Netizen Indonesia Serbu Bendungan Engehalde di Google Maps, Kasih 5 Bintang

Jum'at, 10 Juni 2022 - 17:00 WIB
loading...
Netizen Indonesia Serbu...
Bendungan Engehalde merupakan salah satu pintu air yang mengatur arus Sungai Aare. Foto/Screen Capture Google Map
A A A
JAKARTA - Warganet atau netizen Indonesia menyerbu Bendungan Engehalde di Google Maps dan memberikan penilaian 5 bintang sebagai tanda bahagia ditemukannya jenazah Emmeril Mumtadz Khan . Hingga pukul 11.30 WIB, Jumat (10/6/2022) setidaknya sudah ada 151 ulasan yang diberikan warganet Indonesia buat Bendungan Engehalde.

Testimoni yang diberikan seluruhnya bernada positif dan mengucapkan rasa syukur atas ditemukannya jenazah Eril, panggilan akrab Emmeril Mumtadz Khan, di Bendungan Engehalde.

Di antara testimoni yang terunggah, beberapa di antaranya juga datang dari diaspora Indonesia yang menetap di Bern, Swiss. Mereka bahkan menambahkan beberapa foto guna menambah detail Bendungan Engehalde .



Netizen Indonesia Serbu Bendungan Engehalde di Google Maps, Kasih 5 Bintang


Respons yang diberikan ke Bendungan Engehalde memang kontras dibandingkan dengan respons ke Sungai Aare saat pertama kali Eril dilaporkan menghilang pada 26 Mei 2022 lalu.

Saat itu warganet Indonesia langsung memberikan penilaian dan testimoni buruk buat Sungai Aare. Saat itu banyak netizen yang kecewa karena Sungai Aare hanya terlihat indah tapi tidak aman untuk berenang. Respons yang diberikan saat itu bahkan sangat berlebihan sehingga sempat jadi trending Twitter.



Meski masih jadi bagian sungai Aare, Bendungan Engehalde memang tidak dijadikan lokasi wisata. Keberadaan Bendungan Engehalde merupakan bagian dari Pembangkit listrik Felsenau (Krafwerk Felsenau) berlokasi di Felsenaustrasse 47, 3004 Bern, Swiss.

Posisi bendungan Engehalde dengan pembangkit listrik Felsenau dibuat sedemikian rupa memanfaatkan kontur sungai Aare yang berkelok di semanjung Enge. Bendungan Engehalde dibangun untuk menahan aliran sungai Aare dan airnya di saluran ke turbin listrik di Felsenau melalui bawah Semenanjung Enge.

Volume air sebanyak 100 meter kubik per detik mengalir dari bendung Engehalde melalui terowongan sepanjang 550 meter ke pembangkit listrik Felsenau. Sedangkan air yang tersisa mengalir sepanjang sungai Aare mengelilingi sekitar semenanjung Enge sepanjang 9 kilometer.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2627 seconds (0.1#10.140)