Rel Kereta Api Diserbu Pokemon Go, Bulgaria Keluarkan Larangan
A
A
A
VELIKO TARNOVO - Giliran Bulgaria dihebohkan dengan Game fenomenal Pokemon Go, parahnya masyarakat Bulgaria memburu monster Pokemon Go hingga rel kereta api yang jelas-jelas membahayakan.
Oleh karenanya operator kereta api memperingatkan pemburu Pokemon agar tak mengejar monster Pokemon Go di area rel kereta api.
Perusahaan kereta api negara Bulgaria BDZ menegaskan kepada para pemain Pokemon Go untuk menjauh dari rel kereta api.
"Operator kereta api memperingatkan pengguna permainan bahwa mencari Pokemon di daerah-daerah rel kereta api bukanlah perilaku yang aman," ujar
BDZ dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir telegraf, Senin (1/08/2016).
Sebelumnya, Amerika Serikat juga pernah membuat larangan untuk tidak memainkan pada dua lokasi penting di ibukota AS yakni Museum Holokos AS dan Taman Makam Pahlawan Arlington. Pokemon Go sendiri bisa dibilang menjadi game paling populer saat ini pasca diluncurkan.
Dalam waktu satu pekan jumlah pengunduh harian Pokemon Go mampu menyaingi jumlah unduhan aplikasi populer lainnya seperti Twitter, Tinder dan Tinder yang tersedia pada App Store dan Google Play Store.
Museum Holokos menyatakan, mereka memperkenankan para pengunjung menggunakan teknologi namun harus menghormati peran museum itu sebagai tempat mengenang peristiwa bersejarah.
Para pemain game ini dianjurkan untuk mengeksplorasi tempat-tempat lain untuk mencari Pokemon, seperti taman-taman nasional AS. Dinas Urusan Taman Nasional AS memposkan video yang menyarankan orang-orang menikmati keindahan taman-taman itu sambil membuka mata mereka.
Oleh karenanya operator kereta api memperingatkan pemburu Pokemon agar tak mengejar monster Pokemon Go di area rel kereta api.
Perusahaan kereta api negara Bulgaria BDZ menegaskan kepada para pemain Pokemon Go untuk menjauh dari rel kereta api.
"Operator kereta api memperingatkan pengguna permainan bahwa mencari Pokemon di daerah-daerah rel kereta api bukanlah perilaku yang aman," ujar
BDZ dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir telegraf, Senin (1/08/2016).
Sebelumnya, Amerika Serikat juga pernah membuat larangan untuk tidak memainkan pada dua lokasi penting di ibukota AS yakni Museum Holokos AS dan Taman Makam Pahlawan Arlington. Pokemon Go sendiri bisa dibilang menjadi game paling populer saat ini pasca diluncurkan.
Dalam waktu satu pekan jumlah pengunduh harian Pokemon Go mampu menyaingi jumlah unduhan aplikasi populer lainnya seperti Twitter, Tinder dan Tinder yang tersedia pada App Store dan Google Play Store.
Museum Holokos menyatakan, mereka memperkenankan para pengunjung menggunakan teknologi namun harus menghormati peran museum itu sebagai tempat mengenang peristiwa bersejarah.
Para pemain game ini dianjurkan untuk mengeksplorasi tempat-tempat lain untuk mencari Pokemon, seperti taman-taman nasional AS. Dinas Urusan Taman Nasional AS memposkan video yang menyarankan orang-orang menikmati keindahan taman-taman itu sambil membuka mata mereka.
(wbs)