklir untuk menghancurkan Korea Utara.
"Twitter ada untuk melayani dan membantu terciptanya diskusi global dan publik. Para pemimpin dunia memainkan perang sangat penting dalam diskusi itu karena pengaruh mereka yag besar terhadap masyarakat," tulis Twitter dalam blog resminya, Minggu (7/1/2018).
Lebih lanjut dijelaskan, dengan menghapus tweet kontroversial pemimoin dunia hanya akan menyembunyikan informasi penting dari publik. Hal ini bahkan menutup peluang diskusi tentang gagasan dan tindakan mereka.
Tweet Trump sebenarnya mengundang reaksi dari beberapa aktivis. Mereka menyuarakan bila seharusnya Twitter sudah memblokir akun milik Presiden AS tersebut.
Dengan membiarkannya, Twitter dinilai telah membahayakan dunia dan melanggar aturan yang dibuatnya sendiri.
Namun demikian, Twitter sepertinya punya alasan tersendiri untuk tidak memblokir akun milik para pemimpin dunia. Menariknya, alasan tersebut diungkapkan selang beberapa hari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mencuitkan ancaman bagi Korea Utara. Dalam cuitnya, Trump mengatakan akan menggunakan senjata nuklir untuk menghancurkan Korea Utara.
"Twitter ada untuk melayani dan membantu terciptanya diskusi global dan publik. Para pemimpin dunia memainkan perang sangat penting dalam diskusi itu karena pengaruh mereka yag besar terhadap masyarakat," tulis Twitter dalam blog resminya, Minggu (7/1/2018).
Lebih lanjut dijelaskan, dengan menghapus tweet kontroversial pemimoin dunia hanya akan menyembunyikan informasi penting dari publik. Hal ini bahkan menutup peluang diskusi tentang gagasan dan tindakan mereka.
Tweet Trump sebenarnya mengundang reaksi dari beberapa aktivis. Mereka menyuarakan bila seharusnya Twitter sudah memblokir akun milik Presiden AS tersebut.
Dengan membiarkannya, Twitter dinilai telah membahayakan dunia dan melanggar aturan yang dibuatnya sendiri.
(wbs)