Buntut Serangan Klub Gay, Facebook Aktifkan Safety Check

Senin, 13 Juni 2016 - 17:40 WIB
Buntut Serangan Klub Gay, Facebook Aktifkan Safety Check
Buntut Serangan Klub Gay, Facebook Aktifkan Safety Check
A A A
FLORIDA, - Serangan mematikan pada klub gay di Orlando, Florida, mencapai 50 orang tewas dan 53 orang terluka membuat Facebook mengaktifkan fungsi "Safety Check" untuk pertama kalinya di Amerika Serikat, Minggu (12/6).

Fitur pengecekan keselamatan, yang pertama kali diperkenalkan bulan Oktober 2014, itu memungkinkan para pengguna media sosial itu untuk menyebarkan berita bahwa mereka aman setelah bencana alam atau sebuah krisis.

"Bangun Tidur, saya sangat marah mendengar penembakan di Orlando. Rasa duka dan doa kami sampaikan bagi para korban, untuk keluarga mereka dan komunitas LGBT," kata CEO Facebook Mark Zuckerberg di akun resminya Senin (13/6/2016).

Penembakan itu dengan segera menjadi topik yang paling dibicarakan (trending topic) di Facebook dan Twitter, dengan tagar #PrayforOrlando menjadi salah satu pesan yang paling banyak diunggah sepanjang hari. Facebook dan Twitter digunakan oleh banyak orang di tempat serangan di Pulse, klub malam gay yang populer di Orlando.

Para pengunjung dan korban klub malam itu saling mengirim pesan ketika mereka mencari orang-orang terdekat di tengah kericuhan akibat aksi pembantaian tersebut. Facebook sebelumnya telah mengaktifkan fitur Safety Check setelah keadaan darurat di Prancis, Belgia, Pakistan, Nigeria, India dan negara-negara lainnya.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9089 seconds (0.1#10.140)