Aplikasi Pet Lover Resmi Meluncur di Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Memelihara hewan kini dapat menjadi lebih seru, semakin mudah dan banyak manfaat dengan kehadiran aplikasi PETO. Lahir dari ide sang pendiri Ditya Nandiwardhana, munculnya aplikasi PETO diharapkan dapat menjadi solusi teknologi agar semua pemilik hewan tidak lagi kesusahan dalam mengurus peliharaan kesayangannya.
"Sejak kecil memang senang memiliki hewan peliharaan dari kelinci, kucing, anjing sampai piranha. Kini Memelihara hewan sekarang sudah menjadi lebih seru, semakin mudah," ucap Ditya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (1/9/2016).
Terbentuknya PETO bermula di pertengahan tahun 2015 ketika Ditya Nandiwardhana, pengusaha muda properti dan profesional di bidang telekomunikasi, sedang melanjutkan studi pascasarjananya di University of Queensland di Australia. Dia mendapati kucing kesayangannya meninggal dunia karena kerap tidak dapat menemukan pasangan untuk kawin.
Berdasarkan pengalaman pahitnya tersebut, ia menghubungi rekannya ketika S1 di ITB dulu, Elmo D. Alfared, yang pada saat itu baru saja menyelesaikan studi pasca sarjananya di Malaysia dan di Massachusetts Institute of Technology (MIT) Amerika Serikat untuk bersama-sama mendirikan PETO International (PT PETO) yang bergerak di bidang hewan dan teknologi.
Tujuan dibuatnya aplikasi PETO adalah memberikan kemudahan bagi pemilik hewan di seluruh dunia sehingga tidak perlu kesusahan lagi dalam mengurus hewan-hewan peliharaan. Beberapa fitur aplikasi flagship product dari PETO International ini adalah Find Owners Around You.
Melalui fitur ini, kita bisa mencari sesama pengguna PETO yang ada di sekitar kita dan menambahkannya sebagai teman berdasarkan; jarak, jenis hewan yang dimiliki, gender hewan, dan bahkan gender pemiliknya.
Selain itu ada Chat dengan pet owners dengan fitur utama yang berbeda dari chatting platform pada umumnya adalah kita bisa mengirimkan broadcast message ke pemilik hewan terdekat yang relevan yang belum menjadi teman untuk keperluan mendesak bagi hewan kita, seperti penawaran adopsi anak-anak hewan peliharan kita.
Lalu Hump Game dimana aplikasi ini juga dilengkapi mini-game interaktif dimana kita dapat bermain sebagai hewan peliharaan kita untuk bertemu dan berinteraksi dengan hewan-hewan milik pengguna PETO lainnya.
Tidak ketinggalan fitur Rescue yang dengan menggandeng yayasan Animal Defenders, di sini PETO menyediakan platform donasi untuk mendanai kegiatan-kegiatan penyelamatan hewan yang mistreated dan terlantar.
PETO saat ini juga sedang melakukan inisiasi kerjasama untuk mengajak kita bersama-sama mendukung kegiatan melestarikan hewan-hewan yang terancam punah. Ke depannya fitur ini juga dapat membantu untuk menemukan hewan-hewan kita yang hilang.
"Sejak kecil memang senang memiliki hewan peliharaan dari kelinci, kucing, anjing sampai piranha. Kini Memelihara hewan sekarang sudah menjadi lebih seru, semakin mudah," ucap Ditya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (1/9/2016).
Terbentuknya PETO bermula di pertengahan tahun 2015 ketika Ditya Nandiwardhana, pengusaha muda properti dan profesional di bidang telekomunikasi, sedang melanjutkan studi pascasarjananya di University of Queensland di Australia. Dia mendapati kucing kesayangannya meninggal dunia karena kerap tidak dapat menemukan pasangan untuk kawin.
Berdasarkan pengalaman pahitnya tersebut, ia menghubungi rekannya ketika S1 di ITB dulu, Elmo D. Alfared, yang pada saat itu baru saja menyelesaikan studi pasca sarjananya di Malaysia dan di Massachusetts Institute of Technology (MIT) Amerika Serikat untuk bersama-sama mendirikan PETO International (PT PETO) yang bergerak di bidang hewan dan teknologi.
Tujuan dibuatnya aplikasi PETO adalah memberikan kemudahan bagi pemilik hewan di seluruh dunia sehingga tidak perlu kesusahan lagi dalam mengurus hewan-hewan peliharaan. Beberapa fitur aplikasi flagship product dari PETO International ini adalah Find Owners Around You.
Melalui fitur ini, kita bisa mencari sesama pengguna PETO yang ada di sekitar kita dan menambahkannya sebagai teman berdasarkan; jarak, jenis hewan yang dimiliki, gender hewan, dan bahkan gender pemiliknya.
Selain itu ada Chat dengan pet owners dengan fitur utama yang berbeda dari chatting platform pada umumnya adalah kita bisa mengirimkan broadcast message ke pemilik hewan terdekat yang relevan yang belum menjadi teman untuk keperluan mendesak bagi hewan kita, seperti penawaran adopsi anak-anak hewan peliharan kita.
Lalu Hump Game dimana aplikasi ini juga dilengkapi mini-game interaktif dimana kita dapat bermain sebagai hewan peliharaan kita untuk bertemu dan berinteraksi dengan hewan-hewan milik pengguna PETO lainnya.
Tidak ketinggalan fitur Rescue yang dengan menggandeng yayasan Animal Defenders, di sini PETO menyediakan platform donasi untuk mendanai kegiatan-kegiatan penyelamatan hewan yang mistreated dan terlantar.
PETO saat ini juga sedang melakukan inisiasi kerjasama untuk mengajak kita bersama-sama mendukung kegiatan melestarikan hewan-hewan yang terancam punah. Ke depannya fitur ini juga dapat membantu untuk menemukan hewan-hewan kita yang hilang.
(akr)