Harga Set Top Box Masih Mahal, Driver Ojol : Ngojek Seharian Tak Dapat Segitu

Minggu, 06 November 2022 - 12:20 WIB
loading...
Harga Set Top Box Masih...
Harga Set Top Box dirasa masih mahal buat Rendi Maulana Assidik. Foto/Screenshoot Tiktok
A A A
JAKARTA - Harga Set Top Box (STB), untuk mengonversi siaran TV analog menjadi digital, masih dirasa mahal. Warga mulai mengeluh pelaksanaan Analog Switch Off.

Saat ini harga STB yang ada di pasaran berada di rentang harga Rp250.000 hingga Rp500.000. Kondisi yang sama juga terjadi di beberapa ecommerce.

Harga itu ternyata cukup dirasa mahal oleh masyarakat bawah. Setidaknya hal itu dirasakan oleh pengguna TikTok dengan akun Rendi Maulana Assidik. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai driver ojek online itu mengatakan harga tersebut masih sulit buat dirinya.

"Gue ngojek seharian aja enggak bisa dapet segitu," ujar Rendi Maulana Assidik.



Gara-gara belum bisa beli STB, TV yang dimiliki Rendi Maulana Assidik tidak bisa menampilkan gambar apa pun. Yang bikin dia semakin pusing, istrinya justru sangat kecewa karena tidak punya hiburan di rumah.

Padahal televisi merupakan satu-satunya hiburan yang terjangkau buat mereka sebelum ASO diberlakukan. "Sekarang gambarnya cuma biru. Tiap hari istri marah-marah melulu," ujarnya.



Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sebelumnya mengaku telah mendistribusikan Set Top Box gratis untuk rumah tangga miskin di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Data Kominfo menunjukkan per 3 November 2022, sudah sebanyak 476.088 unit STB terdistribusi di Jabodetabek, dari target 479.307. Selain pemerintah, lembaga penyiaran swasta penyelenggara multipleksing berkomitmen membagikan Set Top Box sebanyak 4,3 juta unit.

"Hampir 100 persen rumah tangga miskin ekstrem, yang nama dan alamatnya di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Kementerian Sosial tercantum serta tervalidasi melalui data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE/KemenkoPMK), sudah menerima bantuan set top box dari komitmen lembaga penyiaran swasta penyelenggara multipleksing," kata Kementerian Kominfo dalam siaran pers, Jumat, 4 November 2022.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
9 Tips Sebelum Membeli...
9 Tips Sebelum Membeli Smart TV, Pastikan Bisa Connect Internet
Kelebihan dan Kekurangan...
Kelebihan dan Kekurangan TV Digital dibandingkan TV Analog
Sudah Beli STB, Warga...
Sudah Beli STB, Warga Keluhkan Tetap Tidak Dapat Siaran TV Digital
Kesal Tidak Bisa Nonton...
Kesal Tidak Bisa Nonton TV, Pria Ini Banting dan Bakar TV Miliknya
Daripada Beli Set Top...
Daripada Beli Set Top Box, Lebih Baik Uangnya Beli Beras
Bangun Tidur Anak Ingin...
Bangun Tidur Anak Ingin Nonton Kartun, TV Hanya Muncul Semut
Tidak Bisa Nonton Siaran...
Tidak Bisa Nonton Siaran Televisi, Bocah Nangis Kejer Guling-Guling
Paksa Rakyat Beli STB,...
Paksa Rakyat Beli STB, Indonesia Diminta Lihat Arab Saudi
Latihan Mengucapkan...
Latihan Mengucapkan Terima Kasih sebelum Dapat Set Top Box
Rekomendasi
Pangeran William Kemungkinan...
Pangeran William Kemungkinan Besar Jadi Raja Lebih Cepat, Transisi Kekuasaan Sudah Disiapkan
2 Pati TNI Angkatan...
2 Pati TNI Angkatan Udara Pensiun, Nomor 1 Jebolan AAU 1988
Jawaban Menohok Ratu...
Jawaban Menohok Ratu Camilla soal Raja Charles III Turun Takhta: Mimpi!
Berita Terkini
Chip Nubbin Siap Bawa...
Chip Nubbin Siap Bawa Manusia Masuk ke Dimensi Alam Tak Kasat Mata
13 menit yang lalu
Perplexity Tawarkan...
Perplexity Tawarkan AI kepada Samsung dan Lenovo
1 jam yang lalu
Bukti Terkuat Adanya...
Bukti Terkuat Adanya Kehidupan di Luar Bumi Ditemukan
10 jam yang lalu
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
10 jam yang lalu
Apple Siapkan Perangkat...
Apple Siapkan Perangkat Andalan untuk Gantikan iPhone
11 jam yang lalu
Hypernet dan Huawei...
Hypernet dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis untuk Pemberdayaan Digital UKM
21 jam yang lalu
Infografis
3 Efek Tarif Impor Donald...
3 Efek Tarif Impor Donald Trump Terhadap Harga Emas Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved