Layanan Streaming Gratis Berakhir, Apple Tetap Tenang

Jum'at, 04 September 2015 - 21:22 WIB
Layanan Streaming Gratis Berakhir, Apple Tetap Tenang
Layanan Streaming Gratis Berakhir, Apple Tetap Tenang
A A A
CUPERTINO - Usai berakhirnya layanan streaming gratis, banyak pihak memprediksi bahwa Apple akan kehilangan banyak pelanggan. Namun, perusahaan berbasis di Cupertino itu tetap mengambil sikap tenang.

"Kami tidah langsung stres, ketika bangun di pagi hari dan mendapatkan pelanggan dari salah satu layanan kami yang semakin menurun. Sebab dari waktu ke waktu, jika memang memiliki produk dengan nama besar, maka orang-orang akan lebih memilih produk kami dari pada produk orang lain," tutur Wakil Presiden iTunes International, Oliver Schusser pada BBC News, seprti dilansir DigitalSpy, Jumat (4/9/2015).

Dia mengakui, bahwa akhir masa percobaan layanan tersebut bertepatan dengan akhir Music Festival Apple, sebelumnya Festival iTunes, merupakan suatu kebetulan. "Ini adalah sebuah kebetulan, tapi itu kebetulan yang bagus karena akan ada banyak konten-konten menarik, dan akan ada banyak buzz tentang sosial media," ungkap Schusser.

Fokus Apple saat ini, dia menambahkan, adalah membuat nama Apple Music menjadi besar dan hasil dari festival tersebut diyakini sangat membantu. "Kami juga telah mengundang One Direction, Florence + the Machine, Pharrell Williams, dan semuanya sudah mengonfirmasi akan hadir pada festival," papar Schusser.

Diketahui, sebanyak 61% dari mereka yang mendaftar layanan dari Apple ini telah mematikan opsi perpanjangan otomatis. Sementara 48% lainnya telah meninggalkan layanan, menurut data dari The Guardian.

Sebagai informasi, Apple sempat mengeluarkan sebuah layanan musik gratis yang diluncurkan pada akhir Juni. Layanan ini bermasa tiga bulan untuk percobaan bagi mereka yang mendaftar.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4400 seconds (0.1#10.140)