Nikon Yakin Pertumbuhan Kamera Mirroles Tak Ganggu Pasar DSLR
Nikon Yakin Pertumbuhan Kamera Mirroles Tak Ganggu Pasar DSLR
A
A
A
JAKARTA - Keberadaan kamera mirrorless saat ini semakin diganderungi para pecinta fotografi khususnya penyuka travelling. Pasalnya kamera ini memiliki bentuk yang praktis dan sangat mendukung untuk dibawa kemana saja.
Terlebih lagi, kamera berukuran mini ini mampu menghasilkan kualitas gambar yang tidak kalah baik dengan kamera DSLR. Melihat fenomena tersebut, Marketing Manager Nikon Indonesia, Larry Handra tidak khawatir jika kedepannya pasar kamera DSLR akan tergerus.
"Memang saat ini keberadaan mirolles sangat diminati. Namun saya tetap yakin kalau kamera DSLR punya pasarnya sendiri," ujar Larry, di Jakarta, Selasa (19/4/2016).
Lebih lanjut, dirinya, menambahkan, Nikon sendiri melihat tahun ini memang telah terjadi sedikit pergeseran dari tahun-tahun sebelumnya dimana masyarakat tidak lagi mau membawa kamera yang besar-besar. Tapi untuk kalangan profesional, mereka masih tetap membutuhkan DSLR.
Lalu saat ditanyai apakah apakah Nikon optimistis pasar DSLR masih akan tetap baik-baik saja. Dirinya mengatakan, "Tentu saja kami optimis, ini juga juga sebagai salah satu alasan kenapa kita bawa D5 ke Indonesia. Walaupun secara global kamera ini sudah diluncurkan pada Januari lalu," ungkapnya.
Nikon baru saja memperkenalkan Nikon DSLR D5 yang dibekali dengan pengaturan ISO hingga tiga juta dan dipadukan dengan fitur-fitur menarik seperti sistem auto-focus baru dengan kemampuan merekam 4K, serta resolusi 20.8 megapixel (mp). Fitur ini mampu menagkap gambar 12 frame perdetik (fps) dan merekam dengan resolusi 4K 30 fps.
Keunggulan lainnya, kamera ini memiliki sebanyak 153 titik autofocus yang tentu dapat menghasilkan gambar yang tetap fokus meski objek bergerak. Selain itu di dalamnya juga terdapat 2.36 juta dot warna dengan view finder yang dapat diperbesar hingga 0.72 kali.
Terlebih lagi, kamera berukuran mini ini mampu menghasilkan kualitas gambar yang tidak kalah baik dengan kamera DSLR. Melihat fenomena tersebut, Marketing Manager Nikon Indonesia, Larry Handra tidak khawatir jika kedepannya pasar kamera DSLR akan tergerus.
"Memang saat ini keberadaan mirolles sangat diminati. Namun saya tetap yakin kalau kamera DSLR punya pasarnya sendiri," ujar Larry, di Jakarta, Selasa (19/4/2016).
Lebih lanjut, dirinya, menambahkan, Nikon sendiri melihat tahun ini memang telah terjadi sedikit pergeseran dari tahun-tahun sebelumnya dimana masyarakat tidak lagi mau membawa kamera yang besar-besar. Tapi untuk kalangan profesional, mereka masih tetap membutuhkan DSLR.
Lalu saat ditanyai apakah apakah Nikon optimistis pasar DSLR masih akan tetap baik-baik saja. Dirinya mengatakan, "Tentu saja kami optimis, ini juga juga sebagai salah satu alasan kenapa kita bawa D5 ke Indonesia. Walaupun secara global kamera ini sudah diluncurkan pada Januari lalu," ungkapnya.
Nikon baru saja memperkenalkan Nikon DSLR D5 yang dibekali dengan pengaturan ISO hingga tiga juta dan dipadukan dengan fitur-fitur menarik seperti sistem auto-focus baru dengan kemampuan merekam 4K, serta resolusi 20.8 megapixel (mp). Fitur ini mampu menagkap gambar 12 frame perdetik (fps) dan merekam dengan resolusi 4K 30 fps.
Keunggulan lainnya, kamera ini memiliki sebanyak 153 titik autofocus yang tentu dapat menghasilkan gambar yang tetap fokus meski objek bergerak. Selain itu di dalamnya juga terdapat 2.36 juta dot warna dengan view finder yang dapat diperbesar hingga 0.72 kali.
(dol)
Explore More