Facebook Aktifkan Safety Check Pasca Serangan Teroris di London
A
A
A
LONDON - Facebook telah mengaktifkan fitur Safety Check menyusul dua insiden besar di London, yang diumumkan kepolisian setempat sebagai serangan teroris.
Petugas kepolisian menanggapi laporan sebuah van menabrak pejalan kaki di Jembatan London, pada Sabtu (3/6/2017) waktu setempat - di mana dilaporkan BBC News setidaknya satu orang tewas - serta laporan tentang pertengkaran di sebuah bar di dekat Borough Market.
Polisi juga menangani insiden ketiga di Vauxhall, atas aksi penusukan. Polisi mengkonfirmasi kasus tersebut tidak terkait dengan insiden di London Bridge dan Borough Market.
Baca Juga: Teroris Tabraki Pejalan Kaki dan Tikam Pengunjung Bar di London
Dilansir dari Digital Spy, Minggu (4/6/2017), terkait kasus di London pengguna dapat menggunakan Facebook Safety Check untuk menandai dirinya aman, melihat teman yang telah menandai diri mereka aman dan juga melihat mereka yang belum merespons.
Safety Check sebelumnya telah diaktifkan Facebook menyusul insiden besar di seluruh dunia, termasuk setelah serangan Westminster Bridge di ibukota awal tahun ini dan bom bunuh diri di Manchester Arena, pada 22 Mei 2017.
Polisi di London mengimbau agar warga tetap tenang dan waspada. Polisi juga memperingatkan warga untuk menggunakan akal sehat dan menahan diri menyebarkan foto dan video terkait insiden tersebut di media sosial.
Petugas kepolisian menanggapi laporan sebuah van menabrak pejalan kaki di Jembatan London, pada Sabtu (3/6/2017) waktu setempat - di mana dilaporkan BBC News setidaknya satu orang tewas - serta laporan tentang pertengkaran di sebuah bar di dekat Borough Market.
Polisi juga menangani insiden ketiga di Vauxhall, atas aksi penusukan. Polisi mengkonfirmasi kasus tersebut tidak terkait dengan insiden di London Bridge dan Borough Market.
Baca Juga: Teroris Tabraki Pejalan Kaki dan Tikam Pengunjung Bar di London
Dilansir dari Digital Spy, Minggu (4/6/2017), terkait kasus di London pengguna dapat menggunakan Facebook Safety Check untuk menandai dirinya aman, melihat teman yang telah menandai diri mereka aman dan juga melihat mereka yang belum merespons.
Safety Check sebelumnya telah diaktifkan Facebook menyusul insiden besar di seluruh dunia, termasuk setelah serangan Westminster Bridge di ibukota awal tahun ini dan bom bunuh diri di Manchester Arena, pada 22 Mei 2017.
Polisi di London mengimbau agar warga tetap tenang dan waspada. Polisi juga memperingatkan warga untuk menggunakan akal sehat dan menahan diri menyebarkan foto dan video terkait insiden tersebut di media sosial.
(dmd)