Begini Kondisi Bumi Jika Terjadi Perang Nuklir

Kamis, 10 November 2022 - 23:20 WIB
loading...
Begini Kondisi Bumi...
Ancaman perang nuklir bisa terjadi kapan saja menyusul ketegangan yang terjadi antara beberapa negara yang memiliki senjata nuklir. Foto/Wikimedia Commons
A A A
JAKARTA - Ancaman perang nuklir bisa terjadi kapan saja menyusul ketegangan yang terjadi antara beberapa negara yang memiliki senjata nuklir . Apalagi beberapa negara sudah menyiagakan senjata nuklir yang dimiliki, seperti Korea Utara, Amerika Serikat, dan Rusia.

Apa yang terjadi jika perang nuklir benar-benar terjadi? Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, perang nuklir akan menghancurkan semua lautan dan daratan di Bumi, dengan beberapa efek yang berlangsung ribuan tahun. Studi baru ini dipimpin oleh Cheryl Harrison di Louisiana State University di Baton Rouge.

“Tidak masalah siapa yang mengebom siapa. Bisa jadi India dan Pakistan atau NATO dan Rusia. Begitu asap dilepaskan ke atmosfer bagian atas, asap itu menyebar secara global dan mempengaruhi semua orang,” kata Harrison dalam sebuah pernyataan pada bulan Juli, dikutip SINDOnews dari laman earthsky, Kamis (10/11/2022).



Simulasi para ilmuwan ini menunjukkan kondisi ini bisa terjadi akibat ledakan senjata nuklir melalui tindakan perang yang disengaja, kecelakaan atau ketidaksengajaan, dan peretasan. Dalam semua skenario simulasi para peneliti, badai api nuklir akan melepaskan jelaga dan asap ke atmosfer atas yang akan menghalangi matahari, yang mengakibatkan gagal panen di seluruh dunia.

Pada bulan pertama setelah ledakan nuklir, suhu global rata-rata akan turun sekitar 13 derajat Fahrenheit atau sekitar 7 derajat Celcius. Kondisi ini berarti terjadi perubahan suhu yang lebih besar daripada di Zaman Es terakhir.

Suhu laut akan turun dengan cepat dan tidak akan kembali ke keadaan sebelum perang bahkan setelah asap menghilang. Saat Bumi semakin dingin, es laut mengembang lebih dari 6 juta mil persegi dan kedalaman 6 kaki di beberapa cekungan yang menghalangi pelabuhan utama termasuk Pelabuhan Tianjin di Beijing, Kopenhagen, dan St. Petersburg.

Es laut akan menyebar ke daerah pantai yang biasanya bebas es menghalangi pengiriman melintasi belahan bumi Utara sehingga sulit untuk mendapatkan makanan. Termasuk pasokan ke beberapa kota seperti Shanghai, di mana kapal tidak siap menghadapi es laut.



Penurunan mendadak dalam cahaya dan suhu laut, terutama dari Arktik ke Atlantik Utara dan Samudra Pasifik Utara, akan membunuh ganggang laut. Ini akan menciptakan kelaparan makhluk hidup di laut karena ganggang merupakan sumber makanan utama dari rantai jaring makanan di laut. Keadaan ini akan menghentikan sebagian besar penangkapan ikan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Remaja 12 Tahun Bangun...
Remaja 12 Tahun Bangun Reaktor Fusi Nuklir di Kamarnya, FBI Panik!
Ramalan Baba Vanga Tahun...
Ramalan Baba Vanga Tahun 2025 Diklaim yang Paling Mengerikan
Cladosporium sphaerospermum:...
Cladosporium sphaerospermum: Jamur Ajaib yang Memakan Radiasi untuk Hidup
Vladimir Putin Akui...
Vladimir Putin Akui Kecanggihan Sistem Rudal Oreshnik Meminimalisir Penggunaan Nuklir
Kenapa Hiroshima dan...
Kenapa Hiroshima dan Nagasaki Bisa Dihuni Manusia Sedangkan Chernobyl Tidak
Anjing Chernobyl: Evolusi...
Anjing Chernobyl: Evolusi di Tengah Bencana Nuklir
Hari Ini Jarak Bumi...
Hari Ini Jarak Bumi dengan Bulan Sangat Berdekatan
Bumi Akan Sejajar dengan...
Bumi Akan Sejajar dengan Matahari dan Jupiter Besok!
Bulan Semakin Menjauh...
Bulan Semakin Menjauh dari Bumi, Ini yang Akan Dirasakan Manusia
Rekomendasi
Asbabun Nuzul Surat...
Asbabun Nuzul Surat An-Nisa Ayat 157-158 : Klaim Yahudi dan Pengangkatan Nabi Isa ke Langit
Profil Sayyida Ahad...
Profil Sayyida Ahad binti Abdullah, Istri Raja Oman yang Menginspirasi Perempuan Arab
Menguak Hubungan Trump...
Menguak Hubungan Trump dan Musk saat Tarif Impor Baru AS Guncang Dunia
Berita Terkini
Ambisi Indonesia-Rusia...
Ambisi Indonesia-Rusia Bikin Internet Ngebut tapi Murah Meriah
1 jam yang lalu
Era Baru Telah Dimulai...
Era Baru Telah Dimulai dengan Kehadiran HUAWEI Mate XT | ULTIMATE DESIGN di Indonesia, Smartphone Triple Foldable yang Mengguncang Industri
2 jam yang lalu
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
14 jam yang lalu
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
15 jam yang lalu
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
22 jam yang lalu
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
23 jam yang lalu
Infografis
1.525 Tentara Lapis...
1.525 Tentara Lapis Baja Israel Tuntut Diakhirinya Perang Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved